Trending

4 Fakta Mendekatnya Ratusan hingga Ribuan Kapal China ke Indonesia yang Bikin Takut Para Nelayan

Indonesia memang beberapa kali sempat melakukan senggolan dengan China di kawasan lautnya. Hal itu karena Negeri Tirai Bambu itu sempat mendekatkan armada lautnya ke kawasan yang mepet dengan batas laut Indonesia. Tentu negara kita tak tinggal diam, dengan mengirimkan beberapa personel tempurnya untuk berjaga-jaga.

Namun ternyata kejadian itu terulang kembali beberapa waktu yang lalu. Pasalnya ada banyak kapal milik China yang ketahuan mendekat ke daerah batas dan bikin was-was warga sekitar. Lalu kenapa China sampai melakukan hal itu? Apa niat berperang? Biar gak penasaran simak ulasan berikut ini.

Keberadaan kapal milik China bikin takut nelayan

Sepertinya kejadian terulang kembali, di mana armada laut milik China terlihat mendekat ke Indonesia, tepatnya di Laut Natuna Utara. Dilansir dari laman Kompas, sudah ada beberapa kapal milik Negeri Tirai Bambu itu yang membayangi kawasan perbatasan Indonesia. Hal ini rupanya membuat takut para nelayan dalam melakukan kegiatannya.

Coast Guard China [sumber gambar]
Tak hanya itu, beberapa kali Coast Guard milik China ini juga membuat kegiatan pertambangan oleh kapal Indonesia jadi terganggu, akhirnya harus dilakukan komunikasi antara dua negara ini. Namun demikian, perwakilan TNI AL akan selalu melakukan pengawalan bahkan membayangi kapal China yang mendekat itu, supaya para nelayan dan penduduk Indonesia lainnya merasa aman.

Ada ratusan hingga ribuan unit

Kejadian ramainya armada laut China dan Vietnam yang mendekat ini sudah ada sejak beberapa hari yang lalu. Dilansir dari laman CNBC, awalnya hanya ada beberapa kapal yang terdeteksi di radar Badan Keamanan Laut (Bakamla). Namun siapa sangka ketika melakukan pengamatan dari angkasa, ternyata ada sekitar ratusan hingga ribuan kapal yang mendekat.

Jumlah banyak [sumber gambar]
Hal ini tentunya akan membuat para nelayan dan warga menjadi khawatir. Banyak pihak mendesak pemerintah supaya lebih tegas dan segera melakukan tindakan akan adanya kapal-kapal perang milik China ini. Takutnya mereka bisa sampai kebablasan melewati batas yang telah ditetapkan oleh internasional.

Kendala yang dialami Bakamla

Namun demikian, ada kendala lagi dalam pengawasan dari kapal perang asing ini. Dilansir dari laman CNN, memang Bakamla menjadi yang terdepan dalam mendeteksi keberadaan kapal asing itu. Namun sayang mereka terkendala alat. Sampai saat ini ada sekitar 10 kapal yang dimiliki Bakamla dalam upaya melakukan pemantauan.

Kendala Bakamla [sumber gambar]
Namun itu semua tidak cukup karena pemantauan dari udaralah yang lebih dibutuhkan. Sayangnya, selama ini Bakamla meminjam pesawat milik TNI saat memantau dari angkasa. Kalau pesawat itu sedang dipakai, maka Bakamla tidak bisa melakukan apa-apa. Oleh sebab itu, Bakamla meminta pada pemerintah supaya diberikan pesawat sendiri supaya bisa dengan mudah memantau batas laut negara.

Sebelumnya kapal AS yang melintas

Ternyata sebelum kapal China ini berada di sekitar batas wilayah lautan Indonesia, AS juga sempat melakukannya. Tepatnya di Laut Natuna Utara, kapal milik Amerika ini diketahui melakukan lintas damai menuju Singapura, begitu pula sebaliknya. Karena masih dalam jalur lintas damai, maka Indonesia tidak ada wewenang apa pun selama tidak melewati batas yang ditentukan.

Kapal AS [sumber gambar]
Hal ini yang diperkirakan memicu China yang juga kawasan lautnya sempat dilewati oleh Amerika. Hubungan dua negara adidaya itu memang sedang panas mengenai batas wilayah laut. Namun demikian, meskipun negara besar kalau keduanya juga sampai melanggar batas wilayah Indonesia, maka pemerintah pun tidak akan tinggal diam.

BACA JUGA: Kapal Vietnam Curi 1 Ton Ikan Ditangkap, Ada yang Sampai Terbakar dan Tenggelam

Hubungan panas antara China dan AS rupanya juga membuat Indonesia terkena dampaknya. Apalagi mengingat beberapa wilayah kita berseberangan dengan mereka. Semoga saja hal buruk tidak terjadi sehingga tak ada kerugian yang diterima. 

 

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago