Jamur menjadi salah satu alternatif makanan yang banyak dikonsumsi orang-orang saat ini. Rasanya yang enak serta harganya yang terjangkau (kecuali Truffle), jadi alasan kenapa jamur seringkali dipilih sebagai sajian makanan. Tapi, jamur sendiri tak semua jenisnya bisa dikonsumsi. Memang ada yang bisa dilahap, tapi banyak pula yang tak mungkin untuk disantap.
Ya, di balik lezatnya olahan jamur, ternyata ada beberapa jenisnya yang benar-benar mematikan. Hanya butuh beberapa gigitan saja seseorang bakal tewas dibuatnya. Selama ini sudah banyak sekali kasus seseorang meninggal lantaran mengonsumsi jamur beracun. Ngerinya lagi, beberapa jamur mematikan ada yang memiliki bentuk identik dengan jenis yang biasa dikonsumsi.
Pengetahuan akan jamur beracun bisa dibilang adalah hal yang penting. Pasalnya, kita takkan pernah tahu suatu saat ditempatkan pada posisi susah di mana tak ada makanan selain jamur. Makanya, sebelum memutuskan untuk mengonsumsi sebuah jamur, lihat dulu apakah ia bukan salah satu dari jenis-jenis berikut ini.
Jenis satu ini bentuknya mirip dengan jamur payung biasa di mana ia memiliki cap alias payung di bagian atas. Bedanya dengan jamur payung biasa hanyalah warnanya yang kecoklatan. Jamur ini distribusinya hampir di seluruh dunia, namun populasi terbanyaknya ada di daerah Amerika utara.
Jamur ini sangat berbahaya karena mengandung yang namanya mycotoxins. Ini adalah senyawa mematikan yang jika tertelan oleh seseorang maka ia akan tewas seketika. Walaupun dosis yang tertelan sangat sedikit. Untungnya, jamur jenis ini cukup jarang di Indonesia sehingga kemungkinan kita terkena bahaya Deadly Conocybe bisa lebih berkurang.
Cukup susah untuk membedakan antara jamur payung yang biasa kita konsumsi dengan si Death Cap ini. Keduanya punya penampilan yang benar-benar sama bahkan identik. Hal yang jadi pembeda keduanya hanyalah satu. Ya, apalagi kalau bukan racunnya.
Death Cap ini adalah salah satu jamur paling mematikan yang pernah ada. Kandungan racunnya sendiri sangat besar. Bahkan satu gigit bisa membunuh beberapa orang sekaligus. Racunnya juga sangat kuat. Kita tak bisa membuangnya dengan cara dibakar, dibekukan dan juga direbus. Jamur ini sendiri tersebar di seluruh dunia dan sudah menumbangkan banyak manusia.
Kalau dilihat dari penampilannya, si Deadly Galerina ini hampir sama seperti Deadly Conocybe, berpayung dan juga berwarna coklat. Soal racun pun juga sama, keduanya sama-sama mematikan. Nah, hal yang jadi pembeda dari kedua jamur ini sendiri adalah dampak racunnya.
Racun si Deadly Galerina adalah tersegmen artinya hanya menyerang bagian tertentu, yang paling utama adalah hati dan juga sistem syaraf. Meskipun racunnya menyerang area khusus, tapi jamur ini tetap mematikan. Kita mungkin takkan langsung mati ketika memakan Deadly Galerina, tapi sesaat kemudian pasti akan merasakan keabnormalan hingga pada akhirnya meregang nyawa.
Dari semua jamur mematikan di daftar ini, hanya False Morel yang punya tampilan paling aneh. Alih-alih, memiliki payung, ia justru berbentuk aneh. Seperti gumpalan otak, hanya saja ia berwarna coklat kemerahan. Tak hanya tampilannya yang nyleneh, jamur ini juga memiliki racun yang cukup mematikan.
False Morel menurut para peneliti mengandung zat bernama MMH di mana ia mengandung senyawa karsinogenik yang bisa meracuni kalau dikonsumsi. Tak langsung membunuh sih, ia hanya akan membuat si pemakannya merasa mual dan diare, tapi pada level tertentu False Morel bisa membawa kematian.
Kalau dilihat dari namanya, jamur ini pasti sudah menimbulkan persepsi yang buruk. Destroying Angel alias malaikat perusak ini memang sangat mematikan. Satu gigit saja ia termakan, maka seseorang bisa meninggal dalam hitungan jam.
Destroying Angel yang bentuknya mirip jamur payung ini menurut para peneliti mengandung zat bernama amatoxins. Zat beracun yang bisa membuat si pengonsumsinya mati lantaran kerusakan hati dan juga jaringan syaraf. Jamur ini juga tersebar di seluruh dunia, makanya sangat disarankan untuk berhati-hati.
Mengonsumsi jamur memang enak dan menyehatkan. Tapi, sebelum kamu benar-benar memakannya, pastikan dulu kalau jamur itu memang aman. Jangan sampai salah makan dengan jenis yang lain Death Cap misalnya. Alih-alih kenyang, yang ada justru pergi ke akhirat.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…