Tokoh-tokoh dunia persilatan memang selalu menarik untuk disimak. Sepak terjang mereka yang gagah dan selalu membela kebenaran menjadi alasan begitu banyaknya film yang dibuat.
Sebagian adalah fiktif, tapi tidak sedikit juga loh yang ternyata memang beneran nyata dan menjadi legenda. Siapa saja mereka? Yuk disimak!
Dari seluruh tokoh yang ada, Wong Fei Hung mungkin yang paling banyak difilmkan. Ada sekitar lebih dari 100 film yang dibuat tentang tokoh yang lahir pada tanggal 9 Juli 1847 ini. Ia belajar silat sejak umur 5 tahun pada ayahnya, Wong Kei Ying. Sebenarnya untuk urusan ketenaran, justru ayahnya lebih tenar di jamannya. Bahkan ayahnya dijuluki salah satu harimau dari Kanton.
Ketika umur 17 tahun, Wong Fei Hung membuka perguruan silatnya sendiri, dan 26 tahun kemudian ia mmbuka klinik kesehatan di Foshan, Guangdong. Ia memang terkenal dengan ilmu silatnya yang hebat dan ilmu pengobatannya. Aliran bela diri yang dipelajari Wong Fei Hung adalah Hung Gar, yang merupakan ilmu ciptaan kuil Shaolin. Selain itu, ada salah satu jurusnya yang paling terkenal bernama ‘Tendangan Tanpa Bayangan’, yang selalu ia teriakkan namanya ketika jurus itu dikeluarkan.
Sepanjang hidupnya, Fei Hung memiliki 4 istri dan beberapa orang anak. Kisah percintaannya dengan bibi ke 12, hanyalah kisah fiktif dalam film karena pada kenyataannya Fei Hung tidak memiliki hubungan apa-apa dengan para bibinya.
Fei Hung sangat dihormati sebagai pahlawan bangsa, karena ia turut terjun dalam perang melawan invasi Jepang di China. Ia meninggal pada usia sekitar 77 tahun dengan meninggalkan beberapa orang murid. Namanya masih terkenang sampai sekarang dengan adanya ratusan film dan serial TV tentangnya. Versi yang paling terkenal adalah yang diperankan oleh Jet Li.
Tokoh ini sempat menjadi perdebatan, apakah ia nyata ataukah hanya rekaan. Tetapi beberapa dokumen di Istana kerajaan mencatat keberadaannya dan tindak tanduknya yang gagah. Tak ada yang tahu kapan persisnya ia lahir, yang pasti, ia lahir di jaman dinasti Qing (1644-1924). Ayahnya adalah seorang pengusaha kaya raya, dan ibunya adalah seorang pesilat terkenal bernama Miu Tsui Fa.
Menurut catatan, ketika ia baru lahir, ibunya mematahkan beberapa tulangnya untuk kemudian dibentuk kembali. Ia dimandikan di ramuan khusus yang membuat badannya kuat. Saat remaja ia sudah menjadi petarung yang sangat disegani. Ia berguru pada beberapa orang, terutama kepada ibunya sendiri, dan seorang pesilat terkenal bernama Ji Sim Sin Si.
Say Yuk juga terlibat dalam perkumpulan rahasia bernama ‘Tiandi Hui’ yang bertujuan untuk menggulingkan penjajah Manchu yang mendirikan dinasti Qing. Banyak catatan sejarah di mana ia mengorganisir jutaan orang dalam berperang melawan penjajah. Ia juga terkenal memiliki banyak istri dan selir yang cantik-cantik.
Kematiannya sendiri tidak jelas. Ada yang bilang ia meninggal saat bertarung dengan Bak Mei (tokoh ini muncul dalam film Kill Bill, sebagai pesilat berjanggut putih yang mengajari Uma Thurman). Ada juga yang bilang ia mati saat melawan guru dari ibunya sendiri.
Satu hal yang pasti, Fong Say Yuk sudah dianggap pahlawan dan namanya selalu dihormati. Banyak juga film yang dibuat tentangnya, yang paling terkenal tentu saja versi Jet Li.
Pada saat kecil, jagoan yang lahir pada 18 Januari 1868 ini sakit-sakitan dan tubuhnya sangat lemah. Padahal keluarganya adalah keluarga dunia persilatan yang terkenal. Ayahnya melarangnya berlatih silat, dan hanya memanggil guru untuk mengajarkannya tata krama dan pelajaran sekolah. Tapi keinginan Yuan Jia untuk belajar silat tidak pernah surut. Dengan diam-diam ia memperhatikan kakak-kakaknya berlatih, dan ia berlatih sendirian secara sembunyi-sembunyi.
Suatu hari ada seorang pesilat datang menantang keluarga mereka, dan kakak Yuan Jia yang melawan orang itu malah kalah telak. Yuan Jia langsung turun tangan melawan penantang itu dan semua orang kaget ketika ternyata ia menang! Ayahnya lalu mengijinkannya untuk berlatih silat secara resmi, dan ia mulai terkenal saat mengikuti pertandingan kungfu di mana-mana.
Namanya menjadi lebih terkenal saat ia bekerja di perusahaan pengantar barang. Suatu hari ia mengantar rombongan bhiksu, rombongan itu dihadang oleh perampok di tengah hutan, dan Yuan Jia ternyata mengalahkan para perampok. Sejak itu namanya menjadi sangat populer dan membuat ia berani membuka perguruan silatnya sendiri.
Pada tahun 1902, ia menantang seorang pegulat Rusia yang mengatakan orang China adalah ‘pesakitan Asia’. Saat itu China memang sedang dalam keadaan terpuruk karena dijadikan jajahan beberapa negara seperti Rusia, Jepang, dll. Yuan Jia sukses mengalahkan pegulat Rusia itu. Ia pun dianggap sebagai pahlawan bangsa. Kemudian ada banyak petarung asing yang sukses ia kalahkan sebagai bukti bahwa orang China bukanlah pesakitan.
Ia meninggal di umur 42 tahun. Pada tahun 1989, istrinya meminta penggalian kuburannya dan pemeriksaan jasadnya. Ditemukan bukti adanya racun pada jasadnya. Hal ini membuktikan dugaan banyak orang yang menganggap ia meninggal diracun oleh lawan-lawannya.
Warisan Huo Yuan Jia yang paling hebat adalah perguruan Wushu yang sudah membuka cabang di seluruh dunia, dan dipelajari jutaan orang. Bruce Lee memerankan tokoh Chen Zen dalam film ‘First of Fury’, yang menurut legenda adalah murid dari Huo Yuan Jia. Bahkan film itu sendiri berkisah tentang balas dendam Chen Zen atas kematian gurunya yang diracun. Di tahun 2006, Jet Li memerankan Huo Yuan Jia dalam film Fearless yang cukup meledak di pasaran.
Yip Man atau Ip Man, adalah salah satu legenda bela diri yang kini namanya cukup terkenal setelah Donny Yen memerankan dirinya dalam film ‘Ip Man’. Gara-gara film ini jugalah, ilmu Wing Chun menjadi terkenal ke seluruh dunia.
Yip Man belajar Wing Chun pada seorang guru bernama Chan Wah Sun. Karena umur gurunya yang sudah terlalu tua, pengajarannya diwakilkan kepada muridnya yang tertua yang bernama Wu Chung Sok. Bakat Yip Man sangat besar sehingga ia menjadi sangat mahir dalam ilmu Wing Chun ini.
Pada umur 16, keluarganya yang kaya raya mengirimnya untuk bersekolah di Hongkong. Saat berada di sana, ia terlibat perkelahian dengan polisi yang menghajar seorang perempuan. Yip Man menang, dan kabar kemenangannya didengar oleh seorang tetua di daerah itu. Tetua ini mengajaknya tanding persahabatan sebagai sesama pecinta ilmu silat. Dan Yip Man kalah telak! Ternyata tetua ini adalah kakak seperguruan dari gurunya sendiri. Dari tetua inilah Yip Man menyempurnakan ilmunya.
Setelah lulus SMA ia kembali ke kampungnya di Foshan, dan menjadi polisi. Karirnya lumayan bagus, dan ia mendapat pangkat perwira. Setelah pensiun ia pindah kembali ke Hongkong dan membuka perguruan di sana. Sayangnya perguruannya tidak berjalan lancar karena tidak memiliki banyak murid. Ia hidup dalam kemiskinan karena uang iuran murid-muridnya dipakai untuk membeli opium. Di jaman itu, memang banyak bangsa China yang sengaja ‘diracuni’ opium oleh penjajah.
Salah satu murid Yip Man yang paling terkenal adalah Bruce Lee. Aktor legendaris ini belajar pada Yip Man saat usia remaja, lalu pindah ke Amerika untuk bersekolah di sana. Bruce kemudian menciptakan aliran bela diri tersendiri yang ia beri nama Jet Kune Do. Yip Man meninggal 7 bulan sebelum kematian murid kesayangannya itu di tahun 1972.
Nah, ternyata para petarung ini beneran ada ya. Kisah kehidupan mereka sendiri juga penuh dengan petualangan yang tidak kalah serunya dengan film-film. Ada yang mau jadi petarung?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…