Categories: Trending

10 Iklan Super Jadul ala Indonesia yang Sudah Langka

Semua hal yang berbau jadul itu menarik buat ditelusuri dan dikenang lagi. Kalau nggak menarik, maka nggak bakal ada festival atau kegiatan yang berbau ‘tempoe doeloe’, koleksi benda-benda kuno dan antik, atau restoran yang didesain ala jadul.

Baca Juga : 8 Iklan Jadul yang Paling Aneh

Bicara soal iklan jadul nggak bakal ada habisnya. Kamu tahu kan bikin iklan itu nggak gampang karena butuh kreativitas tinggi. Nah, lalu gimana iklan super jadul mempromosikan produk mereka dengan menarik tapi menggunakan peralatan yang tidak secanggih jaman sekarang?

1. Iklan Sabun Tjap Tangan

Tahun 1951an, ada sabun cuci yang bernama sabun Tjap Tangan. Selain tulisan sabun cap tangan, ada tulisan Sunlight Zeep dalam bungkus sabun tersebut. Nah, ternyata zeep adalah bahasa Belanda untuk kata sabun. Sunlight bisa berarti merek sabun tersebut. Sementara itu, di Belgia dan Belanda juga memang ada sabun dengan nama Sunlight Zeep. Jadi, merek sabun ini sebenarnya apa ya? Tjap Tangan atau Sunlight?

Sabun Tjap Tangan [Image Source]
Ejaan lama masih digunakan di iklan ini, begitu juga gambar ibu-ibu di iklan cetak ini yang tampak menggelung rambutnya dan mencuci kain jarik. Sabun cuci juga masih berupa sabun batangan, bukan sabun cair atau serbuk seperti yang banyak digunakan saat ini.

2. Iklan Susu

Ternyata susu kalengan sudah tersedia sejak jaman dulu. Kamu yang lahir di akhir tahun 80an mungkin masih mengenali susu kental manis cap Nona yang dulu sempat begitu booming.

Iklan Susu

Susu Ovaltine ternyata juga bukan produk baru, lho.

3. Iklan Lampu Osram

Thomas Alva Edison menciptakan bola lampu untuk pertama kalinya pada tahun 1879. Sejak saat itu lampu mulai banyak digunakan di berbagai belahan dunia. Tapi, iklan lampu jaman dulu tentu jauh beda dengan jaman sekarang. Salah satu contohnya adalah Lampu Osram yang ternyata sudah ada di Indonesia pada tahun 1934.

Iklan Lampu Osram [Image Source]
Nah, di pulau Jawa, masih banyak penduduknya yang menggunakan aksara jawa. Jadi tidak heran kalau iklan ditulis dalam aksara Jawa. Coba, kamu bisa nggak baca tulisan iklan lampu di atas? Tulisan tersebut bunyinya ‘wekdal nyambut damel’ atau kalau dalam bahasa Indonesia artinya ‘pada saat bekerja’.

4. Iklan Rokok

Kalau jaman sekarang, di Indonesia rokok nggak boleh diiklankan sembarangan. Kalau diiklankan di TV, maka iklan hanya boleh ditayangkan di malam hari. Iklannya juga nggak menampilkan seseorang yang sedang merokok. Bungkus rokok juga harus disertai peringatan bahaya merokok.

Iklan Rokok

Iklan rokok jaman dulu terang-terangan menggambarkan seseorang yang sedang merokok seperti tiga contoh iklan pada gambar di atas. Penduduk pribumi dan warga asing dengan ekspresi bahagia berada di toko rokok sedang memilih dan membeli rokok favorit mereka.

Baca Juga : 5 Jenis Tur yang Tak Pernah Membosankan Meski Dilakukan Berulang Kali

Kalau jaman sekarang bikin iklan rokok seperti itu ya bakal dilarang tayang. Tayangan film di Indonesia saja selalu menyensor adegan seseorang yang merokok.

5. Iklan Sabun LUX

Sabun Lux ternyata sudah ada sejak jaman dulu, lho. Bahkan sempat ada kontes kecantikannya! Kalau jaman sekarang, iklan tidak terlalu banyak bicara berkat adanya media televisi. Jadi tinggal menunjukkan gadis-gadis cantik maka selesai sudah. Kamu sudah cukup meyakinkan orang.

Iklan Sabun Lux

Kalau jaman dulu, perlu dituliskan semua keunggulan produknya. Agar lebih meyakinkan, sabun di iklan jadul ini tertulis sabun kecantikan dari 846 antara 857. Kalau dipikir-pikir, terlihat random memang angka itu. Kalau sekarang, cukup 9 dari 10 orang memakai sabun ini.

6. Iklan Pasta Gigi

Pasta gigi pepsoden ternyata juga sudah ada sejak jaman dulu. Kalau sekarang pasta gigi punya begitu banyak jenis, mulai dari untuk gigi sensitif, untuk gigi lebih putih, untuk mencegah gigi berlubang, dan banyak lagi.

Iklan Pasta Gigi

Kalau jaman dulu, yang ditekankan adalah membuat gigi menjadi lebih putih.

7. Iklan Pil Kina

Pil Kina sering digunakan sejak dulu untuk menyembuhkan penyakit malaria, karena penyakit ini merupakan salah satu penyebab kematian yang utama. Karena itu, pil kina banyak dicari dan dibutuhkan.

Iklan Pil Kina [Image Source]
Nah, coba deh lihat iklan di atas yang masih menggunakan aksara jawa. Bisa nggak kamu baca tulisannya? Artinya kurang lebih sama dengan ‘umurku panjang sebab selamanya minum pil kina’.

Baca Juga : 10 Benda Jaman SD Yang Pernah Berjasa Untuk Anda

Kalau jaman sekarang, sepertinya sudah tidak banyak ya yang minum pil kina.

8. Iklan Kaos

Dua iklan kaos yang ada di gambar di bawah ini punya motif bergaris. Sepertinya jaman dulu kaos motif garis memang lagi trend ya? Kalau pakaian jaman sekarang, biasanya akan lebih menekankan pada desain yang keren dan gaul. Tapi kalau jaman dulu, yang ditekankan adalah tidak luntur, seperti yang ada di iklan berikut ini.

Iklan Kaus Motif Garis

Sama dengan iklan lainnya yang dicetak pada jaman dulu, tulisannya juga masih menggunakan tulisan ejaan lama. Iklannya juga terlihat sederhana, hanya dengan gambar lukis.

9. Iklan Pariwisata

Sejak dulu Indonesia memang terkenal dengan budaya dan wisata tradisionalnya. Jadi jangan heran ya kalau ternyata pariwisata juga sudah banyak dipromosikan sejak jaman Belanda. Contohnya tiga iklan tempat wisata di bawah ini yang menggambarkan tradisi Jawa dan Bali.

Iklan Pariwisata

Dalam iklan tersebut, pulau Bali dan Jawa ternyata disebut sebagai pulau romansa, lho. Kalau sekarang sih, sepertinya tinggal Bali saja yang masih disebut sebagai pulau yang romantis. Sedangkan pulau Jawa, lebih pada wisata adat, tradisi, serta alam.

10. Iklan Mobil Fiat

Mobil masih disebut dengan kereta, makanya kamu akan banyak melihat tulisan kereta di sini. Sejak jaman Belanda, mobil fiat sudah beredar di Indonesia. Nah, iklan ini dicetak tahun 1927 di Indonesia. Kamu bisa nggak kira-kira menerjemahkan istilah-istilah asing yang ada di iklan tersebut?

Iklan Mobil Fiat [Image Source]
Sama dengan beberapa iklan jadul lainnya, iklan ini juga wordy alias banyak menggunakan kata-kata. Kalau dibandingkan dengan iklan mobil dalam bentuk cetak jaman sekarang, biasanya sih cuma menunjukkan gambar mobil dengan setting yang sesuai dengan jenis mobil, kemudian cukup disertai dengan nama mobil dan tagline.

Baca Juga : 7 Angkot Paling Nyentrik Khas Negara Asia (Wajib Coba Kalau Sedang Traveling)

Nah, itu tadi beberapa iklan jadul yang sempat beredar laris di pasaran. Dengan perkembangan teknologi dan teori marketing, sekarang ini kita bisa melihat iklan yang lebih simple tapi benar-benar membuat kita teringat-ingat terus dengan produk tersebut. Meskipun kadang beberapa iklannya sengaja dibuat aneh. Tujuannya sama, agar kita ingat produk tersebut.

Share
Published by
Tetalogi

Recent Posts

Anak Pertama Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Lahir, Namanya Unik Khas Jawa

Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, tengah berbahagia setelah istrinya, Erina Gudono, melahirkan anak…

1 month ago

Fenomena Sound Horeg, Musik yang Bikin Geger dan Kontroversial Tapi Disukai!

Musik dan tren sosial terus berkembang di Indonesia, salah satunya adalah fenomena "Sound Horeg" yang…

1 month ago

Kronologi dan Tanda-Tanda Sebelum Kepergian Marissa Haque

Kehilangan orang yang kita sayangi itu berat, apalagi kalau kepergiannya tiba-tiba. Seperti yang dialami oleh…

2 months ago

Cinta Abadi Ikang Fawzi, Masih Mendalam Hingga Maut Memisahkan

Cinta sejati yang terjalin antara Ikang Fawzi dan Marissa Haque telah melewati waktu yang panjang…

2 months ago

Dapat Gelar Doktor Kampus Luar Negeri, Raffi Ahmad Malah Kena Cibir Netizen

Kabar gembira datang dari presenter aktor kondang dan pengusaha top, Raffi Ahmad. Suami dari Nagita…

2 months ago

Elaine Low Dapat Warisan 127 Triliun dari Sang Ayah, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia

Nama Elaine Low beberapa waktu belakangan mencuat terutama di dunia bisnis dan investasi setelah menerima…

2 months ago