Masing-masing suku di dunia punya keistimewaannya sendiri. Suku Dayak dengan senjatanya, suku-suku Afrika dengan ritual gilanya, atau suku di Asia Tengah yang wanitanya sangat aduhai. Berbicara soal keunikan, suku bernama Tarahumara ini pun memilikinya. Bukan senjata atau ritual gila, mereka dikenal akan kemampuan larinya yang istimewa.
Ya, suku ini orang-orangnya adalah para pelari gila. Tak hanya sangat cepat, tapi mereka bisa konstan melakukan hal tersebut sampai berhari-hari. Cheetah dan kuda mungkin sangat cepat, tapi mereka takkan pernah bisa berlari dalam waktu yang sangat lama. Dan orang-orang Tarahumara mampu melakukan itu. Makanya, tak mengherankan kalau mereka disebut sebagai The Flash di dunia nyata.
Masih tentang si suku pelari tercepat di muka Bumi, berikut adalah fakta-fakta dari Tarahumara yang pasti bakal bikin kamu geleng-geleng kepala.
Dengan kemampuan lari 38,1 kilometer per jam, Usain Bolt mencatatkan dirinya sebagai pelari tercepat di muka Bumi. Bolt memang sangat cepat, tapi kalau diadu dengan orang-orang Tarahumara, maka sang sprinter tercepat ini bakal ampun-ampunan. Orang-orang Tarahumara pasti sangat bisa mengimbangi kecepatan Bolt.
Sejak ratusan tahun lalu, orang-orang dari suku yang ada di pedalaman Meksiko ini sudah terkenal pamornya soal lari cepat. Bahkan saking cepatnya, orang-orang Tarahumara bisa menuruni gunung hanya dalam waktu 90 menit. Padahal, dengan jarak yang sama kita akan menghabiskan 10 jam dengan menaiki keledai yang berlari cukup cepat. Sangat gila memang orang-orang ini, maka tak heran kalau orang-orang Tarahumara dikatakan bisa berlari menyaingi kecepatan kuda atau bahkan Cheetah.
Hal yang gila soal kebiasaan lari orang Tarahumara bukan hanya kecepatan, tapi juga seberapa lama mereka melakukan itu. Semua orang memang bisa berlari cepat, namun ada batasnya. Dan itu pun tak mungkin lebih dari 30 menit. Usain Bolt pun akan pingsan kalau disuruh sprint selama itu. Tapi, orang-orang Tarahumara tidak demikian, mereka sanggup berlari cepat tanpa memperdulikan waktu.
Ya, mereka sudah sangat terbiasa melakukan aktivitas itu berhari-hari. Jadi, tak peduli siang malam, kalau mereka masih berkehendak, maka kaki akan selalu siap dikayuhkan. Sebenarnya kemampuan gila ini hanya faktor kebiasaan saja. Tapi, kebiasaan orang-orang Tarahumara bisa dibilang ekstrem. Ya, mereka terbiasa berlari sekitar 320 km dalam satu sesi saja.
Para atlet pelari cepat bisa berlari kilat salah satunya lantaran didukung oleh peralatan memadai. Mulai baju ringan, sampai sepatu berteknologi tinggi. Nah, jika pelari dunia kebanyakan seperti itu, ternyata orang-orang Tarahumara tidak melakukannya. Ya, tanpa adanya pernah-pernik pendukung mereka bisa menunjukkan performa gila.
Biasanya, mereka berlari hanya menggunakan sandal sederhana yang sangat tipis. Bahkan para peneliti juga yakin kalau di masa lalu orang-orang Tarahumara berlari tanpa alas kaki. Kalau dibayangkan tentu hal ini menyakitkan. Track mereka adalah gunung-gunung yang jelas areanya berbatu-batu, tapi orang-orang ini melakukannya seperti ini track lurus saja. Benar-benar edan!
Bukan tanpa alasan kenapa orang-orang Tarahumara bisa diberkahi kemampuan lari yang supergila ini. Ya, alasan utamanya adalah karena tanpa lari mereka takkan bisa hidup. Orang-orang Tarahumara masih menganut sistem hidup kuno di mana mereka harus berburu. Nah, untuk berburu mereka tak cuma pakai senjata tapi juga diimbangi dengan lari cepat.
Lari adalah cara hidup dan senjata terpenting orang-orang Tarahumara. Tak hanya untuk berburu tapi juga berbagai aspek penting lainnya dalam hidup. Entah itu ketika melewati musim dingin yang jahat, mencari kayu bakar di hutan yang jauh di sana, berkirim pesan ke desa-desa lain, semua ini bisa diselesaikan dengan lari cepat. Setidaknya begitu menurut orang-orang Tarahumara.
Ada beberapa alasan kenapa orang-orang Tarahumara bisa berlari cepat. Pertama karena mereka memang latihan sejak kecil untuk itu, serta kedua adalah menu makan masyarakat Tarahumara yang unik dan berbeda. Ya, untuk bisa berlari cepat, ternyata orang-orang ini punya menu makanan sendiri.
Menurut pria bernama Tony Ramirez yang sudah meneliti suku ini dalam waktu yang cukup lama, ia mengatakan kalau menu orang-orang Tarahumara benar-benar unik. Mereka biasa memakan kacang-kacangan, labu, sayuran-sayuran hijau dan juga tumbuhan biji bernama Chia. Sumber makanan ini dikatakan sebagai penyebab orang-orang Tarahumara bisa berlari cepat.
Tak hanya deretan jenis makanan unik, orang-orang Tarahumara juga minum bir buatan mereka sendiri yang dibuat dari jagung, air gula, dan jeruk nipis. Ramuan ini juga dikatakan sebagai asupan para Tarahumara untuk mampu melesat seperti Cheetah.
Kita mungkin mengira The Flash hanya ada di film atau komik saja. Nyatanya, manusia-manusia dengan kemampuan lari kilat itu ternyata ada di dunia ini. Makanya, tak heran kalau gara-gara kemampuan ini, suku Tarahumara yang sebelumnya tak pernah diketahui orang jadi punya nama yang mentereng di dunia.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…