Transgender atau ladyboy adalah fenomena unik yang marak di Thailand selama ini. Namun, bukan lagi rahasia ternyata di Indonesia pun ada banyak lelaki yang merasa terjerat dalam tubuh yang salah. Sebut saja Dhena Rachman, penyanyi cilik yang kini menjadi model perempuan dengan tubuh aduhai. Selain Dhena, nama Dinda Syarif juga sempat membuat geger jagad maya karena berani buka-bukaan terhadap statusnya tanpa malu.
Sekarang nama Dinda Syarif kembali mencuat karena ia didaulat akan mewakili Indonesia di ajang Miss International Queen di Pattaya, Thailand 2018 mendatang. Dinda yang sukses berkarir di dunia model ini ternyata mengalami sepak terjang perjuangan panjang sebagai transgender. Seperti apa sih sosok Dinda dulu dan sekarang, simak 6 faktanya dalam ulasan berikut!
1. Berani buka-bukaan tentang status sebagai transgender
Di balik wajah cantik dan tubuh yang seksi, tidak banyak yang tau kalau dulu Dinda Syarif adalah seorang laki-laki. Namanya sempat mencuri perhatian publik karena secara terbuka Dinda mengumumkan bahwa ia adalah seorang transgender. Melalui sebuah postingan di akun Instagram, Dinda mengaku kalau ia tak munafik untuk menutup-nutupi status transgender yang ia sandang. Dalam postingan tersebut, Dinda menuliskan caption “Yuhhuuu enjoy aja say hidup mah, Noh foto aku jaman bondol dulu, ga munafik, ga aku tutup2 in, masih nanya?? Berarti Hidup lo kurang piknik”
2. Pesona cantik dan seksi bikin mata lelaki jelalatan
Sebagai transgender yang dianugerahi paras yang menawan, Dinda tak segan membagikan potret foto-fotonya di media sosial. Bagi yang nggak tau, penampilan yang menarik akan membuat para lelaki takjub dan melongo karena Dinda terlihat seperti perempuan tulen. Dari pose manja, buka-bukaan hingga candid ala-ala, Dinda sukses membuat pangling total para pria.
3. Pernah dekat dengan aktor tampan Kiki Farel, apa iya?
Nama Dinda juga sempat menjadi perbincangan hangat karena unggahan video berdurasi 20 detik dalam Insta story bersama aktor tampan Kiki Farel. Dalam video tersebut tampak Kiki Farel yang melongo melihat bagian dada Dinda. Karena video ini warganet geram melihat tingkah keduanya, mengingat Dinda adalah transgender. Namun, Kiki Farel tak terlalu ambil pusing dengan komentar warganet, Kiki sendiri mengaku kalau video tersebut hanya buat lucu-lucuan saja.
4. Dinda ternyata teman baik Millendaru
Menggeluti bidang yang sama sebagai model dan merasa memiliki kesamaan latar belakang, mungkin inilah alasan Dinda kerapkali mengabadikan beberapa moment bersama dengan Millendaru. Dalam postingan di Instagram, Dinda dan Millen tak canggung berpose seksi dan saling berpelukan. Walaupun foto yang diunggah tanpa ada keterangan caption, mereka terlihat cukup dekat satu sama lain.
5. Pernah mengikuti ajang Miss Waria Indonsia pada 2016
Bukan hanya Thailand, Indonesia juga pernah menggelar kontes kecantikan yang dikhususkan untuk para waria dari segenap penjuru tanah air, hanya saja kontes tersebut digelar tertutup. Dinda Syarif adalah salah satu peserta kontes yang dilaksanakan pada akhir tahun 2016 ini. Melalui ajang Miss Waria 2016, Dinda mengakui kalau ia juga ingin diterima sebagai seorang waria, karena selama ini sosok waria selalu dipandang negative di mata masyarakat. Sayang ketika itu Dinda tidak keluar sebagai pemenang, melainkan Qienabh Tappii.
6. Wakili Indonesia di ajang Miss Internasional di Thailand
Miss International Queen adalah ajang kecantikan terbesar di dunia bagi para waria yang diselenggarakan setiap tahun di Pattaya, Thailand. Kontes ini mirip dengan kontes kecantikan yang sering diselenggarakan, hanya saja para peserta harus terlahir sebagai laki-laki, rentang usia 18-36 tahun. Berbekal pernah menjadi salah satu peserta ajang kecantikan waria di Indonesia, hal tersebut ternyata sukses mengantarkan Dinda menjadi kandidat waria yang akan mewakili Indonesia di ajang Miss International Queen 2018 mendatang.
Soal Dinda yang akan mewakili Indonesia di ajang internasional, orang-orang memandang positif dan negatif tentang itu. Di satu sisi memang membanggakan karena bisa Indonesia bisa jadi kontestan untuk level dunia, tapi di sisi lain hal-hal seperti ini masih belum benar diterima oleh kebanyakan masyarakat. Kalau menurut pendapatmu bagaimana?