2. Atmosfir Sebagai Atap Pelindung
Pengetahuan awal tentang atmosfir baru saja diketahui manusia pada akhir abad 17. Itu pun masih dalam bentuknya yang sedikit primitif tentang fungsi dan pembentukannya. Tetapi Al-Quran di sekitar tahun 600 SM telah menjabarkannya. Atmosfir adalah sebuah lapisan di langit yang berguna untuk melindungi Bumi dari radiasi sinar matahari dan benda-benda langit yang berbahaya.
Persis seperti gambaran atap yang ada di Al-Quran: “Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui” (QS 2:22)
Persis seperti atap, atmosfir juga sebenarnya ‘melindungi’ Bumi dari hujan. Sebuah benda yang jatuh dari ketinggian, akan mengalami percepatan. Jika tidak ada lapisan atmosfir yang sedikit ‘menahan’ air hujan itu, maka kecepatan butiran air itu akan mencapai 558 km/jam.