Prabowo Subianto dan keluarga dari dulu hingga saat ini selalu menjadi sorotan. Mulai dari ayahnya yang meraih gelar doktor ketika muda. Tak lupa juga sang adik yaitu Hashim Sujono Djojohadikusumo yang bekerja sebagai pengusaha sukses di bidangnya. Kemudian, mantan istri pun juga ikut menjadi sorotan banyak pihak akhir-akhir ini. Dikarenakan kabar-kabarnya, Prabowo dan Titiek Soeharto mulai dekat kembali sejak Mantan Anggota TNI tersebut mencalonkan diri sebagai presiden tahun 2019 mendatang.
Nah, berbicara tentang keluarga dari Prabowo Subianto, ada sosok wanita cantik yang jarang sekali diberitakan. Adalah sang ibu yang bernama Dora Marie Sigar. Perempuan cantik kelahiran Manado tersebut sayangnya sudah meninggal di Singapura pada tahun 2008 lalu. Sehingga kita semua tak bisa melihat wajah sang ibunda dari Prabowo Subianto tersebut.
Awalnya, Dora Marie bertemu pertama kali dengan Profesor Sumitro Djojohadikusumo di tahun 1945. Mereka bertemu pada saat di sebuah acara mahasiswa Kristen Indonesia di Rotterdam, Belanda. Dari sanalah mereka akhirnya saling mengenal lebih jauh. Ketika itu, Dona Marie masih menimba ilmu di salah satu sekolah keperawatan bedah yang berada di Kota Utrecht, Belanda.
Selama perkenalan sekaligus pendekatan, mereka akhirnya memutuskan untuk beralih ke jenjang yang lebih serius lagi. Tepat di tanggal 7 Januari 1946, akhirnya mereka berdua mengikat janji suci pernikahan. Tak lama setelah Sumitro dan juga Dora menyelesaikan studinya di Belanda, mereka berpindah ke Indonesia yaitu negeri asal keduanya. Sesampainya di Indonesia, Dona dikaruniai empat anak, dua orang putri dan juga dua putra. Adalah Biantiningsih Miderawati Djiwandono, Marjani Ekowati le Maistre, Prabowo Subianto Djojohadikusumo dan Hashim Sujono Djojohadikusumo.
Meskipun Dora telah dikaruniai empat anak, beliau tidak lupa dengan kewajibannya yaitu menjaga sang suami. Sebab, pada saat itu, Sumitro Djojohadikusumo diasingkan ketika ingin membangun Republik Indonesia. Maka dari itu, Prabowo dan saudara-saudaranya selalu mengenang jasa sang ibu meski sudah meninggalkan mereka bertahun-tahun yang lalu.
Demi mengenang kasih sayang dan juga segala jasa sang ibunda, Prabowo merencanakan sesuatu. Yaitu ingin membangun akademi keperawatan. “Saya punya cita-cita ingin mendirikan akademi perawat. Insya Allah akan terwujud karena saya ingin menghormati ibu saya,” ujar Prabowo di hadapan ratusan wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dharma Husada Bandung di gedung Sasana Budaya Ganesa (Sabuga). Nah, utnuk mengenang jasa mendiang ibunya, Prabowo berencana akan membangun akademi perawat dengan nama Dora Marie Sigar.
Kecintaan Prabowo dengan sang ibunda memang patut diacungi jempol. Meski sudah bertahun-tahun lamanya sang ibunya meninggal, ia tetap akan menghormati orangtuanya dengan cara ingin mendirikan sebuah akademi keperawatan. Nah, bagaimana dengan kalian? Apa kalian sudah sesayang itukah terhadap ayah dan ibu?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…