Trending

Kronologi Dante Anak Tamara Tyasmara Tewas Diduga di Tangan Pacar Ibunya

Artis Tamara Tyasmara tengah berduka setelah kepergian anak semata wayangnya bersama sang mantan suami, Angger Dimas. Ialah Raden Andante Khalif Pramudityo, atau Dante, anak lelaki yang harus meregang nyawa di usia yang masih 6 tahun.

Awalnya, ia diduga meninggal dunia karena tenggelam saat tengah berenang di kolam renang. Namun, pada akhirnya terkuak bahwa ada campur tangan orang terdekat Tamara dalam kematian Dante. Berikut ulasan selengkapnya.

Tenggelam di kolam renang

Pada Sabtu (27/1), Dante pergi ke Kolam Renang Tirtamas Pondok Kelapa, Jakarta Timur untuk les renang. Ia diantar dan ditemani oleh orang yang disebut sebagai kepercayaan Tamara karena sang artis sedang melaksanakan syuting.

Tamara kehilangan anak semata wayangnya [Sumber Gambar]
Nahas, Dante yang tengah latina renang kemudian tenggelam. Ia juga disebut sempat muntah-muntah. Dante kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan pertama. Namun sayang, Dante meninggal dunia di RS Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Cilandak, Jakarta Selatan keesokan siang harinya.

Pelaku Ternyata Pacar Tamara

Dianggap meninggal tidak wajar, kematian Dante dibawa ke jalur hukum. 20 saksi diperiksa oleh pihak kepolisian, termasuk Tamara dan orang yang menemani Dante di kolam renang. Setelah adanya penyidikan, polisi menilai ada unsur tindak lalai yang menyebabkan Dante meninggal dunia. Bahkan, makam Dante pun harus dibongkar pada Selasa (6/2) untuk dilakukan otopsi pada jenazah dan mengetahui penyebab kematian. Terdapat video CCTV pula yang diperiksa keasliannya.

Pacar Tamara ditangkap sebagai tersangka [Sumber Gambar]
Orang yang disebut sebagai kepercayaan Tamara dan menemani Dante ke kolam renang, ternyata merupakan kekasih Tamara dengan inisial YA. Ia ditangkap di rumahnya di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat (9/2). YA kemudian dibawa ke Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mengetahui motif juga lain-lainnya. Polisi menerapkan Pasal 359 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang kelalaian yang menyebabkan kematian.

Rekaman CCTV

Rekaman CCTV [Sumber Gambar]
Dalam video CCTV yang beredar, terlihat seorang pria tengah yang diduga YA berada di dalam kolam renang. Ia berdiri di belakang seorang anak yang diduga Dante, kemudian tiba-tiba anak kecil tersebut seperti terseret masuk ke dalam air. Sedangkan pria yang ada di belakangnya hanya menoleh ke kanan dan ke kiri.

BACA JUGA: Diduga Terlibat Pencucian Uang Ratusan Miliar, Raffi Ahmad Beri Klarifikasi

Seorang anak berusia 6 tahun yang seharusnya tengah berbahagia, harus meregang nyawa diduga karena ditenggelamkan oleh kekasih ibunya sendiri. Bukan saja keluarga, netizen juga merasakan betapa pedihnya mengetahui perihal kasus ini.

Share
Published by
Hayu

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago