Lucu

Mengintip Perang Chad-Libya Masa Lalu, Bukan Pakai Tank Malah Pick Up Rongsokan

Tak dapat dipungkiri kalau perang selalu ada di setiap masa. Entah itu yang mengangkat senjata hingga perang ideologi saja, sampai sekarang pun masih bisa dirasakan. Tentu dengan adanya kemungkinan perang menuntut setiap negara harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Entah itu dengan kecanggihan teknologi militernya hingga kemampuan prajuritnya.

Di tengah perlombaan paling maju alutsista di dunia, siapa sangka kalau di salah satu daerah Afrika sana ada yang sempat pakai pick up untuk perang loh. Alhasil banyak negara yang dibuat heboh dengan penampakan kendaraan militer itu. Benarkah hal itu terjadi? Simak ulasan berikut.

Perang Chad-Libya yang merenggut banyak nyawa

Memang yang namanya perang selalu ada di setiap zaman, bahkan hingga detik ini. Salah satu perang besar namun jarang di dengar banyak orang adalah perang Chad vs Libya yang merenggut banyak nyawa. Perang ini sendiri berlangsung antara 16 Desember 1986 hingga 11 September 1987 dan kurang lebih sudah ada 8500 orang yang tewas, baik sipil maupun militer.

Perang Chad-Libya [Sumber Gambar]
Tidak hanya kedua negara Afrika ini yang terlibat namun ada campur tangan dari Perancis yang membuat perang ini pun jadi berubah nama menjadi perang ‘Toyota’. Kemenangan pihak Chad membuat negara ini menguasai bagian Selatan sekaligus jadi tanda berakhirnya konflik berkepanjangan.

Sejarah penamaan ‘Toyota War’ yang juga tak terduga

Seperti yang diketahui kalau perang antara Chad-Libya ini dalam sejarah juga dikenal dengan Toyota War atau perang Toyota. Bukan karena disponsori oleh produsen mobil asal negeri Sakura Jepang, namun mengacu memang pada kendaraan yang digunakan. Bagaimana tidak, pasalnya ketika Perancis ikut campur tangan dalam perang tersebut, mereka mengirimkan beberapa bantuan.

Toyota War [Sumber Gambar]
Uniknya bukannya peralatan canggih seperti tank atau yang lain yang ada malah mobil-mobil Toyota jenis pick up dan 10 ribu tentara. Usut punya usut, dikirimnya kendaraan model Pick Up ini oleh Perancis lantaran mobil-mobil tersebut yang dianggap kuat ketika berada di medan yang berpasir.

Tidak hanya sebagai kendaraan pengangkut namun juga alat tempur

Mungkin di Indonesia kendaraan seperti ini biasa digunakan sebagai pengangkut mulai dari barang bahkan hingga ternak. Namun pada masa perang Toyota ini, tentara Chad memodifikasinya secara habis-habisan agar bisa digunakan bertempur. Bayangkan saja, mulai dari senjata api sejenis machine gun, anti tank hingga pelontar roket dilekatkan pada Pick Up Toyota.

Pick Up yang dimodifikasi [Sumber Gambar]
Alhasil melihat mobil ini berada di areal perbatasan, musuh banyak yang ngeri melihatnya. Meskipun awalnya sering diremehkan, namun adanya bala bantuan mobil Pick Up inilah yang jadi salah satu kunci kemenangan dari pihak Chad itu sendiri.

Meski dulu pakai Pick Up, sekarang Chad mulai berubah

Masa lalu Chad dalam Toyota War memang sempat dianggap remah oleh banyak negara. Bagaimana tidak, penggunaan kendaraan sipil sebagai alat bertempur membuat banyak negara meringis. Namun demikian, kini Chad mulai membenahi diri. Negara di benua Afrika tersebut kini sudah memiliki tanknya sendiri yang tak kalah canggih dengan yang lain.

Negara Chad dulu [Sumber Gambar]
Dengan total 32 kendaraan tempur udara, 60 tank dan 332 kendaraan lapis baja membuat menjadi salah satu negara yang dipandang kekuatan militernya di Afrika sana. Namun sayang ketimbang negara dunia, menurut Global Fire Power menaruh Chad dalam rangking 95 dari 136 negara yang ada di dunia.

BACA JUGA: 10 Fakta Tentang Libya, Negeri Muslim yang Dihancurkan

Siapa sangka kalau kendaraan yang biasa buat mengangkut ternak ternyata digunakan bertempur oleh negara di Afrika sana. Padahal pada masa itu, Indonesia sudah punya kendaraan tempur sendiri. Mungkin kita bisa bersyukur karena alutsistanya jauh lebih maju.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago