Penjara selalu identik dengan sesuatu yang mengerikan. Salah satunya adalah adanya geng penjara yang bisa membunuh siapa saja dengan cara yang sangat keji. Selain itu penjara selalu identik dengan tempat di mana narapidana akan digembleng menjadi seseorang lebih baik. Banyak sekali program yang diadakan oleh pihak penjara agar warga binaannya menjadi seseorang yang lebih baik. Bahkan ada juga yang memberikan bonus bebas jika mereka bisa melakukan beberapa hal.
Well, inilah 7 cara unik yang dilakukan narapidana agar bisa bebas dari kurungan. Mereka mau melakukan apa saja, termasuk melakukan hal yang bisa jadi memalukan. Langsung saja mari kita bahas bersama-sama.
Ya, anda tidak sedang salah membaca sub judul di atas. Setidaknya 200. 000 orang dari penjara di Brazil dididik untuk mampu mengayam dengan benang. Mereka setiap hari diwajibkan menyelesaikan beberapa proyek kemungkinan besar bisa meringankan waktu tahanannya.
Mereka diajari bagaimana cara menganyam yang baik. Jadi setiap ada waktu luang mereka akan berusaha untuk menggunakannya untuk menganyam. Program ini lambat laun membuat para narapidana menjadi figur yang sangat kalem. Bahkan mereka berbeda sangat jauh dari saat pertama masuk ke dalam penjara. Semua hasil anyaman ini dijual ke seluruh dunia dan uangnya digunakan untuk kegiatan amal.
India mengalami darurat pada banyaknya populasi orang yang ada di penjara. Bahkan setiap penjara yang ada selalu kelebihan hingga 25% narapidana. Hal ini mengakibatkan pihak penjara berpikir keras dan membuat sebuah program yang sangat bagus. Akhirnya setiap narapidana diharuskan melakukan yoga setiap hari. Dengan melakukan yoga mereka akan memiliki pikiran baik, selain itu bonus pemotongan masa tahanan.
Setiap tiga bulan secara konsisten melakukan yoga tanpa ada absen sama sekali. Orang-orang di dalam penjara akan mengalami potongan penahanannya 15 hari. Jika konsisten selama setahun artinya ia akan mendapatkan potongan sebanyak 2 bulan. Program ini disukai oleh para narapidana karena mereka bisa cepat keluar dan juga memiliki jiwa yang lebih baik melalui yoga.
Brazil lagi-lagi memberlakukan cara yang untuk untuk mengurangi jumlah tahanan. Setelah sebelumnya ada program menganyam. Kali ini ada program menulis dan membuat laporan. Setiap narapidana diberi kebebasan untuk membaca beberapa buku klasik, sastra, filsafat hingga sains. Dari buku itu mereka disuruh membuat laporan dengan baik dan benar.
Jika para narapidana mampu membuat 12 laporan dengan baik dan benar. Mereka akan mendapatkan sekitar 48 hari masa pemotongan tahanan. Namun menulis tak semudah yang dibayangkan. Narapidana harus melalui serangkaian editing hingga bebas eror mulai dari aksara hingga logika kalimat. Luar biasa!
Tahanan yang berada di kawasan Gaza diwajibkan menghafal Al-Quran jika ingin bebas dari penjara. Mereka setiap hari harus menghafalkan beberapa ayat hingga batas yang telah ditentukan. Tahanan yang sebelumnya melakukan aksi korupsi, pembunuhan, atau bekerja sama dengan Israel akan disuruh membaca Al-Quran setiap hari.
Program ini dilakukan untuk meningkatkan keimanan para tahanan. Lambat laun kelakuan mereka juga semakin baik. Bahkan beberapa yang keluar penjara mengaku lebih mampu memahami agama Islam secara lebih mendalam. Program ini mendapat dukungan banyak sekali orang karena dipandang mampu membimbing narapidana ke jalan yang lebih baik.
Di masa lalu, Amerika masih kekurangan banyak sekali pasukan perang. Akhirnya mereka memberlakukan sebuah aturan kepada para narapidana. Jika ingin bebas dan tidak terkurung, maka harus mau membela negara dan berperang menjadi tentara di garda depan. Tentu hal ini membuat banyak narapidana tertarik.
Tak ada aturan yang melarang narapidana jadi tentara. Akhirnya berbondong-bondonglah para narapidana ini untuk bekerja di medan perang. Setelah tahun 2006 aturan ini diperketat dan hanya narapidana pilihan saja yang bisa keluar dan menjadi tentara secara resmi.
Thailand adalah negara yang terkenal dengan Muay Thai. Beladiri yang sangat hebat ini akhirnya dijadikan alasan oleh pemerintah setempat untuk membuat para narapidana mampu berperilaku positif. Sebelumnya di penjara banyak sekali orang bertarung hingga kematian tak bisa dihindarkan. Namun lambat laun hal ini bisa berubah setelah ada program kompetisi Muay Thai.
Banyak sekalai narapidana diajarkan untuk bertarung dengan baik. Nanti mereka akan diadu satu dengan lainnya. Jika menang maka akan ada pemotongan masa tahanan dan kemungkinan besar bisa bebas. Hal ini disambut baik oleh banyak narapidana dan masyarakat luas. Apalagi Muay Thay adalah identitas Thailand yang tak bisa dihilangkan.
Amerika memiliki banyak sekali narapidana yang jumlahnya melebihi 2 juta orang. Hal ini menyebabkan biaya operasional penjara jadi membengkak. Untuk mengatasi hal ini pihak penjara akhirnya menggunakan para narapidana untuk pekerja. Mereka akan menjadi petugas kebersihan dan digaji setiap bulan.
Tak hanya itu saja. Mereka juga akan mendapatkan potongan masa tahanan hingga 13 hari jika melakukan pekerjaan ini dengan sangat baik. Hal ini disambut baik oleh narapidana karena meski di dalam penjara mereka bisa mendapatkan bayaran sekaligus pengurangan masa tahanan.
Inilah tujuh cara paling unik yang dilakukan oleh narapidana agar bisa bebas dari kurungan penjara. Kira-kira Indonesia sudah memiliki program seperti ini tidak ya? Sepertinya akan sangat bermanfaat bagi narapidana masa tahanannya berjalan.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…