2. Burlington – Inggris
Pada tahun 1956, Inggris merancang sebuah bangunan rahasia di bawah tanah. Bangunan rahasia ini dimaksudkan, apabila perang nuklir meletus, para staf pemerintahan dapat berlindung dari serangan tersebut. Untuk dapat mengaksesnya, terdapat jalur kereta api rahasia yang dapat digunakan sewaktu-waktu. Belakangan diketahui bahwa bangunan tersebut adalah sebuah bunker dengan kode nama “Burlington.”
Bangunan yang baru selesai konstruksinya pada tahun 1961 ini sejatinya tak hanya dipersiapkan sebagai tempat perlindungan dari bencana alam atau bencana manusia. Bunker yang punya luas sekira 15 hektar ini punya dua kantin, empat area pemukiman, toko roti, perpustakaan, hingga rumah sakit dan ruangan VIP. Dengan semua suplai yang dimilikinya, para penduduk dalam bunker dapat bertahan selama tiga bulan lamanya tanpa harus muncul ke permukaan tanah.
3. Metro Moscow – Rusia
Bunker ini sudah dibangun sejak masa Joseph Stalin berkuasa. Diperkirakan bunker ini terletak hingga kedalaman 150 – 200 meter di bawah tanah. Dicomot dari sumber yang sama, bunker ini juga terhubung ke Kremlin dan Federal Security Service.
Tujuan awal pembangunan bunker ini adalah sebagai markas perlindungan dari serangan udara jarak jauh. Tentunya sudah terdapat berbagai fasilitas, makanan serta minuman dalam jumlah yang sangat banyak untuk mengakomodir para penghuninya. Namun, kini bunker tersebut telah dimiliki oleh sebuah perusahaan bisnis privat. Mereka pernah menawarkan layanan tur, pesta, pesta pernikahan, hingga peluncuran game terkenal di bunker ini.