Tiap generasi, secara spontan anak-anak memang mengikuti perkembangan zaman. Seperti halnya sekarang, bocah-bocah lebih banyak yang bersahabat dengan teknologi ketimbang mainan tradisional atau yang legendaris. Bisa dipastikan, pemikiran anak sekarang juga nggak sepolos angkatan 90-an. Bahkan, nggak sedikit yang menjuluki anak modern dengan sebutan ‘Generasi Micin‘. Yah, mau bagaimana lagi? Yang beken saat ini memang yang canggih-canggih.
Kalau kamu anak yang lahir di tahun 80 atau 90-an, pasti ngerasa kalau kehidupan kalian dulu jauh berbeda. Kebahagiaan zaman dulu itu, bisa diperoleh dengan uang receh. Nggak percaya? Hayo, masih ingat dong sama mainan Bongkar Pasang? Mainan murah yang terbuat dari kertas ini dulu nggak pernah gagal bikin anak cewek zaman dulu tersenyum riang. Bongkar pasang bisa dimainkan sendiri, atau bareng temen lain. Buat kamu yang kagen sama masa lalu, bisa deh sima nostalgia Bongkar Pasang yang dulu selalu jadi harta karun buat anak jadul.
Tau sendiri anak zaman sekarang pasti kalau minta sesuatu nggak bakal jauh dari yang namanya gadget. Sementara, kalau mau beli smartphone atau tablet tentunya nggak semudah beli krupuk. Kalau orangtua bukan dari kalangan atas, tentu musti butuh proses nabung buat nurutin permintaan anak. Kayaknya masih mending zaman dulu deh, saat kehidupang nggak canggih seperti sekarang.
Seengaknya, pilihan mainan dan hiburan anak yang dijual nggak sulit buat dibeli. Apalagi Bongkar Pasang, dulu satu lembar mainan karton ini cuma dibandrol dengan duit receh. Nggak bakal ngabisin uang saku sehari deh. Bahkan, di antara kalian pasti ada yang punya banyak koleksi bongkar pasang kan? Tentu nggak cuma satu lembar aja yang kamu punya kan? Pasti ada beberapa.
Ngaku deh, buat kamu yang dulu sering main Bongkar Pasang, tentu nggak pernah inget kalau itu mainan punya harga yang murah banget. Kamu tetap menjaganya seperti jaga harta benda. Kalau ada yang merusaknya, bikin jengkel dan marah. Lha wong, sehari-hari dimainkan dengan hati-hati biar nggak sampai robek kok. Atau barangkali, kalian bakal ngomel-ngomel kalau salah satu koleksi baju tokoh bongkar pasang ada yang hilang?
Dulu, tumpukan kertas bongkar pasang ini kan selalu kalian simpan dalam wadah khusus, biar bisa dimainkan di lain waktu. Belasan tahun berlalu, kira-kira kemana tumpukan mainan itu ya? Mirisnya, bongkar pasang di era modern ini sudah nggak mudah lagi dijumpai. Hayo, di tempat kalian masih ada yang jual nggak sih? Misal masih ada nih, kira-kira anak cewek zaman sekarang masih mau nggak ya, ninggalin gadget demi mainan kertas ini?
Gambar dua dimensi yang dimainkan bareng temen atau sendiri. Anak perempuan zaman dulu, emang punya cara sederhana buat bahagia. Kamu juga ngerasa kan? Ternyata, Bongkar Pasang bukan cuma ada di Indonesia lho. Di belahan dunia lain juga ada. Bahkan sejak tahun 60-an sampai 70-an. Tapi, kalau di dunia mungkin julukannya bukan Bongkar Pasang, melaikan Paper Doll atau sebutan menurut veris negara masing-masing.
Di Indonesia dulu, bongkar pasang yang terkenal itu yang punya gambar tokoh mirip boneka barbie atau tokoh anime Jepang seperti Sailor Moon. Maklum, dulu kartun tersebut kan juga beken banget di kalangan anak kacil angkatan 90an. Kalau zaman sekarang, hiburan anak sepertinya seragam, kecanggihan teknologi dan jejaring sosial. Haduh, kira-kira sehat nggak sih buat perkembangan mental mereka ya?
Nggak perlu tanya sama orang lain deh, cukup amati anak kecil di sekitar kamu. Masih ada nggak yang belum pegang gadget? Kok rasanya anak kecil yang belum kecanduan smartphone itu bener-bener langka. Kalau dulu anak main bongkar pasangan secara real, anak-anak zaman sekarang mainnya bongkar pasang melalui game android. Cuma tinggal klik-klik di hp, dan bisa ganti kostum atau dandanan tokoh kartun.
Entah musti ngenes atau bangga ya, kalau anak zaman sekarang emang nggak bisa lepas dari kecanggihan teknologi. Sampai-sampai mainan legendaris juga nggak lagi berarti. Mau bagaimana lagi? Anak-anak juga cuma mengikuti perkembangan masa kini. Kalau udah gini, siapa yang musti disalahin?
Itulah bongkar pasang, kebahagiaan masa lalu yang bikin kita pengen balik jadi anak-anak lagi. Kalau memungkinkan, alangkah baiknya bisa ngenalin mainan legendaris ini pada anak-anak masa kini. Selain main gadget, sepertinya mereka juga butuh sesuatu yang sederhana, karena kebahagiaan itu sebenarnya juga sederhana.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…