Meski isu kemanusiaan di Myanmar lebih sering disebut dewasa ini, konflik di Irak belum juga reda. Negara yang diserang sekelompok teroris bertajuk ISIS tersebut masih mencoba bangkit dari keterpurukannya. Memang tidak semua bagian negara Irak diserang, satu daerah yang terparah, yang sekaligus dijadikan markas oleh sekelompok teroris tersebut adalah Mosul. Meski sudah dinyatakan terbebas dari ISIS, setelah perebutan kembali dari Pemerintah Irak, situasi dan kondisi kota Mosul masih belum sepenuhnya pulih.
Satu hal ironis yang membuat perhatian dunia tertuju pada Irak, bukan lagi soal warganya yang luntang lantung tak tahu nasib akan membawanya ke mana. Namun, sebagian besar warga yang tinggal hanya 100 km dari kota Mosul, jarak seperti dari Surabaya ke Malang, hidup dalam kemewahan. Hal tersebut bahkan mereka unggah dalam sosial media instagram agar bisa dinikmati oleh banyak penggunanya. Mereka tergabung dalam satu akun bertajuk @richkidsofiraq. Berikut adalah siapa saja yang tergabung dalam komunitas paling ironi tersebut.
Hawar, Ungkapkan Gaya Hidup Sehari-harinya di Kota Elbir
Untuk sosok satu ini mungkin sudah tidak asing lagi di jagat maya. Pasalnya, sering sekali foto perempuan ini muncul dalam kolom explore netizen Indonesia. Ya, dia adalah Hawar. Seorang wanita yang tinggal di kota Elbir, Irak. Setiap hari ia menghabiskan waktu untuk menjadi sosialita, mencoba makanan-makanan mahal serta bergaya dengan fashion yang cukup untuk beri sembako pada rakyat yang menderita di kota Mosul.
Meski sempat dikritik oleh media internasional, seperti dailymail.co.uk serta news.com.au, Hawar tidak goyah. Ia tetap menjalani gaya hidup sehari-harinya, bahkan ia juga kerap mengunggah barang-barang mahal seperti make up, tas, dan juga gadget. Hal yang sama juga terjadi pada akun komunitasnya (@richkidsofiraq) yang malah memposting kritikan dari media internasional di akun instagramnya.
Omer Nihad, Pendiri Komunitas Bagi Lelaki-Lelaki Tajir Irak
Selain akun @richkidsofiraq ada pula akun yang khusus untuk para kaum adam. Bertajuk @mr.erbil, Omer Nihad, sang pendiri bersama dua temannya yang lain memiliki motto untuk menyebarkan pengaruh positif. Dilihat dari postingan foto-fotonya, banyak sekali lelaki yang menggunakan setelan jas necis di akun tersebut. Bayangkan harga untuk satu setelan saja bisa untuk berapa setel baju untuk anak-anak di Mosul?
Dalam akun instagram @mr.erbil, selalu ada selingan unggahan kondisi Irak saat ini. Terlihat ada beberapa foto yang dinyatakan oleh Omer dan kawan-kawan atas simpati mereka terhadap kondisi sosial di negaranya. Berbekal profesinya di salah satu kantor saham di Irak, seharusnya Omer sudah bisa membantu sesamanya yang kesusahan, dong ya?
Ahmed Alshmnari, Paling Digandrungi Wanita
Jika melihat Ahmed untuk pertama kalinya, pasti banyak kaum hawa yang ingin mendaftar menjadi istrinya. Namun walau bagaimanapun kehidupannya yang megah kontras sekali dengan keadaan miris yang sedang terjadi di negaranya. Ahmed, tidak segan-segan untuk mengunggah hartanya yang banyak ke dalam akun instagram pribadinya (@al_raedd). Meski memiliki gaya hidup yang serba foya-foya, lelaki satu ini memiliki 30.000 pengikut!
Ia pernah berkata pada salah satu media lokal bahwa tempat tinggalnya di kota Erbil, yang jaraknya sangat dekat dari Mosul merupakan tempat yang nyaman dan aman. Banyak restoran dan toko-toko yang masih beroperasi. Berbeda dengan kota Mosul yang sudah berbau mayat. Tahu keadaan begitu, lantas kenapa nggak dibantu, sih, mas ganteng?
Ban Adnan, Ratu Mode yang Sudah Go Internasional
Parasnya yang cantik tidak menghalangi Ban Adnan untuk berkarir lebih tinggi. Dalam akun instagram pribadinya (@ban_adnanfashion) ia menyatakan bahwa sekarang dirinya bolak balik Irak-Kanada. Sebagian besar postingan dalam instagramnya merupakan dirinya berbalut baju-baju mewah nan mahal. Namun, ada satu hal janggal yang patut diperhatikan. Di bio instagramnya, ia dengan jelas dan bangga meletakkan link media internasional yang mendiskreditkan anak-anak tajir Irak.
Ada apa, sih, sebenarnya dengan anak-anak ini? Mereka sepertinya sangat bangga memamerkan kekayaannya padahal negara mereka sedang terserang konflik. Ban adalah salah satu dari sekian banyak anak-anak tajir Irak yang dengan bangga memamerkan kekayaannya di tengah isu kemanusiaan yang menimpa sesamanya.
Itulah sebagian dari Rich Kids of Irak atau anak-anak tajir Irak, sebuah komunitas di instagram yang dibuat untuk memamerkan kekayaan yang dimiliki beberapa anak yang negaranya sedang terlibat konflik kemanusiaan. Tidak ada yang salah dalam memamerkan harta jika memang kamu memilikinya, namun jika tempat tinggalmu masih banyak orang yang butuh bantuan apa masih sah-sah saja pamer harta begitu?