Categories: Trending

Kesal karena Nakal dan Dikira Kerasukan Genderuwo, Pasutri Rukyah Anak Sampai Meninggal

Sungguh malang nasib Aisyah di bulan syawal ini. Bocah perempuan yang berasal dari Temanggung, Jawa Tengah ini ditemukan sudah tak bernyawa di kamarnya dengan kondisi mengenaskan. Anehnya, dengan situasi kedua orang tuanya mengetahui dan membiarkan keadaan Aisyah di kamar seperti itu dan menutupi-nutupinya dari orang lain, termasuk sanak saudaranya yang lain.

Jasad Aisyah tidak akan ditemukan jika bukan karena kerabatnya yang curiga tidak melihat Aisyah selama empat bulan terakhir. Bahkan sampai hari raya Idulfitri, Aisyah tak terlihat di rumah kakeknya. Bude dan kakeknya pun memutuskan untuk ke rumah Aisyah dan ingin melihat kondisi keponakannya tersebut di Dusun Paponan, Desa Bejen, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah pada hari Minggu (16/05/21) lalu. Saat itulah kejadian mengerikan ditemukan oleh keduanya.

Kekhawatiran kerabat

Bude dan Kakek Aisyah sudah hampir empat bulan tidak melihat keponakannya yang begitu lucu tersebut. Mereka memang mendapat kabar kalau Aisyah tengah sakit di rumah, sehingga masih bisa belum berkunjung ke rumah kakeknya. Untuk itu budenya berinisiatif ke rumah langsung bersama sang kakek untuk melihat kondisi Aisyah.

Jasad Aisyah berada di dalam kamarnya

Betapa kagetnya karena Bude melihat kondisi Aisyah, sudah mengering menyisakan tulang dan kulit, tengah terbaring di kamarnya. Sang kakek meminta keterangan kepada orang tuanya dan Ibu Aisyah mengatakan jika putrinya sedang menjalani perawatan. Tidak perlu menunggu lama, sang kakek melaporkan pada kepala dusun agar diluruskan kepada pihak yang berwajib.

Rukyah dari genderuwo

Ibu Aisyah menceritakan jika anaknya masih dalam perawatan setelah menjalani rukyah dari dukun yang merupakan tetangganya sendiri. Orang tua Aisyah memutuskan untuk merukyah Aisyah karena putri kecilnya sangat nakal. Setelah pelaporan ditemukan Aisyah yang tak bernyawa, pihak berwajib menangkap dua dukun yang merukyah Aisyah, yaitu Haryono (56) dan Budiono (43).

Kronologi yang pertama muncul di Facebook

Kedua orang tersebut mengatakan jika Aisyah kerasukan setan Genderuwo dan mereka melakukan rukyah dengan menenggelamkan Aisyah di dalam bak berisi air sampai tewas. Setelah itu mereka mengatakan kepada orang tuanya jika Aisyah membutuhkan pemulihan jadi harus berbaring di atas tempat tidur dan akan bangun dengan sendirinya nanti. Nahasnya, kejadian ini sudah terjadi 4 bulan lalu dan baru ditemukan.

BACA JUGA: 5 Kisah Pembunuhan yang Terjadi karena Hal yang Amat Sepele, Salah Satunya Gara-gara Bercanda

Kronologi peristiwa tewasnya Aisyah ini diceritakan oleh akun Facebook Eris Riswandi pada hari Senin (17/05/21). Kejadian ini sudah ditangani oleh pihak Kepolisian Temanggung dengan mengamankan kemungkinan empat orang tersangka, di antaranya dua tetangga Aisyah juga kedua orang tuanya yaitu Marsidi (42) dan Suwarthinah (38). Kepolisian sudah mengolah TKP dan jasad Aisyah sedang diautopsi di RSUD Temanggung.

Share
Published by
N. Fitriani

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago