Berbicara soal hewan purba, maka biasanya T-Rex akan langsung terbayang di kepala. Tak mengherankan memang, lantaran hewan satu ini sungguh luar biasa. Nah, jika di darat yang terkenal adalah T-Rex, maka untuk lautan primadonanya adalah Megalodon. Rasa-rasanya semua orang pasti tahu makhluk satu ini, di samping ia juga begitu sering difilmkan.
Megalodon memang luar biasa, tak hanya eksistensinya sebagai penguasa tertinggi di lautan pada masanya, tapi juga bentuk fisiknya. Hewan satu ini dikatakan bisa mencapai 20 meter. Berkali-kali lipat ukuran hiu putih besar, apalagi manusia. Sesepuh para Hiu disebut sudah punah, walaupun sebagian beranggapan jika sang hewan purba ini sesungguhnya masih eksis.
Ada beberapa alasan yang mendukung teori keberadaan Megalodon di masa sekarang. Simak ulasan selengkapnya berikut.
Lautan yang amat luas jadi tempat bersembunyi
Laut adalah bagian dari bumi yang tidak semua terjelajahi. Bahkan dikatakan bahwa tidak sampai 20 persen dari lautan berhasil diungkap semua. Nah, karena sebagian besar laut masih misteri, bisa saja ternyata Megalodon bersembunyi di tempat-tempat yang sebelumnya belum dijangkau manusia.
Salah satu tempat di lautan yang sering dikaitkan sebagai tempat persembunyian Megalodon adalah Palung Mariana. Wilayah yang dekat dengan Jepang ini adalah salah satu tempat terdalam di dunia, di mana tidak semua yang di situ berhasil diidentifikasi. Manusia juga kesulitan luar biasa untuk mencapainya.
Kemampuan mereka luar biasa
Di zamannya, Megalodon adalah predator paling atas di lautan. Ia bisa memburu hampir semua makhluk yang ada di lautan, termasuk paus atau lumba-lumba purba. Tidak mengherankan memang kenapa si hiu besar ini jadi pemuncak rantai makanan. Hal tersebut tak lain karena desain fisiknya yang luar biasa. Tak hanya dibekali dengan tubuh yang amat besar, kemampuannya di air juga tak terbantahkan.
Nah, lantaran kemampuan hebatnya ini, bisa jadi Megalodon masih hidup. Pemangsa tertinggi rasa-rasanya tidak akan semudah itu punah. Misalnya ada bencana pun setidaknya mereka masih bisa berkelit dengan mengandalkan kemampuan manuver yang hebat itu.
Beberapa saksi penglihatan tentang Megalodon
Meskipun dikatakan sudah punah, namun sebagian orang percaya jika Megalodon sesungguhnya masih hidup sampai sekarang. Alasannya selain menimbang beberapa faktor di atas, juga beberapa bukti penglihatan dari hewan pemburu terhebat di lautan ini.
Misalnya tentang laporan seorang pelaut di tahun 1918 yang mengaku jaringnya dimakan oleh hiu raksasa. Ada juga seseorang yang mengklaim melihat hewan ini di pesisir pantai Perancis. Kemudian ada juga sebuah rekaman pada salah satu kegiatan penyelaman di Palung Mariana, di mana ketika itu terlihat penampakan sang Megalodon.
Hewan-hewan seangkatan yang masih hidup
Alasan lain kenapa Megalodon mungkin masih mengarungi lautan adalah eksistensi hewan-hewan purba yang masih hidup sampai sekarang. Salah satunya misalnya adalah Coelacanth. Ikan satu ini dikatakan sangat tua, bahkan diklaim jika pendahulunya sudah ada sejak jutaan tahun lalu. Penemuannya di abad 19 pun membuat gempar, lantaran ia sempat dikira punah sejak lama.
Jika ikan Coelacanth yang berasal dari jutaan tahun lalu bisa eksis sampai sekarang, maka bukan tidak mungkin Megalodon juga mengalami hal serupa. Coelacanth juga awalnya dikira punah tapi nyatanya ia masih eksis. Selain si ikan purba, ada hiu Megamouth yang umurnya juga sangat tua tapi masih eksis sampai hari ini.
BACA JUGA: 10 Hewan Paling Besar Sepanjang Masa yang Pernah Ada di Bumi
Eksistensi Megalodon sudah jadi semacam konspirasi yang dipercaya sebagian orang sejak lama. Namun jika dilihat dari sudut pandang sains, memang bisa dikatakan kecil kemungkinan hiu ini masih ada. Walaupun proses kepunahannya sendiri belum bisa dijelaskan secara gamblang. Kalau menurutmu, hewan ini masih ada atau sudah benar-benar punah?