Semua pekerjaan yang ada di dunia ini tidak mudah untuk dilakukan. Apalagi bekerja di bawah kepemimpinan seseorang yang artinya adalah pegawai. Banyak risiko yang ditanggung oleh para pekerja dan terkadang itu bisa mengancam nyawa mereka sendiri.
Itu dibuktikan dengan banyaknya kasus tentang seorang pegawai yang menyelamatkan nyawa majikannya sendiri. Mereka nggak peduli dengan keselamatan diri mereka. Sungguh hebat keberanian para pekerja tangguh ini yang patut diacungi jempol.
Keberanian Marta ini bikin semua orang bertepuk tangan. Bagaimana tidak? Seorang pegawai salah satu toko aksesoris ponsel di Lokasari Square, Jakarta ini melindungi sang pemilik gerai dari penjahat yang tiba-tiba datang. Kejadian itu bermula saat Suwarno si penjahat datang dan langsung mengarahkan golok yang ia bawa kepada Susiana pemilik toko. Tak tinggal diam, Marta berlari kemudian menghalangi Susiana dari golok dan akhirnya pegawai toko itu terkena sabetan dari golok tersebut di bagian tangan dan punggung.
Setelah melihat itu, Suwarno langsung pergi melarikan diri. Tak sampai di luar pusat perbelanjaan, sang pelaku akhirnya diamankan ke polisi dan Marta dibawa ke rumah sakit untuk perawatan. Setelah diselidiki lebih lanjut, Suwarno berbuat nekat karena barang yang ia pesan tak kunjung datang. Kini pria tersebut mendekam di penjara akibat perbuatannya yang kejam tersebut.
Peristiwa heroik juga dilakukan oleh Indahsari seorang pembantu rumah tangga di Kota Semarang. Gadis asal Blora tersebut memergoki maling yang masuk ke rumah majikannya. Karena perampok itu ketahuan, maka ia langsung menangkap dan menyayat leher Indahsari.
Walaupun lehernya terluka parah, Indahsari terus memberontak dan berteriak minta tolong. Suara pembantu itu terdengar oleh anak majikannya yang bernama Dea. Dea langsung menuju ke sumber suara dan melihat Indahsari telah terluka parah. Tak hanya diam di tempat, Dea langsung keluar rumah untuk meminta bantuan tetangga. Alhasil sang perampok babak belur dan dibawa ke polisi. Sedangkan Indahsari dirawat di rumah sakit untuk dioperasi. Salut banget dengan keberanian Indahsari!
Menjadi asisten rumah tangga emang banyak banget tanggung jawab yang harus diemban. Selain membersihkan dan menyelesaikan segala urusan rumah, ia juga harus menjaga keamanan tempat tinggal majikannya. Seperti Tukiyem yang berusaha mati-matian menghalangi perampok yang masuk ke rumah atasannya.
Pembantu rumah tangga yang satu ini tak peduli dengan keselamatan jiwanya asalkan barang milik majikannya tak hilang sepeser pun. Melihat Tukiyem nyalinya besar walaupun dirinya membawa senjata tajam, akhirnya perampok itu menebas tubuh sang pembantu. Luka yang cukup parah tak membuat Tukiyem diam saja, ia malah berteriak agar semua tetangga mendengar. Kasus pencurian rumah tersebut masih diusut oleh kepolisian.
Reni adalah pembantu rumah tangga mantan pejabat Exxonmobil yaitu Asep Sulaiman. Kejadian ini bermula pada saat Asep sekeluarga disandera oleh dua orang perampok. Tetapi karena keadaan sudah siang, mereka kelaparan dan menyuruh Reni untuk memasak mie. Karena merasa itu adalah kesempatan berharga untuk kabur, maka Reni nekat untuk memanjat tembok.
Pembantu pemberani itu akhirnya langsung melaporkan ke petugas keamanan yang ada di Perumahan Pondok Indah tersebut.Akhirnya petugas keamanan tersebut langsung melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib. Beberapa jam kemudian dua perampok yang menyandera keluarga Asep berhasil ditangkap.
Tindakan berani yang dilakukan asisten rumah tangga ini berhasil menyelamatkan anak majikannya. Peristiwa ini terjadi di Kota Kuala Lumpur, Malaysia. Kejadian menakutkan ini berlangsung pada saat pagi hari. Asisten rumah tangga dan sang anak majikan berada di luar rumah saat itu.
Kemudian ada sebuah mobil berwarna hijau yang berhenti di depan mereka. Awalnya pria itu menanyakan arah jalan. Tetapi tak disangka laki-laki itu langsung mencekik baju korban dan dua rekannya turun mengambil anak majikan. Melihat hal itu, pembantu asal Indonesia ini nekat berteriak agar didengar para warga. Akhirnya para penjahat kabur dan kedua korban selamat tanpa ada luka. Memang hebat asisten rumah tangga yang berasal dari Indonesia ini.
Keberanian para pekerja ini memang patut untuk diapresiasi. Walaupun mereka tau nyawanya sedang di ujung tanduk, tapi itu tidak menyulutkan keberanian dalam melindungi harta benda majikan. Jadi jangan pernah menyepelekan pekerjaan apapun itu, karena semua mempunyai risiko yang amat berat untuk dipikul. Selain itu pekerjaan apapun itu dapat melakukan hal yang luar biasa.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…