Di film Mission Impossible yang terakhir diceritakan kisah seorang mata-mata wanita MI5 bernama Ilsa Faust yang keren luar biasa. Ia berhasil memainkan peran mata-mata ganda dengan apik dan juga bikin deg-degan. Tak hanya cerdas dan sangat ahli, Faust yang diperankan Rebecca Ferguson ini juga cantik luar biasa. Sehingga penonton pun seakan tersihir dan sejenak melupakan Tom Cruise yang aksi stunt-nya sangat greget itu.
Agen cantik mungkin sangat masuk sebagai konsep film-film aksi. Tapi, siapa sangka ternyata hal yang seperti ini juga benar-benar ada di dunia nyata. Dunia mencatat memang pernah ada mata-mata wanita yang cantiknya luar biasa. Tak hanya modal cantik saja, tapi mereka juga dibekali kemampuan yang istimewa dalam mengelabuhi dan mengorek informasi penting.
Tapi, namanya juga wanita, senjata mereka bukanlah otot. Ya, mereka memakai tubuh moleknya sebagai senjata dan sukses besar. Berikut adalah deretan mata-mata cantik yang berhasil melakukan misi besarnya dengan berbekal kecantikan fisiknya.
1. Christine Keeler
John Profumo mungkin saja mencatatkan namanya dalam daftar perdana menteri Inggris, jika saja ia tak kepincut dengan kecantikan seorang wanita bernama Christine Keeler. Ya, pria yang menjabat sebagai menteri pertahanan Inggris di tahun 60an itu hancur lebur karirnya karena terbukti telah berselingkuh dengan Keeler.
Lalu sebenarnya siapa Keeler ini? Ia adalah model dan aktris cantik asal London yang mulai tenar di tahun tersebut. Keeler dan Profumo menjalin hubungan terlarang cukup lama hingga akhirnya skandal ini mulai terendus. Keeler juga dicurigai memiliki hubungan khusus dengan salah seorang perwira Uni Soviet. Hal ini pun membuat parlemen Inggris berang sekaligus khawatir.
Pada akhirnya Profumo mengundurkan diri karena sudah melakukan hal buruk, meskipun istrinya tetap menerima dengan baik. Keeler sendiri diduga sebagai agen mata-mata Rusia yang bertugas membuat karir Profumo hancur berantakan. Ya, jika demikian, Keeler sukses besar.
2. Ellen Rometsch
Tak banyak yang tahu jika John F Kennedy ternyata pernah terlibat affair dengan seorang wanita cantik bernama Ellen Rometsch. Diceritakan jika Ellen adalah wanita panggilan yang biasa datang ke Quorum Club yang ada di Washington. Dipercaya, jika tempat ini menjembatani petemuan antara Ellen dan Kennedy.
Dilihat dari tampilannya mungkin Ellen nampak seperti sosialita biasa. Namun, siapa yang menyangka ia punya latar belakang yang tak main-main. Ellen diduga adalah seorang mata-mata yang dikirim oleh pemerintah Jerman. Tak begitu jelas dampak dari hal ini kecuali bertambahnya daftar wanita yang pernah dekat dengan Kennedy selain Marylin Monroe.
3. Anna Chapman
Tak semua agen berhasil melakukan misi-misinya. Seperti wanita bernama Anna Chapman ini yang berhasil ditangkap oleh kepolisian Amerika dan mengaku sebagai mata-mata yang diutus Rusia. Chapman punya trik yang sangat lihai dalam menjalankan aksinya. Ya, dengan menggoda dan menawarkan tubuhnya kepada target agar sebuah informasi bisa didapatkan.
Anna Chapman berhasil memperdaya banyak orang penting Amerika. Dan seperti agen mata-mata pada umumnya, Chapman kemudian mengirim hasil pengintaiannya kepada Rusia. Di tahun 2010 kemarin Chapman ditangkap dan dilepaskan tak lama setelahnya. Anna juga dideportasi kembali ke Russia. Uniknya, ketika tiba di negara sendiri Anna Chapman disambut dengan cukup meriah.
4. Mata Hari
Greatest Woman Spy atau mata-mata wanita terbaik, adalah julukan yang diberikan banyak orang kepada sosok cantik bernama Mata Hari ini. Ya, Mata Hari yang aslinya bernama Margarethe Zelle ini dipercaya sebagai mata-mata terbaik Jerman di Perang Dunia I yang berhasil membuat negara panzer itu berkali-kali mendapatkan informasi bagus.
Mata Hari awalnya adalah seorang penari malam yang kemampuan menggodanya luar biasa. Ditunjang dengan fisik yang aduhai, lengkaplah Mata Hari sebagai penggoda kelas wahid. Wanita ini sudah melanglang buana bahkan sampai ke Indonesia untuk mencari informasi-informasi. Namun malang, pada akhirnya pemerintah Perancis mengetahui seluk beluknya. Lalu atas dugaan penyebaran informasi penting yang berakibat menewaskan banyak orang, maka Mata Hari dihukum mati dengan cara ditembak.
Cantik dan menggoda, deretan wanita ini pun langsung direkrut untuk menjadi agen mata-mata dan bisa dibilang sukses, meskipun pada akhirnya tak selalu berakhir baik, seperti Mata Hari. Memang, kecantikan adalah senjata ampuh yang juga tak kalah mematikan dari tank atau pun senapan mesin. Bahkan gara-gara para mata-mata cantik ini, diperkirakan korban mati akibat tersebarnya informasi rahasia cukup banyak.