Seoul — Popularitas para entertainer terkadang tidak sepi dari konflik internal yang dialami oleh manajemennya. Inilah yang saat ini sedang terjadi di dalam SM Entertainment. SM Entertainment, perusahaan agency yang menaungi para artis top Korea Selatan, belakangan ini banyak tersandung masalah dengan artis yang diorbitkannya. Belum pulih dari keterpurukan akibat Jessica meninggalkan grup ternama SNSD atau yang akrab disebut girls generation, kini saham SM Entertainment kembali turun dikarenakan Luhan keluar dari grup EXO besutan SM Entertainment.
Setelah Luhan melayangkan gugatannya ke pengadilan, saham SM Entertainment langsung mendapat hantaman besar. Hanya dalam waktu 15 menit setelah gugatan itu disampaikan, saham perusahaan turun bebas dari 36.150 won menjadi 3.100 won. Kemerosotan nilai saham hingga 33.050 won ini menyebabkan perusahaan menanggung rugi hingga 64 miliar won. Angka tersebut merupakan saham terendah SM Entertainment sejak setahun terakhir. Meski begitu, ini bukan pertama kalinya saham-saham SM Entertainment terjun bebas.
Pada Mei, Kris EXO juga melayangkan gugatan atas kontraknya dengan SM Entertainment. Kris yang saat itu ingin melebarkan sayap karirnya ke dunia akting merasa diperlakukan tidak adil oleh perusahaan agensi yang mengasuhnya itu. Saat Itu, saham SM Entertainment juga sempat mengalami penurunan.
Setelah kejadian tersebut, saham-saham SM Entertainment terus bergerak melemah tanpa ada waktu untuk pulih. Apalagi beberapa minggu lalu saham-saham SM Entertainment juga menerima guncangan dari kabar keluarnya Jessica SNSD. Sekarang menyusul Luhan, salah satu personel EXO asal Tiongkok menyusul kedua rekannya yang lebih dahulu hengkang. Belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak SM Entertainment mengenai anjloknya saham mereka hingga saat ini.