Ban tubeless kini jadi jenis roda andalan yang digunakan oleh kendaraan bermotor. Alasannya ya apalagi kalau bukan tentang ketahanannya. Jika terkena benda tajam seperti paku atau sejenisnya, maka ban tubeless tidak perlu langsung dibawa ke tukang tambal untuk diperbaiki. Sehingga, sekarang banyak orang yang memilih untuk meninggalkan roda yang ada ban dalamnya.
Namun, di balik manfaatnya itu ada sesuatu yang harus kita ketahui. Itu adalah tidak boleh terlalu seringnya menambal ban tubeless. Karena ada efek samping yang bakal kita terima jikalau menambal ban tubeless lebih dari 4 kali.
Dapat merusak bagian pelek
Hal pertama yang akan terjadi jika terlalu sering menambal ban tubeless adalah kerusakan dari pelek. Bagian pada roda ini bisa rusak lantaran ban tubeless tidak bisa menahan benturan dari bebatuan atau jalan yang tidak rata. Nah, jika ditambal terus menerus, roda akan mengalami penipisan. Kalau sudah seperti itu, ban tubeless tidak bisa menahan benturan keras lagi sehingga hantaman akan langsung mengenai ke pelek. Alhasil pelek akan rusak dan akibatnya harus diganti dengan yang baru.
Ban bisa cepat mengalami kerusakan
Kemudian dampak selanjutnya yang bakal diterima adalah ban tubeless semakin pendek usianya. Hal ini bisa terjadi karena ban tersebut jika ditambal terus menerus akan muncul benjolan. Bahkan, lebih parahnya lagi bisa mengakibatkan ban tubeless mengalami keretakan. Jika ban tubeless sudah mengalami seperti itu dan dipakai terus menerus, maka kalian harus siap-siap deh untuk berhenti di tengah jalan. Pasti kalian enggak mau kan mengalami seperti itu?
Tidak dapat mendeteksi ban sedang bocor
Mungkin kalian masih belum banyak yang tahu tentang ini. Yap, itu adalah ban tubeless semakin sulit dideteksi ketika sedang bocor. Penambalan mengakibatkan ban tersebut menjadi kuat di luar namun rapuh di dalam. Sehingga, tak jarang orang yang terlalu sering menambal ban tubeless akan tiba-tiba terjatuh karena lambatnya mengetahui kalau roda sudah bocor sejak lama. Bahaya kan kalau itu terjadi pada diri kalian?
Membuat pengendara celaka
Nah, ini adalah hal terakhir yang bisa terjadi kalau ban tubeless pada motor kalian sering ditambal. Hal tersebut adalah bisa membuat si pengendara motor celaka. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya kalau ban tubeless yang sering ditambal akan timbul benjolan ataupun keretakan pada fisiknya. Jadi sewaktu-waktu, ban bisa meletus secara mendadak dan akhirnya kalian jatuh dari motor. Oleh karena itu, jangan pernah menambal ban tubeless secara terus menerus ya.
Sudah tahu kan apa saja efek samping jika menambal ban tubeless terlalu sering? Selain bisa merusak bagian dari motor, juga dapat membahayakan diri sendiri. Jadi untuk kalian yang masih suka menambal ban tubeless, wajib dihindari deh mulai sekarang. Ya walaupun itu adalah cara hemat, namun dampaknya sangat enggak baik untuk kalian. Alangkah lebih baik jika ban tubeless sudah bocor, ganti saja dengan yang baru. Walaupun mahal, tapi keselamatan kalian akan terjamin.