Selain komik siksa neraka, rupanya zaman dulu ada lagi satu bacaan lain yang bikin anak SD langsung tobat nasuha. Ya, apalagi kalau bukan majalah hidayah. Bacaan yang satu ini memang dikenal dengan kisah-kisahnya mengenai balasan kubur atas setiap perbuatan manusia semasa hidupnya. Apalagi ditambah ilustrasi yang mengena, dijamin deh, siapa pun yang baca jadi langsung kapok berbuat jahat.
Masih soal majalah hidayah, rupanya saat ini benda tersebut menjadi bacaan yang sangat jarang ditemui. Meskipun begitu, bagi kita yang sempat merasakan kejayaannya pasti masih ingat cerita-cerita teladan sekaligus seram yang pernah dimuatnya. Yuk bernostalgia dengan majalah legendaris yang pernah jaya itu.
Cerita dari majalah hidayah yang bikin ngeri
Bocah zaman dulu, siapa coba yang tidak tahu dengan majalah yang satu ini. Ya, kemunculannya seolah menjadi era baru dalam dunia permajalahan di Indonesia. Ya, setiap minggunya rupanya penerbit majalah ini selalu menyuguhkan kisah baru dari pembaca. Dan tentunya, cerita itu selain menarik dan berkesan pada siapa pun yang membaca.

Majalah Hidayah menjadi sangat populer pada zamannya
Rupanya dulu, penerbit dari majalah yang satu ini bisa dibilang sangat sukses dengan meluncurkan kisah-kisah menariknya ini. Alhasil, majalah hidayah ini menjadi pelopor sekaligus membuat saingannya jadi kala pamor. Bayangkan saja, penjualan majalah sekelas bobo, Aneka Yess dan Gadis saja sempat kalah ketimbang Hidayah.

Ceritanya yang menarik serta ilustrasinya yang bikin ngeri
Beberapa hal yang membuat majalah ini sangat berbeda dari yang lainnya adalah cerita yang disuguhkan selalu menarik. Ya, “menarik” yang dimaksudkan di sini adalah cerita yang sedikit seram namun juga ada hikmah yang diambil di dalamnya.

Pro kontra mengenai majalah hidayah
Seiring berkembangnya majalah Hidayah, rupanya beredar pula pro dan kontra yang menyertainya. Ada beberapa pihak yang tidak setuju dengan dengan majalah Hidayah karena kisah yang dimuat terfokus pada azab dan beberapa kejadian buruk seseorang. Namun isu lain yang tak kalah bikin geger adalah mengenai status penerbitnya yang ternyata sama dengan yang menerbitkan mengenai majalah dewasa.

Ya, terlepas dari pro dan kontra dari majalah hidayah sendiri, pastinya ada nilai positif yang dapat diambil. Seperti yang biasa dikisahkan, kelakuan baik akan menghasilkan hal yang positif, begitu pula sebaliknya.