Beberapa waktu lalu Obama membuat heboh netizen dengan kedatangannya kembali ke Indonesia. Bukan lagi urusan politik, kedatangan Obama ke Indonesia murni karena akan berlibur. Bahkan mantan presiden Amerika Serikat itu sampai memboyong keluarga besarnya untuk meninjau keindahan bumi pertiwi.
Ngomong-ngomong soal liburan, kalau tahu berapa biaya yang habis dipakai Obama buat ke Indonesia, kita bakal dibikin melongo. Memang sih Obama bukan pertama kalinya liburan dengan ‘membakar’ uang ribuan dollar. Namun sama halnya seperti King Salman yang pernah mencuri perhatian seantero warga negeri ini, yuk kita intip sefantastis apakah liburan mantan presiden Amerika yang pernah dibesarkan di Indonesia itu.
Tempat Plesir Pilihan Obama
Meskipun Obama sudah tidak lagi menjabat sebagai orang pertama di negeri Paman Sam, namun ternyata dia masih sering melakukan kunjugan ke luar negeri. Bukan lagi melakukan kunjungan politik atau kenegaraan, Obama dan keluarga mengunjungi negara lain untuk plesiran. Maklum lah, walau di Amerika banyak tempat liburan, untuk sekelas presiden sih jalan-jalannya butuh kelas tempat yang ‘sama beratnya’ dengan tanggung jawab yang diemban.
Misalnya saja beberapa bulan yang lalu, Obama mengunjungi Hawai untuk mengajak keluarganya untuk berlibur. Dan yang sudah pasti bikin warga Indonesia terperangah adalah kunjungannya ke Bali bersama beberapa rombongan serta keluarga beberapa waktu lalu. Obama disebut-sebut sedang ‘mudik’ ke tempat yang pernah jadi destinasi liburan sederet artis bahkan serombongan keluarga Raja Salman tersebut
Pening Ngurus Negara, Segini Nih Biaya Liburan Obama
Kalau yang liburan sekelas Obama, sudah pasti kucuran dana yang keluar nggak bakal sedikit. Sejak dirinya memangku tanggung jawab sebagai presiden Amerika Serikat pada tahun 2015 saja, dalam setahunnya keluarga Obama menghabiskan hingga Rp 133 Miliar. Dan bila semua dijumlahkan sampai dirinya selesai menjabat, kira-kira sekitar Rp 1,13 Triliun telah dikeluarkan Amerika serikat untuk membiayai mantan presiden ini untuk plesiran.
Memang bukan angka yang sedikit apalagi hanya digunakan untuk kepentingan refreshing seperti itu. Namun sebagai orang pertama di Amerika, nominal tersebut terbilang wajar. Liburan presiden pasti butuh alokasi akomodasi, rombongan dan kawalan super ketat yang butuh sistem presisi dan anggaran nan tidak murah.
Usai Masa Jabatan, Jadwal Liburan Jalan Terus..
Setelah masa kepemimpinan Obama berakhir, ternyata dia masih terus menjalankan hobi plesirannya itu. Seperti yang kemarin, Obama datang ke Indonesia untuk berlibur ke kota-kota penting seperti Jakarta, Yogyakarta dan Bali. Namun ternyata dia tidak datang sendiri. Obama pastinya membawa rombongan keluarganya dan beberapa bodyguardnya.
Lepas dari jabatan presiden memang tidak mengurangi tajirnya seorang Obama. Ia bahkan masih bisa mengajak Maya Soetoro, saudara semasa kecil di Indonesia untuk ikut serta. Saat berada di Bali, Obama menyewa villa dan hotel di sana dengan biaya Rp 33 juta per malamnya. Sebagai seorang pemimpin negara mungkin itu hal yang wajar, namun bagai mantan presiden, itu angka yang masih terhitung luar biasa, mengingat tidak hanya satu kepala yang dibiayai.
Biaya tersebut setara dengan memberi makan setiap anak di Palestina, bahkan lebih..
Kita tahu bahwa beberapa negara saat ini mengalami kesusahan akibat perang. Misalnya saja Suriah atau Palestina. Kalau nilai fantastis itu dihitung untuk per kepala anak-anak terlantar dan kelaparan di sana, dalam beberapa waktu saja kesehatan dan kemakmuran mereka bakal meningkat.
Bayangkan, dengan Rp 2 Miliar saja, Indonesia bisa membantu warga Palestina untuk dapat berbuka puasa selama satu bulan, bagaimana jika menggunakan uang plesiran Obama. Dengan uang Rp 133 Miliar, lebih dari 5 tahun anak-anak Palestina bisa makan dan hidup dengan layak.
Semua orang berhak liburan. Kita yang masih kuliah atau jadi karyawan saja ingin, apalagi sekelas presiden yang bisa semakin licin kepalanya karena dibikin pusing oleh urusan negara. Kita memang tidak bisa menghakimi kemampuan finansial orang lain untuk bermewah-mewahan atau memenuhi kebutuhan non primer mereka dengan budget melimpah.
BACA JUGA: Menghitung Pengeluaran Raja Salman Berada di Indonesia, Totalnya Sungguh Fantastis!
Meski sempat memimpin Amerika yang sentimennya kurang baik dengan negara-negara konflik, sekelas Obama dan istrinya, juga tidak sedikit menghabiskan uang untuk memberi bantuan pada masalah-masalah sosial. Hanya saja memang perlu diingat, andai kita sedikit menunduk ke bawah, kita akan tahu bahwa kita harus sangat-sangat bersyukur dengan apa yang kita miliki. Bahkan akan lebih baik lagi, bila kita tidak enggan untuk berbagi.