Kejahatan yang dilakukan
Pada tahun 2015 silam, Yuhdi pernah melakukan pembakaran rumah. Diduga motif dari pembakaran tersebut adalah karena tidak terima karena korban adalah informan kepolisian. Masih di tahun yang sama, Yuhdi melakukan pembunuhan berencana pada korban bernama Edison dengan modus dendam. Tahun 2017, Yuhdi melakukan pengancaman yang mengintimidasi. Tahun 2020 ia juga melakukan penganiayaan terhadap perempuan, yang telah memberikan informasi tentang keberadaan Yuhdi pada polisi.
Hingga akhirnya pada tanggal 28 Juli 2021, polisi fokus melakukan pengejaran yang cukup berbahaya. Beberapa kali Yuhdi melakukan perlawanan yang membahayakan masyarakat sekitar, hingga membuat polisi terpaksa mundur. Dan pada tanggal 12 Agustus 2021, kembali terjadi baku tembak antara Yuhdi dan para polisi. Pelaku juga sempat melukai aparat, sebelum akhirnya berhasil ditembak mati.