Sudah tak asing di penglihatan kita kalau Xiaomi dan Samsung selalu bertarung dalam menciptakan teknologi terbaru. Kini, Redmi sebagai sang adik dari Xiaomi, mulai mengikuti jejak sang kakak untuk menjatuhkan merek ponsel pintar ternama tersebut. Dengan beragam cara, mereka saling mengeluarkan produk terbaru dalam waktu yang berdekatan.
Enggak percaya? Coba deh Sahabat Boombastis ikuti perkembangan kabar dari mereka bertiga. Dan hitung berapa jarak mereka saling mengeluarkan produk terbaru dan teknologinya pun sama. Contohnya seperti di bawah ini.
Redmi Note 7 dan Samsung lini M yang diluncurkan dalam jarak dekat
Persaingan yang paling kentara di antara ketiga brand ini adalah peluncuran produk terbaru dari Redmi. Ketika Redmi hadir, adik dari Xiaomi ini langsung mengeluarkan produk terbaru dengan nama Redmi Note 7. Merek satu ini memasarkan Redmi Note 7 dengan harga miring dan juga performa yang mumpuni guna menyasar menengah ke bawah.
Peluncuran inipun ternyata tercium oleh Samsung. Di mana Samsung juga menyusul Redmi dengan mengeluarkan ponsel pintar lini M. Dengan berbagai kelebihan seperti kamera, kekuatan baterai dan juga harga murah, Samsung ingin menarik minat dari generasi milenial. Namun sangat disayangkan, Redmi Note 7 dan Samsung lini M masih belum diketahui kapan akan dirilis di Indonesia.
Samsung akan luncurkan Android Go generasi kedua, Redmi tidak tinggal diam
Beberapa hari ini sedang ramai pemberitaan jika Xiaomi lagi-lagi meluncurkan smartphone terbaru. Produknya dinamai dengan Redmi Go. Sesuai dengan sebutannya, bisa dipastikan jika android yang digunakan adalah untuk versi ringan. Di mana nantinya Redmi Go hanya akan menciptakan spesifikasi yang cukup ringan di dalamnya.
Tapi, Samsung tidak tinggal diam kok. Selidik punya selidik, di Bulan Agustus 2018 kemarin, Samsung sudah mengeluarkan J2 Core untuk seri Android Go-nya. Bahkan, brand yang berasal dari Korea ini dikabarkan akan menciptakan generasi kedua dari android super ringannya. Kira-kira bakal lebih kece dari kakaknya enggak ya?
Sama-sama keluarkan smartphone model lipat
Di tahun 2019 ini sepertinya smartphone lipat bakal jadi tren fitur dari semua merek ponsel pintar. Ini dikarenakan di November 2018 lalu, Samsung memperkenalkan smartphone lipatnya yang dinamai dengan Infinity F. Menurut laporan dari Yonhap News Agency yang dimuat The Verge, menyebutkan jika ponsel keren ini bakal dirilis di Bulan Maret mendatang.
Tapi, lagi-lagi Xiaomi tidak ingin tutup mata dan telinga jika saingannya mengeluarkan smartphone lipat. Dibuktikan dengan Presiden Xiaomi, Lin Bin, memamerkan uji coba layar lipat besutan perusahaannya lewat sebuah video. Seketika itu, video smartphone yang kemungkinan diberi naman Mi Dual Flex ini langsung viral di media sosial.
Tapi, ada satu hal yang jadi pemersatu brand tersebut
Redmi Note 7 paling ditunggu di Indonesia lantaran kameranya yang cihuy yakni resolusinya mencapai 48 MP. Mungkin kita berpikir jika hasil jepretannya akan bening seperti kamera mirrorless atau DSLR pada umumnya. Ya itu memang benar sih, tapi hasil tersebut tidak akan didapatkan kalau tak ada peran dari Samsung. Loh?
Iya, karena kamera dengan resolusi sebesar itu tak mungkin bisa disematkan pada smartphone. Pasalnya, prosesor yang digunakan biasanya hanya bisa untuk kamera dengan resolusi sampai dengan 25 MP. Nah, untuk menanggulanginya, Redmi pun akhirnya menggunakan sensor Samsung ISOCELL Bright GM1. Di mana pixel akan dipecah menjadi empat bagian sehingga menghasilkan potretan yang ciamik. Redmi menggunakan sensor lawannya karena ia masih belum menciptakan produk yang serupa. Mungkin ke depannya brand ini bisa membuat sensor dengan performa yang lebih tinggi .
BACA JUGA : Inilah Alasan Mengapa Kepopuleran Xiaomi Begitu Masif di Tanah Air
Ulasan di atas adalah bukti bahwa Xiaomi-Redmi dan Samsung selalu bersaing sengit dalam masalah teknologi terbaru. Namun itu adalah hal yang wajar kok karena tidak ingin ketinggalan zaman. Lalu tentunya ingin menarik perhatian dari para pecinta gadget. Kalau Sahabat Boombastis di tim Samsung atau Xiaomi-Redmi nih?