4 Destinasi Wisata Aneh di Jepang yang Menarik Untuk Dikunjungi

Mendengar kata traveling, tujuan yang seringkali terlintas di pikiran kebanyakan orang adalah luar negeri. Traveling ke luar negeri memang bisa menjadi suatu pengalaman yang luar biasa. Kita bisa mengenal kearifan budaya lokal dan bersosialisasi dengan orang asing. Pastinya pengalaman traveling ke luar negeri menjadi kebanggaan untuk kita.

Jepang menjadi salah satu destinasi traveling yang menarik bagi orang Indonesia. Berkat anime dan doramanya yang mendunia, kita jadi tertarik dan penasaran akan budaya dan keindahan kota ini. Bayangkan deh serunya duduk-duduk di bawah pohon bunga sakura seperti di dorama Jepang, pasti seru banget kan?

Traveling ke Jepang akan lebih berkesan, jika kamu mau eksplor lebih jauh lagi objek wisata di Negeri Matahari Terbit ini. Misalnya dengan mengunjungi tempat wisata yang unik di Jepang. Bagaimana? Tertarik? Jika iya, kamu bisa memulainya dari tempat-tempat ini.

1. Atami, Museum Khusus Orang Dewasa

Seks masih menjadi hal tabu di negara-negara Asia, termasuk Jepang. Membicarakan seks di tempat umum bukanlah hal yang biasa. Namun, di suatu tempat di Jepang kamu bisa bebas membicarakan dan melihat berbagai macam karya seni yang bertemakan seks. Tempat tersebut adalah Museum Atami. Museum ini terletak di perfektur Shizuoka.

Di Museum Atami, kamu bisa melihat karya seni Jepang yang memiliki tema seks, seperti manekin telanjang, lukisan, hologram, dan figur-figur alat kelamin pria. Tentu saja nggak semua orang bisa masuk ke museum ini. Kamu harus berumur 18 tahun dan memiliki KTP.

2. Makan Malam Sembari Menyaksikan Kabaret Robot Seksi di Restoran Kabukicho

Mencicipi kuliner lokal di negara lain adalah hal yang nggak boleh kamu lewatkan. Siapa tahu kamu bisa menemukan makanan yang juga cocok dengan lidahmu? Lumayan kan menambah khasanah kulinermu. Namun, nggak cuma kekayaan kulinermu saja yang bertambah jika kamu makan malam di Kabukicho Robot Restaurant.

Sembari makan malam di restoran tersebut, kamu bisa menyaksikan pertunjukan kabaret yang ditampilkan oleh gadis-gadis cantik Jepang. Pasti kamu takjub melihat kecantikan dan kelihaian mereka dalam menari, sehingga nggak sadar kalau gadis-gadis tersebut adalah android atau robot. Dengan latar lampu gemerlap bak di diskotik, kamu akan menyaksikan android cantik ini menari dengan lihai. Kabukicho sendiri terkenal sebagai distrik yang menjadi surganya para lelaki.

3. Spa Sambil Naik Rollercoaster? Cuma di Beppu Rakutenchi Park

Masyarakat Jepang terkenal suka berenam di air panas. Bagi mereka, mandi air panas dapat mengurangi stess dan membuat tubuh rileks. Saking senangnya mereka berendam di air panas, salah satu kota di Jepang berencana membuka wahana wisata bertemakan spa.

Kota Beppu sudah membuat video mengenai wahana wisata bertemakan spa ini. Sejak dilucurkan di Facebook beberapa pekan lalu, video ini sudah ditonton oleh sekitar 1,8 juta oran dalam 4 hari. Sambutan netozen tersebut membuat walikota Beppu tak ragu lagi untuk melanjutkan pembangunan wahana wisata tersebut. Jika terwujud, kamu bisa naik rollercoaster sembari berendam air hangat di Jepang.

4. Centong Terbesar di Dunia Ada di Jepang

Seperti kita di Indonesia, nasi adalah makanan pokok di Jepang. Untuk mengambil nasi, kita membutuhkan centong. Alat pengambil nasi ini sama saja bentuknya di seluruh dunia. Namun, di Jepang ada centong yang memiliki panjang 7,7 meter. Centong ini berada di Miyajima.

Centong yang pembuatannya membutuhkan waktu selama 3 tahun ini adalah yang terbesar di dunia. Centong ini dibuat untuk memperingati ditunjuknya kuil Itsukushima sebagai warisan budaya dunia. Pertama kali dipamerkan pada tahun 1996. Kamu juga bisa membeli centong yang berukuran kecil. Centong kecil ini tak hanya sebagai souvenir saja, tapi juga sebagai benda pembawa keberuntungan.

Mengunjungi objek wisata unik di luar negeri memang sangat menarik. Segala macam penat hilang dan pengalaman kita bertambah. Namun, kita juga perlu merogoh kocek dalam-dalam dan sabar menabung. Sembari menanti tabungan penuh, traveling di dalam negeri juga nggak ada salahnya. Kita bisa semakin mengenal negeri kita tercinta. Setuju nggak?