Riris Permatasari
Diakui atau tidak, orang Indonesia punya kecenderungan membandingkan dirinya dengan bangsa Barat. Sikap kebarat-baratan membuat apapun yang berhubungan dengan bule seolah menjadi patokan standard kehidupan kita. Tak hanya gaya hidup, hal ini juga berlaku pada hal kecil seperti warna kulit. Bagi orang Indonesia, kulit putih layaknya orang bule adalah standard untuk dianggap cantik. Tidak heran jika berbagai produk pemutih kulit jadi barang dagangan paling laris di tanah air.
Namun sementara kalian sibuk berburu referensi untuk memutihkan kulit, ada satu hal yang mungkin tidak diketahui orang Indonesia. Di luar dugaan, para bule sebenarnya justru lebih menyukai warna kulit orang Indonesia. Mereka yang berkulit putih justru berusaha menjadikan kulit mereka lebih berwarna karena dianggap lebih sehat dan seksi. Mau tahu seperti apa warna kulit yang dianggap cantik oleh para bule?
1. Putih Bersih
Pada dasarnya, putih bukan ciri khas warna kulit bangsa Indonesia. Warna kulit ini biasanya dimiliki oleh mereka yang memiliki darah Tionghoa atau Western. Namun secara ajaib, orang-orang berkulit putih di Indonesia ternyata memiliki pesona yang luar biasa.
Berbeda dengan bangsa Barat yang kulitnya berwarna pucat, orang-orang berkulit putih di Indonesia menunjukkan aura menyenangkan karena kulit yang merona dan tampak terawat karena tidak memiliki bintik-bintik seperti kulit para bule.
2. Kuning Langsat
Bukan putih, sebenarnya warna yang lebih cocok untuk menggambarkan orang Indonesia adalah kuning langsat. Pada dasarnya, orang-orang berkulit cerah di Indonesia memiliki sedikit warna kekuningan yang hangat. Orang-orang Jawa zaman dulu bahkan menjadikan kult kuning langsat sebagai simbol kulit cantik yang sebenarnya. Tidak heran jika warna ini selalu ada dalam daftar kosmetik yang ada di negeri kita.
Seperti halnya kulit putih, kuning langsat juga bersifat fleksibel sehingga bisa beradaptasi dengan berbagai variasi make-up. Jika dirawat dengan baik, tentunya pesona yang ditunjukkan si kuning langsat akan semakin membuat para bule tergila-gila.
3. Sawo Matang/Coklat
Orang berkulit sawo matang adalah populasi terbesar yang ada di Nusantara. Warna kulit yang merupakan ciri khas ras Mongoloid-Melayu ini banyak tersebar di Indonesia bagian barat dan tengah, antara lain Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, bahkan Maluku dan Irian.
Walau beberapa orang berkulit sawo matang masih kurang percaya diri dengan penampilannya, nyatanya kini sudah mulai banyak yang menyadari keindahannya yang eksotis. Kulit sawo matang sendiri dianggap paling istimewa karena lebih tahan dari terik matahari dan pengaruh jahat lingkungan.
4. Hitam
Bagi kalian yang merasa berkulit hitam, berhentilah meratapi nasib. Nyatanya, kulit hitamnya orang Indonesia justru dianggap seksi oleh orang luar. Orang kulit hitam di Indonesia kebanyakan bermukim di kawasan Papua. Namun berbeda dengan orang kulit hitam yang mendiami kawasan Afrika (yang dulu sempat jadi korban politik Apartheid), penduduk Papua memiliki warna kulit yang sedikit lebih terang.
Kemungkinan, hal ini terjadi karena adanya pernikahan campuran di wilayah tersebut. Satu keistimewaan lagi adalah orang-orang kulit hitam di Indonesia hidup sebagai suku yang merdeka dan beradab, sehingga tidak pernah mendapat label ‘budak’ seperti yang terjadi di beberapa negara.
Itulah sedikit penjelasan tentang ragam warna kulit yang ada di Indonesia. Negeri kita memang berbeda dengan negara lain, karena memiliki keragaman unik namun mengagumkan seperti ini. Hebatnya lagi, hal ini justru menjadi nilai lebih yang tidak kita sadari. Masih iri dengan kulit bule?
