Di era seperti sekarang ini di mana teknologi sudah begitu maju, kita hampir jarang menemui kelompok masyarakat yang masih begitu mempertahankan tradisi-tradisi leluhur. Misalnya saja adalah perjodohan. Wanita zaman sekarang jauh lebih independen dalam memilih siapa yang bakal jadi suaminya. Bahkan seseorang bisa berurusan dengan hukum kalau melakukan pemaksaan terhadap hal yang sifatnya prinsip tersebut.
Meskipun peradaban dunia berkembang begitu cepat, namun tidak semua orang meninggalkan tradisi perjodohan ini. Misalnya saja penduduk Pakistan yang hingga sekarang masih menganggap perjodohan sebagai solusi yang terbaik dalam menghasilkan pasangan-pasangan baru. Meskipun terlihat sebagai solusi yang lumayan bagus, perjodohan ini bersifat memaksa dan sangat berisiko.
Baca Juga :Jangan Mau Dirazia Jika Polisi Tidak Memenuhi 5 Syarat Berikut
Wanita yang menolak perjodohan ini sama halnya seperti telur di ujung tanduk. Mereka sama sekali tidak punya pilihan. Dihadapkan dengan pilihan antara menerima calon suami yang belum tentu dicintainya, atau berakhir di meja operasi lantaran disiram air keras.
Memang terdengar menakutkan tapi memang inilah kenyataannya. Sudah cukup banyak wanita cantik negeri tetangga India ini rusak wajahnya oleh kelakuan para pria yang sakit hati tersebut. Kejadian ini seolah menguatkan pernyataan ‘Kalau aku tak bisa memilikimu, maka demikian pula dengan orang lain’.
Hampir tidak ada yang tahu jika fenomena menyeramkan ini masih berlangsung di Pakistan. Hingga akhirnya seorang fotografer bernama Emilio Morenatti membeberkan sejumlah bukti otentik berupa para wanita yang jadi korban para pria yang ditolak cintanya tersebut.
Berikut beberapa wanita yang jadi potret kelam tradisi perjodohan di Pakistan.
1. Irum Saeed
Hidup seakan sudah berakhir bagi Saeed ketika pada suatu siang di sebuah jalanan ramai tiba-tiba saja seseorang menyiramkan semacam cairan asam kepada dirinya. Separuh wajahnya pun melepuh dan bagian punggungnya terluka parah. Ia pun harus menerima 25 jahitan meskipun itu tidak akan pernah mengembalikan semuanya. Termasuk wajah cantiknya.
Ketika ditelusuri ternyata ini erat kaitannya dengan penolakannya terhadap pinangan seorang pria. Kini Saeed berusia 30 tahun dan menjalani hidupnya dengan kondisi yang mengenaskan dengan wajah bagian kanannya yang menghilang.