Awas! 5 Tumbuhan Ini Bisa Bikin Kamu Fly Seperti Pakai Ganja

Menyebut nama ganja di Indonesia mungkin terdengar tabu. Alasannya tak lain karena benda satu ini mengandung unsur narkotika yang berbahaya. Memakainya bisa dipenjara, sengaja menjualnya bisa kena bui selamanya bahkan hukuman mati. Meskipun jadi barang haram yang tabu, namun nyatanya masih saja ditemui kasus-kasus penemuan ganja.

Masih soal ganja, ternyata di dunia ini tak hanya tumbuhan itu saja yang memiliki efek halusinasi luar biasa. Masih ada beberapa lainnya yang juga mempunyai akibat serupa. Salah satunya pala. Kamu mungkin tidak percaya, tapi dengan komposisi dan cara khusus rempah khas ini ternyata bisa memberikan efek fly seperti pakai ganja.

Tak hanya pala, masih banyak tumbuhan lain yang juga memiliki efek sama seperti pakai ganja. Kabar buruknya, beberapa tanaman ini ternyata gampang ditemui di Indonesia. Simak ulasannya berikut.

 

Pala

Tentu selama ini pala bukanlah tumbuhan yang asing. Pala dikenal sebagai rempah khas Indonesia yang memiliki manfaat sebagai bumbu masak atau membuat roti. Di balik manfaatnya yang digunakan sebagai campuran masakan, rupanya pala juga memberikan efek lain jika dikonsumsi secara langsung, yaitu halusinasi dan euforia.

Harap berhati-hati pula dengan biji pala. Karena biji tersebut tak bisa dikonsumsi sembarangan. Hal itu karena ada efek samping yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Bagi orang yang tidak kuat, biji pala bisa memberi dampak pada pencernaan, seperti diare, mual dan muntah.

Blue Lotus

Blue Lotus merupakan salah satu tanaman hias yang keindahannya kerap membuat orang terpesona. Ia masih termasuk tumbuhan jenis teratai yang hidupnya mengapung di atas air. Konon, blue lotus memang terkenal sejak zaman Mesir kuno karena efeknya yang mirip ganja.

Ternyata, dalam blue lotus sendiri mengandung unsur alkaloid psikoaktif apomorphie yang berguna untuk meningkatkan kesadaran, juga mengatasi kecanduan alkohol dan memberi efek penenang. Kalau dulu blue lotus kerap menjadi campuran parfum, kalau saat ini sering digunakan sebagai campuran anggur atau martini.

Morning Glory

Biji bunga morning glories dikenal sebagai zat halusinogen. Pada umumnya efeknya bisa dirasakan setelah mengunyah bijinya. Tapi, cara lain memakannya adalah dengan merendamnya dalam air selama waktu yang lama hingga hancur dan menjadi pasta.

Merendam tanaman ini dalam air dalam waktu beberapa hari juga membuat mereka tumbuh. Kabarnya, jika tanaman ini sampai bertunas efek yang didapat pun lebih kuat.

Hawaiian Baby Woodrose

Tumbuhan ini juga biasa disebut dengan elephan creeper, yang pertama kali ditemukan di Asia Selatan. Tingginya bisa mencapai  31 kaki, hanya saja membutuhkan penyokong untuk tumbuh. Masih sodara kalau sama Morning Glory. Biji tumbuhan ini terdapat dalam polong dengan kulit yang tebal. Setidaknya ada sekitar lima biji untuk setiap polong.

Karena kulitnya yang tebal, maka butuh tenaga ekstra untuk membuka kulit polongnya. Banyak laporan yang mengatakan jika biji tanaman ini bisa menimbulkan mual. Sebenarnya, masih banyak efek yang diakibatkan oleh tumbuhan ini, salah satunya yaitu halusinasi.

Kanna

Salah satu bunga yang berasal dari Afrika Selatan. Pada zaman dulu, Kanna biasanya dikunyah kemudian air liur yang dihasilkan oleh kunyahan tersebut ditelan. Salah satu efek dari mengkonsumsi Kanna adalah memberi rasa tenang.

Tumbuhan ini bisa memperbaiki mood yang sedang kacau, atau stress, tegang dan cemas. Jika tumbuhan ini dikonsumsi dengan dosis tinggi, maka akan menimbulkan efek euforia serta halusinasi. Tanaman ini juga kerap digunakan sebagai campuran teh.

Itulah beberapa tanaman yang efeknya mirip ganja. Jika kita tahu peredaran ganja di Indonesia merupakan hal yang ilegal, tentu kita bisa dengan bijak tidak menyalahgunakan tumbuhan yang efeknya tak berbeda jauh dari tanaman terlarang tersebut. Oleh karena itu, biarkan tanaman di atas berperan sebagai tumbuhan hias atau bumbu sesuai peran sebelumnya.