7 Tragedi Kematian yang Mengerikan di Lokasi Syuting

Apa yang akan terjadi pada suatu film jika saat produksi aktor atau aktrisnya meninggal? Terlebih mereka adalah pemeran utama yang menjadi kunci sukses atau tidaknya suatu suatu film. Bisa saja produksi film akan kacau balau, atau bahkan dapat meningkatkan pamor suatu film hingga meraih sukses besar.

Baca Juga : 7 Keutamaan Makan Sahur Menurut Rasulullah

Beberapa aktor, aktris, dan public figure terkenal dunia mengalami kematian saat syuting. Bahkan kematiannya banyak yang mengerikan. Mulai dari menembakkan peluru ke kepala hingga tewas terbakar hidup-hidup.  Berikut kisah tujuh orang terkenal yang meninggal saat sedang syuting.

1. Martha Masfield, Terbakar Hingga Tewas Akibat Korek Api Menyulut Gaun yang Ia Pakai

Martha adalah seorang aktris cantik yang sangat terkenal di zamannya. Ia memulai karir di dunia seni peran pada tahun 1916 saat masih berusia 17 tahun. Saat itu Martha menjadi bintang pada acara musikal komedi di New York City. Menjalani tahun 1920, ia mendapatkan peran utama yang membuatnya jadi sangat terkenal. Film ini memiliki judul Dr. Jekyll and Mr. Hyde.

Film pertama Martha membuat ia jadi semakin terkenal hingga mendapatkan peran bagus di film The Warrens of Virginia. Namun nasib sial sepertinya sedang menghampiri Martha. Usai syuting, ia beristirahat di dalam mobilnya.

Namun saat keluar, seseorang secara tidak sengaja membuang puntung korek yang masih menyala. Akibatnya baju Martha terbakar namun ia tak mampu menyelamatkan diri. Api semakin berkobar hingga membuatnya meninggal di tempat dan menyudahi hidup dan karirnya.

2. John Ritter, Mendapatkan Serangan Jantung Saat Syuting Sedang Berlangsung

John Ritter sangat terkenal setelah memerankan “Jack Tripper” dalam drama sitkom berjudul Three’s Company pada tahun 1970-an. John pernah mendapatkan penghargaan Golden Globe dan juga Emmy akibat penampilannya yang menakjubkan dalam dunia seni peran. Selain Three’s Company, John juga pernah menjadi bintang tamu di beberapa acara TV seperti MASH, Hawaii Five-O dan Ally McBeal.

Pada September 2003, John mengalami serangan jantung yang sangat akut saat sedang menjalani syuting serial TV. Episode ke-8 dari acara Simple Rules for Dating My Teenage Daughter  menjadi akhir dari perjalanan karir dan hidup John. Ia meninggal setelah tidak mampu bertahan dari serangan jantung di usia 54 tahun.

3. Steve Irwin, Meninggal Setelah Ditikam Ikan Pari Tepat di Jantung

Tidak ada orang yang tidak mengenal Steve Irwin. Pria yang sering dijuluki dengan “Pemburu Buaya” adalah seorang yang mengkonservasi beberapa jenis hewan langka. Selain itu ia juga merupakan aktor dari beberapa produksi film dokumenter satwa. Dalam setiap aksinya, Steve selalu berbaur dengan hewan-hewan buas. Dia mempertaruhkan nyawanya untuk mendapatkan gambar yang bagus dan tidak terkesan dibuat-buat.

Namun sayang, nasib buruk menimpanya saat sedang syuting di karang besar Australia. Saat itu Steve sedang mengambil gambar dengan ikan pari raksasa yang akhirnya menyerang dan membuatnya tiada seketika di tempat. Ikan pari menyabetkan ekor runcing tepat di jantung Steve beberapa kali hingga pria itu tak tertolong lagi.

4. Christine Chubbuck, Menembak Kepalanya Sendiri Saat Siaran Berita yang Disiarkan Live

Berbeda dengan beberapa orang terkenal lain. Christine mengakhiri hidupnya sendiri dengan menembakkan pistol ke kepalanya. Padahal saat itu dia sedang melakukan siaran langsung dan ditonton oleh semua orang. Kematian Christine sontak menjadi berita besar yang menghebohkan Amerika pada Juli 1974.

Setelah kematiannya, orang-orang baru tahu jika Christine mengalami depresi yang sangat parah. Bunuh diri adalah jalan yang diambil oleh Christine agar bebannya hilang. Video bunuh diri Christine menjadi tren di Youtube beberapa tahun lalu. Bahkan video ini dikhawatirkan memberikan dampak buruk bagi para orang yang melihatnya.

5. John-Erik Hexum, Menembak Kepalanya Dengan Revolver Karena Bosan Dengan Syuting

Kematian Hexum masih menjadi misteri bagi beberapa orang di lokasi tempat dia syuting. Beberapa orang orang mengatakan jika pria ini mengalami kebosanan yang sangat parah. Akibat hal ini Hexum menembakkan revolver ke kepalanya dan menembus tengkorak hingga membuatnya jatuh dan meninggal di tempat.

Pada Oktober 1984, Hexum sedang melakukan syuting film Cover Up: Pilot. Karena persiapan alat untuk syuting sangat lama, Hexum menjadi bosan. Lalu kejadian mengerikan itu  terjadi dengan sangat cepat. Hexum benar-benar membuat nyata ungkapan “bosan bisa membuatmu mati”.

6. Brandon Lee, Kecelakaan Tembakan Jarak Dekat Merenggut Nyawanya Seketika

Brandon Lee adalah anak dari aktor bela diri terkenal Bruce Lee. Kematian dari Brandon adalah bencana besar bagi industri film saat itu. Pria berusia 28 tahun ini hanya membintangi tiga film karena harus mengakhiri hidup dengan cara yang sangat mengenaskan. Bahkan hal ini terjadi saat ia masih menjalani syuting film ketiganya yang berjudul Crow.

Brandon meninggal akibat tembakan sebuah pistol akibat kecelakaan. Pistol yang harusnya kosong dan bebas dari amunisi ternyata masih mengandung proyektil peluru. Brandon meninggal akibat ledakan kecil dari peluru yang mengenai tubuhnya dalam jarak dekat.

7. Art Scholl, Meninggal Saat Gagal Melakukan Putaran Pada Pesawat Saat Syuting

Art Scholl adalah seorang seorang pilot pengganti yang sangat diakui kemampuannya. Banyak sekali film yang telah ia bantu dalam proses produksinya. Bebeberapa film itu antara lain: The Great Waldo Pepper, Blue Thunder, dan The Rigt Stuff. Art meninggal saat menjalani syuting film terkenal yang berjudul Top Gun pada tahun 1985.

Ketika melakukan manuver dengan pesawat dan berputar di udara, terjadi sebuah kecelakaan. Pesawat tidak dapat dikendalikan dan jatuh menubruk Samudra Pasifik. Tubuh Art tidak pernah ditemukan usai kecelakaan, bahkan ketika seluruh bangkai pesawat mampu dinaikkan ke daratan.

Baca Juga : Kisah Penembak Massal di Gereja AS yang Dimaafkan Oleh Keluarga Korbannya Sendiri

Melakukan syuting suatu film membutuhkan dedikasi yang tinggi tidak hanya dari kru tapi juga pemain. Namun yang namanya insiden, tak pernah ada yang bisa menduga kapan datangnya. Semoga mereka tenang di alam sana.