Kadang masalah memang nggak bisa selesai hanya dengan sidang atau bicara secara kekeluargaan. Pasalnya, cara seperti itu kadang sering kali menghasilkan putusan yang dirasa kurang pas dan adil. Makanya, ketika kondisi semacam ini terjadi, orang-orang dulu pun memilih duel sebagai solusinya. Ya, duel dipilih sebagai jalan akhir untuk menyelesaikan masalah.
Dalam sejarahnya, penggunaan duel sebagai solusi dari masalah pelik banyak dipakai oleh negara-negara di dunia. Mulai dari Yunani, Amerika, sampai Indonesia. Bahkan nih yang di Indonesia mungkin masih dilakukan hingga hari ini. Duel memang ngeri, tapi bagi pihak yang terlibat di dalamnya, aksi ini adalah bentuk keadilan yang seadil-adilnya. Terlepas apakah nanti kalau atau menang.
Masih tentang ritual duel yang pernah terjadi di dunia, berikut ini adalah negara-negara yang pernah menganut hukum duel sebagai penyelesai masalah.
Duel Ala Yunani
Menurut catatan sejarah nih, di Yunani pernah ada tradisi duel di sekitar abad 19. Duel di sana berlaku sebagai solusi untuk menyudahi sebuah masalah dari dua orang yang terlibat. Hal yang unik dari duel ini adalah keduanya tak saling membunuh melainkan hanya melukai wajah.
Duel ini diketahui menggunakan senjata, biasanya sih pisau. Ketika berduel, kedua orang yang berseteru itu juga akan diawasi oleh semacam hakim. Si hakim ini akan memutuskan siapa yang menang dan kalah. Biasanya si pemenang adalah yang berhasil melukai wajah lawannya lebih dulu. Uniknya, si pemenang duel akan dengan serta merta menyerahkan dirinya ke pihak berwenang ketika selesai bertarung.
Duel Mematikan Ala Koboi Amerika
Berbicara soal duel, jelas Amerika harus disebut. Alasannya nggak lain karena di sini dulu pernah ada duel maut yang namanya begitu terkenal seantero dunia. Ya, ini adalah duel mematikan ala koboi. Nggak seperti duel lainnya yang saling hajar atau pakai belati, koboi melakukannya dengan memakai pistol.
Dalam setiap duel koboi, nggak ada cerita si pelakunya hidup semua. Pasti salah satu ada yang meninggal dunia. Duel ini sendiri bisa dibilang awet karena mulai dilakukan sekitar abad 18 sampai awal 20an. Untungnya, pada akhirnya duel ini dilarang sehingga nggak ada lagi cerita para koboi yang tewas gara-gara pertarungan mematikan itu.
Filipina juga Pernah Memberlakukan Duel
Tetangga sebelah kita, Filipina, ternyata juga pernah menganut sistem duel. Bahkan nggak hanya sebagai solusi dari masalah, duel di sana malah jadi semacam festival tahunan. Duel di Filipina dilakukan dengan cara memakai senjata, mulai dari kayu, rotan, sampai belati-belati tajam.
Sistem duel di Filipina ini unik. Jadi, nggak perlu sampai ada yang mati untuk mengetahui siapa pemenangnya. Jadi, seumpama ada dua orang yang berduel dan salah satunya sudah tak berdaya, maka duel pun berakhir. Tapi, kadang mereka memberlakukan aturan duel sampai mati di mana pertarungan akan terus lanjut sampai salah satunya tewas.
Duel Ala Afrika yang Masih Awet Sampai Sekarang
Dulu, suku-suku di Afrika juga memiliki tradisi duel. Versi mereka, duel nggak hanya untuk menyelesaikan masalah, tapi juga mencakup berbagai tujuan, bahkan bersenang-senang. Dan yang unik, duel untuk keperluan senang-senang itu masih ada sampai sekarang. Dari banyak tradisi duel di benua hitam, salah satu yang paling terkenal bernama Nguni.
Nguni ini dilakukan antara dua orang dengan memakai senjata berupa tongkat berduri. Uniknya, Nguni disaksikan oleh wasit. Duel ala Afrika ini diketahui nggak sampai membunuh petarungnya. Pasalnya, duel akan berakhir ketika salah satu orang sudah tak kuat untuk berdiri atau pingsan.
Carok, Duel Khas Madura
Nggak hanya di luar negeri sana, Indonesia pun juga punya tradisi duelnya sendiri. Namanya adalah Carok yang dilakukan oleh orang-orang Madura. Carok ini memang merupakan semacam tradisi orang-orang sana untuk menyelesaikan masalah. Dan yang bikin merinding adalah Carok ternyata masih ada sampai sekarang.
Sudah ada cukup banyak berita-berita tentang Carok di Madura. Dan rata-rata duel ini selalu melahirkan korban-korban. Kebanyakan Carok dilakukan lantaran banyak sebab. Bisa karena hutang piutang, difitnah, dan sebagainya. Tapi, dari semua Carok yang pernah terjadi, wanita adalah penyebab terbesarnya. Bisa karena selingkuh atau mungkin diganggu rumah tangganya.
Duel seperti ini memang sebaiknya mulai ditinggalkan. Selain caranya sangat kasar, metode ini pun juga nggak benar-benar menghasilkan sesuatu yang sangat adil. Bisa jadi ketika ada masalah kemudian berlanjut duel, yang benar justru kalah. Dalam duel nggak ada yang benar atau salah, tetapi siapa yang kuat dan lemah.