in

Sri Ngilang, Drama Bahasa Jawa Yang Diperankan Oleh Mahasiswa Australia

“Sri Ngilang” di Australia, Bahasa Jawa Lebih Populer di Australia dibandingkan di Jawa Sendiri
“Sri Ngilang” di Australia, Bahasa Jawa Lebih Populer di Australia dibandingkan di Jawa Sendiri

Bahasa merupakan salah satu identitas bagi suatu kelompok tertentu. Bahasa juga berperan sebagai penunjuk budaya suatu daerah tertentu.Begitu pula dengan bahasa Jawa yang merupakan salah satu bahasa lokal suku Jawa di Indonesia. Bahasa merupakan salah satu warisan yang paling berharga dari nenek moyang yang harus kita jaga dan lestarikan.Begitu pula dengan bahasa Jawa. Mengapa bahasa Jawa? Hal tersebut dikarenakan suku Jawa termasuk suku yang mayoritas di Indonesia.

Baca Juga :10 Tempat Wisata di Indonesia yang Serasa di Luar Negeri

Seiring dengan berkembangnya era globalisasi, banyak generasi muda yang melupakan dan bahkan meremehkan warisan nenek moyang ini. Generasi muda, khususnya yang bersuku Jawa, saat ini banyak yang tidak bisa dan enggan untuk mempelajari dan menggunakan bahasa Jawa. Disaat generasi muda sendiri enggan mempelajari dan menggunakan bahasa Jawa, sekelompok orang Australia ini malah membuat drama pendek yang menggunakan bahasa Jawa. Orang berkulit putih ini memerankan karakter orang jawa dengan menggunakan baju yang khas Jawa.

“Sri Ngilang” di Australia, Bahasa Jawa Lebih Populer di Australia dibandingkan di Jawa Sendiri
“Sri Ngilang” di Australia, Bahasa Jawa Lebih Populer di Australia dibandingkan di Jawa Sendiri

Drama pendek yang diunggah di youtube sebulan yang lalu, tepatnya pada tanggal 16 Desember 2014 ini menyajikan cerita drama pendek Jawa yang menceritakan kehidupan sehari-hari. Drama pendek yang berjudul ‘Sri Ngilang’ atau ‘Disappearance of Sri’ ini merupakan salah satu tugas kuliah dari sekelompok mahasiswa dengan jurusan bahasa Jawa di Australian National University. Mereka tak hanya menyajikan drama pendek namun juga budaya musik Jawa di dalam video ini.

Video ini diperankan oleh 7 Mahasiswa dan salah satu dosen pengampu mereka. Video yang menceritakan tentang hilangnya Sri anak Bu Probo yang ternyata lari ke Magelang mengejar Gunawan seorang dokter yang merupakan anak dari pak Sardi. Sri ternyata jatuh cinta dengan Gunawan. ‘Dokter Gunawan? Ingkang nyambut damel wonten rumah sakit Bethesda?’ begitulah salah satu percakapan dari pak Sardi.

Dengan latar belakang tempat yang modern dan bahasa Jawa Jogya yang bercampur logat bahasa Inggris ini membuat pengunjung youtube terkesan. Tak hanya itu, di akhir cerita dari drama pendek ini, mereka menyajikan lagu yang berjudul ‘Ndang Bali o Sri’. Mereka menyanyikannya bersama-sama. Sangat lucu dan mengesankan!

Salah satu pengunjung memberikan komentar bahwa saat ini yang suka belajar bahasa Jawa itu bule bukan orang suku Jawa sendiri. Ada pula yang memberikan komentar yang sangat mengena bagi generasi muda suku Jawa, yaitu sangat ironis, ketika melihat orang Jawa meremehkan bahasanya sendiri dan menganggap bahasa Jawa tidak berguna. Ada juga yang mengaku sangat malu di dalam komentarnya karena ia adalah orang suku Jawa namun kalah dengan George Quinn (pemeran pak Sardi dalam video ini).

Baca Juga :5 Masjid Megah di Negara Non Muslim

Video ini telah dikunjungi oleh 288.834 netizen. Tak hanya itu, drama pendek Jawa ini mendapatkan ribuan like dari pengunjung yaitu sejumlah 5.391. Jumlah yang fantastis bukan?

Setidaknya dengan diunggahnya drama pendek ini, generasi muda bisa tersadarkan bahwa bahasa Jawa perlu dilestarikan. Jangan sampai kita sendiri yang merupakan generasi muda malah tidak tahu apa-apa tentang bahasa dan Budaya. Bisa-bisa warisan berharga dari nenek moyang tersebut bisa diambil oleh negara lain. Jangan sampai hal itu terjadi lagi dan menyesal akhirnya.

Written by Vyra Sofia

Leave a Reply

Tran Thi Bich Hanh Dikuburkan Di sebelah Malam Guru Spiritualnya

Tran Thi Bich Hanh Dikuburkan Di sebelah Makam Guru Spiritualnya

eksekusi maggie dickson ilustrasi

5 Orang ini Selamat dari Hukuman Mati