in

Rajin Sholat sampai Dekat Ulama, Inilah Sisi Religius Indra Sjafri yang Tak Banyak Diketahui

Sebagai seorang pelatih Indra Sjafri tergolong seorang juru taktik yang handal. Dua kali membawa Timnas merajai panggung Asia Tenggara adalah sedikit buktinya. Kepiawaiannya dalam mengoles bakat-bakat daerah juga kerap membuatnya telurkan pesepakbola Indonesia yang hebat. Evan Dimas, Egy Maulana Vikri, hingga Witan Sulaiman adalah beberapa contohnya.

Terkait Indra Sjafri, ternyata selain handal dalam urusan di lapangan, pria asal pulau Sumatra Barat ini juga sosok yang terkenal religius. Urusan dengan agama inilah yang banyak disebut-sebut beberapa kalangan, menjadi salah satu kunci suksesnya mampu berjaya ketika tangani Timnas. Lalu bagaimana sebetulnya sisi religiusnya mantan Bali United ini? Mari bersama kita intip di ulasan berikut ini.

Selama bertarung di Kamboja Indra Sjafri selalu sholat subuh berjemaah

Selain jalani latihan rutin, ternyata diam-diam Indra Sjafri juga mempunyai kebiasaan berkelas terkait ibadah. Dilansir dari Indosport.com, pria 56 tahun ini kabarnya selama di Kamboja selalu jalani sholat subuh berjemaah selama pagelaran AFF U-22.

Ilustrasi Sholat [Sumber Gambar]
Menurut Administrator Timnas Indonesia U-22 yaitu Ricky Riskandi, tempat ibadah berada di belakang hotel awak garuda menginap menjadi tempat jalankan kewajiban tersebut. Biasanya setelah lakukan kegiatan sholat, pria kelahiran 1963 ini akan melakukan jogging dan jalan pagi.

Sosok pelatih yang punya kedekatan dengan beberapa tokoh muslim

Masih tentang sisi religius mantan nahkoda Bali United ini. Coach Indra rupanya juga mempunyai hubungan yang spesial dengan para tokoh muslim di Indonesia. Seperti salah satunya dengan ustaz Yusuf Mansur. Keduanya bahkan terlibat dalam beberapa proyek terkait sepak bola beberapa tahun lalu.

Indra Sjafri Ngaji [Sumber Gambar]
Tidak berhenti disitu saja, Indra Sjafri juga berteman baik dengan Emha Ainun Najib atau kerap dikenal dengan Cak Nun. Belum diketahui sejak kapan saling kenal, tapi kabarnya saat Timnas jalani TC di Yogyakarta suami Novia (Kolopaking) itu kerap datang menengok. Dan saat anak asuh Indra Sjafri bermain di Sidoarjo, Cak Nun juga sempat memberikan dukungan langsung.

Kerap ajak anak asuhnya mengikuti kegiatan pengajian

Hal bagus lain Indra Sjafri terkait agama, juga terlihat dari kebiasaan menghadirkan program-program keagamaan di sela latihan Tim Merah Putih. Mulai dari sholat berjemaah sebelum pertandingan sampai mengajak anak didiknya mengikuti pengajian (ceramah). Seperti saat masih memegang Evan Dimas cs dan pada tahun 2017 lalu, hadir di acara Mocopat Syafaat yang dilaksanakan oleh Cak Nun dan teman-teman Maiyah.

Pemain mengikuti pengajian [Sumber Gambar]
Pada tahun 2014 lalu, Indra Sjafri juga sempat pergi ke tanah suci bersama skuad Garuda yang beragama islam. Saat itu umroh yang dilakukannya merupakan bonus dari kegemilangan Timnas U-19 yang mampu tampil bagus di kualifikasi Piala Asia dan AFF U-19 tahun 2013. Dilansir laman Okezone.com, Indra mengaku bersyukur lantaran menjadi pertama untuknya sepanjang hidupnya.

Sujud syukur dan Tahajud menjadi kebiasaan yang juga kerap dilakukan

Kebiasaan lain yang kerap dilakukan pelatih sudah berkepala lima ini adalah lakukan sholat tahajud. Bahkan sempat melaksanakan ibadah tersebut sebelum akan mencoret pemain dari seleksi skuad garuda. Tidak hanya itu, pada AFF U-22 lalu, ia juga sempat berpesan untuk para suporter melakukan sholat sepertiga malam tersebut sembari mendoakan kesuksesan Timnas.

Indra Sjafri lakukan Sujud Syukur [Sumber Gambar]
Selain, Indra Sjafri juga acap kali tertangkap kamera melakukan selebrasi gol dengan bersujud syukur. Menurut Evan Dimas yang dikutip dari Detik.com, mengenai perayaan gol model itu tuturnya Coach Indra selalu berpesan untuk bersyukur setelah mencetak gol.Berkaca dari hal tadi memang tidak salah jika, pria asal Sumatera Barat ini menjadi sosok kerap dilabeli juru taktik religius.

BACA JUGA: Lagi-lagi Tembus Partai Puncak, Hal Inilah yang Jadikan Indra Sjafri Kerap Perkasa di Timnas

Melihat kebiasaan-kebiasaan baik Indra dalam urusan agama, agaknya menjadi bukti kalau memang dalam mengejar sesuatu kita harus membiasakan seimbang antara urusan duniawi dan akhirat. Seperti halnya pepatah itu lho, berusaha tanpa berdoa itu sombong dan berdoa tanpa berusaha itu malas.

Written by Galih

Galih R Prasetyo,Lahir di Kediri, Anak pertama dari dua bersaudara. Bergabung dengan Boombastis.com pada tahun 2017,Merupakan salah satu Penulis Konten di sana. Lulusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Malang. Awalnya ingin menjadi pemain Sepak Bola tapi waktu dan ruang justru mengantarkan Ke Profesinya sekarang. Mencintai sepak
bola dan semua isinya. Tukang analisis Receh dari pergolakan masyarakat Indonesia.

Leave a Reply

Mengenal Ganasnya MXE, Narkotika Mirip Permen yang Bikin Penggunanya Ingin Bunuh Diri

Menilik Perbandingan Militer India dan Pakistan, Lebih Kuat Mana?