Mengenang ‘Wah Cantiknya’, Sinetron Legendaris yang Bikin Ngakak tapi juga Penuh Nilai Kebaikan

Dari zaman dulu, sinetron emang sudah jadi bagian dari kehidupan masyarakat. Dulu, ada begitu banyak sinetron favorit yang nggak pernah dilewatkan. Barangkali, kamu juga dulu selalu mengikuti tiap episodenya? Beberapa sinetron jadul, emang ada yang sampai melegenda sampai sekarang. Sebut saja Tersanjung, Tersayang, Kecil Kecil Jadi Manten, dan tentu saja yang nggak bakal kalian lupain adalah serial Si Cecep.

Sebenernya sih judul aslinya bukan si Cecep, cuma icon paling menonjol di sini adalah tokoh utama bernama Cecep, pemuda dewasa yang tingkah lakunya lebih mirip anak SD. Penampilan Cecep sangat khas, berkat tiga buah rambut tegak berdiri di kepalanya seperti antena. Kangen nggak sih sama sinetron jadul ini? Buat ngobatin rasa rindu, mending nostalgia bareng pemainnya.

Anjasmara sebagai si Cecep

Sebagai pemuda yang sebenernya punya tampang ganteng, sungguh pengorbanan tuh Anjasmara bersedia berperan sebagai Cecep yang diceritakan sebagai cowok keterbelakangan. Dengan tubuhnya yang tinggi besar itu, Cecep mengenakan seragam SD dan berangkat sekolah bareng anak-anak kecil. Penampilannya bener-bener culun banget. Tapi ya gitu, justru aktingnya yang cupu itu bikin cerita sinetron ‘Wah Cantiknya’ bisa lucu banget, dan tentu saja berkesan di hati penonton. Sinetron ini tayang di tahun 2001 hingga 2002, yah sekitar 15 tahun lalu. Tapi, tentu buat anak-anak angkatan 90-an nggak bakal bisa lupa nih, sama tontonan wajib satu ini. Omong-omong, saat ini Anjasmara aktif jadi instruktur yoga, lho. Wah, pantesan pria satu ini kelihatan tambah sehat dan awet mudah.

Tamara Bleszynski sebagai Kartika

Nggak bakal ada cerita tanpa ada pemeran utama wanita. Yups, meski diceritakan kalau si Cecep merupakan pemuda keterbelakangan mental, namun cowok satu ini punya kisah cinta yang nggak biasa, yaitu dengan Kartika yang diperankan oleh Tamara Bleszynski. Yah, meskipun awalnya Tika kesel banget sama Cecep, tapi lama-kelamaan Kartika juga suka sama Cecep. Dilihat dari akun Instagram pribadinya, saat ini Tamara lebih sering menghabiskan waktunya bersama anak-anak. Terlebih pada si bungsu, buah hati Tamara dengan mantan suaminya.

Nani Wijaya pemeran Emak Cecep

Meski memiliki kekurangan, diceritakan bahwa Cecep tetap disayangi oleh emaknya. Emak merupakan perempuan ceria dan terbuka, ia menyayangi Cecep apa adanya. Saking kuatnya kemistri antara Cecep dan sosok emak ini, penonton terus menantikan sinetron tersebut kembali tayang meski sudah tamat. Akhirnya, atas permintaan para penggemar, sinetron Wah Cantiknya dibuat sekuel berjudul “Si Cecep” di tahun 2004. Di sana, pemeran emak juga masih tetap Nani Wijaya. Imej-nya sebagai emak Cecep emang kadung melekat kuat sih, nggak tergantikan.

Ponco Buwono sebagai Ronald

Cowok ganteng ini diceritakan sebagai orang yang disukai Kartika, Ronald sendiri sejak pertama ketemu Kartika emang terlihat tertarik, sampai rela terus ngikutin Kartika yang cantik. Hingga akhirnya mereka kenalan dan saling jatuh hati. Tapi ternyata, di balik wajah ganteng dan gayanya Ronald yang mentereng, ternyata Ronald hanyalah cowok miskin yang suka berpura-pura kaya. Ronald di sini diperankan oleh Ponco Buwono, seorang aktor yang juga penyanyi dan wirausahawan.

Misye Arsita dan Arum Puspitasari pemeran tante-tantenya Kartika

Nah, dua tokoh ini merupakan tante-tantenya Kartika dalam sinetron Wah Cantiknya. Dua karakter ini hampir sama sih, centil dan elegan banget. Dua tante ini selain tinggal bareng, juga suka juga shopping bareng. Sebelum bermain di serial Wah Cantiknya, rupanya Misye Arsita juga sudah beken karena bermain dalam serial Jin dan Jun sebagai ibunya Jun. Tapi sayang, saat ini Misye sudah meninggal di tahun 2015 lalu.

Nggak hanya lucu, sinetron legendaris ini juga memberikan nilai yang luar biasa. Bahwa kekurangan dalam hidup memang akan selalu ada, namun jika kita menjalani dengan ceria dan percaya diri maka semuanya akan baik-baik saja. Seperti si Cecep, meskipun punya kekurangan ia selalu bahagia, bahkan ketemu dengan Kartika yang cantiknya nauzubillah.