in

Tak Hanya Meteor Garden, 5 Serial Taiwan Ini Layak Diputar Kembali di Layar TV

Selain telenovela, tontonan yang pernah sangat booming dan digandrungi banyak orang di Indonesia adalah serial dari Taiwan. Kala itu sekitar tahun 2000-an, tak jauh beda dengan demam korea saat ini, muda-mudi Indonesia juga mengikuti gaya artis-artis Taiwan. Tidak hanya itu, marak poster, peralatan sekolah, baju, dan segala pernak-pernik bergambar serial drama Taiwan lengkap dengan para pemainnya. Tak ketinggalan, media setiap hari pun memberitakan skandal aktor dan aktris Taiwan itu.

Demam Taiwan di Indonesia dimulai saat penayangan serial Meteor Garden pada tahun 2001. Sukses besar penayangan Meteor Garden membuat stasiun-stasiun TV di Indonesia juga menayangkan drama Taiwan lainnya. Hebatnya, serial Taiwan selalu mencuri pemirsa Indonesia, bahkan beberapa sukses mengikuti Meteor Garden. Nah, berikut ini serial Taiwan yang masih tak mudah dilupakan oleh masyarakat Indonesia.

The Prince Who Turn Into A Frog

Merupakan salah satu serial yang berhasil mengalahkan rekor capaian Meteor Garden, The Prince Who Turn Into A Frog dibintangi personil 183 Club dan 7 Flowers. Kisah berawal dari mimpi-mimpi  Tian Yu (diperankan Joe Chen) yang ingin menikahi pria kaya. Tak disangka, ia malah menyelamatkan Jun Hao (diperanan Ming Tao) yang sedang mengalami kecelakaan. Dan kebetulan, yang diselamatkan adalah pangeran kaya berpangkat general manager hotel ternama. Singkat cerita, keduanya menjalin cinta kasih dan mengalami berbagai pertentangan hidup.

The Prince Who Turn Into A Frog [image: source]
Keunggulan drama ini adalah menyajikan cerita romantis, sedih, dan komedi dalam sebuah cerita ala-ala Cinderella masa kini. Tak heran jika drama ini berhasil menjadi drama Taiwan terhits selama 5 tahun, dan mengalahkan Meteor Garden. Karena kesuksesannya, drama ini diadopsi menjadi sinetron Indonesia berjudul impian Cinderella.

At The Dolpin Bay

At the dolpin bay [image: source]
Serial drama at the dolphin bay menjadi populer bahkan ditayangkan sekian kali di beberapa stasiun TV Indonesia. Tayang perdana di tanah air langsung dengan rating tinggi, drama yang dibintangi aktris Angela Chang (Ye Tian Bian), Ambrose Hui (Xu Zhe Ya), dan Wallace Huo (Xiao Kang) ini tak henti-hentinya membuat pemirsa ikut menangis. Drama ini berkisah tentang sepasang anak laki-laki dan perempuan (Tian Bian dan Zhe Ya) yang besar di panti asuhan. Mereka kemudian terpisah karena masing-masing diadopsi orang. Setelah berbagai hal menyedihkan, akhirnya mereka dipertemukan kembali. Saking populernya, drama ini diadopsi dalam sinetron Indonesia yang berjudul kau masih kekasihku.

Twins

Drama Taiwan yang tak kalah populernya adalah Twins. Menceritakan dua gadis kembar yang terpisah saat kecil, dan tumbuh dengan status sosial yang berbeda. Sang kakak yang feminim dan kalem diperankan Penny Lin, hidup bersama ayahnya dan menjadi pewaris tunggal kekayaan. Sedangkan sang adik (diperankan Joe Chen), cenderung urakan dan seenaknya, hidup sederhana bersama ibunya.

Twins [image: source]
Si gadis kaya dicelakai tunangan yang hendak merebut hartanya, meski selamat ia harus kehilangan bentuk asli wajahnya. Dan tak lama setelah itu, kedua kakak beradik bertemu namun tak saling mengenali. Singkat cerita keduanya bersekongkol untuk merebut kekayaan sang gadis dari tunangannya. Konflik panjang pun dimulai dengan cucuran keringat dan air mata, penonton pun dibuat baper oleh kisah menyedihkan ini. Berakhir pada episode 40, drama ini pun diadopsi dalam judul sinetron putri kembar  di Indonesia

Snow Angel

Diperankan aktor ganteng TORO sebagai Ji Teng dan aktris cantik Margaret Wang sebagai Xue Tung, drama ini menceritakan kisah cinta segitiga. Penghalang mereka adalah aktor Johhny Yen sebagai Xing Feng, kakak Ji Teng. Lelah terus dihalang-halangi, Ji Teng dan Xue Tung berusaha lari. Tapi di tengah pelarian terjadi hal tak diinginkan, Ji Teng pun jatuh ke dalam jurang. Sedangkan perempuan yang dicintainya berakhir buta.

Snow angel [image: source]
Setelah itu Xing Feng berhasil menikahi Xue Tung dengan mengatakan bahwa Ji Teng meninggal. Padahal, sang adik hanya terluka parah dan lupa ingatan. Cerita ini terus berjalan dengan takdir tokoh-tokoh yang tidak terduga. Ending yang mengejutkan juga bikin banyak orang patah hati plus sedih. Meski belum mengalahkan rekor Meteor Garden, serial ini sempat nangkring di posisi No. 1 saat pemutarannya pada tahun 2004.  Dan tak heran jika Indonesia mengadopsi sinetron berjudul dua hati dari drama ini.

Mars

Diperankan dua artis dari drama Meteor Garden Barbie Hsu dan Vic Chou, cerita dalam drama Mars sangat unik dan tidak pasaran. Mengisahkan tentang seorang perempuan (Chi Luo) yang dinodai ayah tirinya ketika masih belia. Hidup Chi Luo dihabiskan dengan menghindari semua laki-laki di sekelilingnya. Dan lawan mainnya Chen Ling (Vic Zhou), memerankan seseorang yang sempat sakit jiwa karena kematian saudara kembarnya.

Drama Mars [image: source]
Masa lalu kelam keduanya secara tak sengaja membuat mereka dekat. Dan pada akhirnya, keduanya saling mengobati trauma masing-masing.  Kekuatan drama ini adalah konflik yang unik, cerita yang tak biasa, dan pemain yang berakting dengan hebat.

Itulah kelima drama Taiwan yang sempat menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Rasanya, akan menyenangkan jika drama-drama ini kembali ditayangkan di layar kaca. Kamu juga setuju bukan?

Written by Aini Boom

Leave a Reply

5 Kisah Cinta Pedas yang Berakhir dengan Air Keras

Konflik PD3

5 Konflik yang Ditengarai Kuat Bakal Menjadi Bibit Pemicu Perang Dunia Ke-3