Proses melahirkan merupakan pertarungan hidup dan mati yang dialami oleh sebagian perempuan. Tidak sedikit yang kehilangan nyawanya ketika berusaha melahirkan generasi penerusnya. Pun tidak, rasa sakit yang harus ditanggung perempuan melahirkan pun mampu merontokkan 20 tulang sekaligus. Sebuah rasa sakit yang mungkin tidak bisa ditanggung oleh pria terkuat.
Tak heran, ada banyak nasihat, baik secara medis ataupun tradisional yang diberikan demi melancarkan persalinan. Salah satu yang mungkin pernah kamu dengar adalah dengan meminum air rendaman rumput fatimah. Jamu ini diyakini bisa merangsang bayi agar cepat dilahirkan dan disarankan untuk diminum menjelang persalinan. Tapi konon yang terjadi adalah sebaliknya. Lantas, apa sebenarnya rumput fatimah dan hubungannya dengan persalinan?
Rumput yang memiliki nama Latin Labisia pumila ini memang sudah lama disebut bisa mempercepat proses melahirkan. Konon, air rendaman rumput fatimah memiliki fungsi untuk memicu laju kontraksi pada rahim. Dengan begitu, bayi dipercaya bisa lebih cepat lahir. Hanya saja, beberapa waktu lalu viral sebuah video seorang ibu yang menceritakan telah kehilangan janinnya karena rumput fatimah ini.
Diceritakan bahwa tak hanya buah hatinya meninggal, sang ibu pun mengalami pendarahan hebat hingga harus mendapatkan transfusi. Hingga kini, memang belum ada bukti secara ilmiah dan medis bahwa rumput fatimah diperbolehkan dan aman untuk dikonsumsi demi melancarkan persalinan.
Di negara asalnya, Malaysia, rumput fatimah dalam bentuk ekstrak ini bisa ditemukan dengan mudah karena dijual secara bebas. Bentuknya pun beragam, ada suplemen herbal hingga minuman kaleng. Meski ada juga yang meracik sendiri. Biasanya, calon ibu akan meminumnya beberapa hari sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL) tiba. Padahal, hingga kini dokter dan praktisi kesehatan tidak merekomendasikan hal tersebut.
Rumput fatimah memang benar bisa memicu kontraksi pada rahim. Sebab di dalam rumput fatimah ini terdapat senyawa yang menyerupai oksitosin, hormon yang berperan untuk menimbulkan kontraksi saat persalinan. Masalahnya, dengan dosis yang tidak jelas kontraksi bisa timbul dengan frekuensi dan kualitas yang di luar batas normal. Akibatnya sangat berbahaya, tak hanya bayi tapi juga bisa mencederai si calon ibu.
Dari penelitian di Malaysia pada tahun 1998 ditemukan bahwa rumput fatimah memang memiliki kandungan hormon oksitosin. Hormon tersebut merupakan sebab timbulnya kontraksi. Meski begitu, tidak ada ukuran pasti dari rumput tersebut dan tidak diketahui kandungan aktifnya berada di bagian mana. Sehingga efek dari air rendaman yang mungkin diracik sendiri jadi tidak jelas.
Karena itu, mengonsumsi rumput fatimah tidak disarankan untuk ibu hamil. Sebab efeknya bisa berbeda-beda pada setiap orang. Beberapa efek bahaya yang bisa terjadi seperti kontraksi berlebihan, robeknya rahim, pendarahan hingga bayi atau ibu meninggal dunia. Karenanya, lebih baik berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu tentang apa-apa yang akan dikonsumsi menjelang persalinan.
Untuk ibu hamil, rumput fatimah memang sangat tidak direkomendasikan. Meski begitu, dari berbagai sumber disebutkan kalau rumput fatimah juga memiliki manfaat baik. Pertama, dengan adanya kandungan antioksidan rumput fatimah diyakini bisa menangkal radikal bebas. Kandungan flavonoid, betakaroten dan fenolik di dalamnya memiliki fungsi mencegah banyak penyakit seperti rematik, osteoporosis hingga menguatkan imun tubuh.
Selain itu, rumput fatimah juga memiliki kandungan fitoestrogen yang biasa digunakan untuk masalah osteoporosis bagi wanita yang sudah memasuki fase menopause. Namun disebutkan dari Hellosehat.com bahwa dosis yang digunakan sangatlah rendah sehingga aman ketika dikonsumsi. Meski begitu, kamu harus mendapatkan konsultasi dari dokter sebelum memutuskan untuk mengonsumsi rumput fatimah.
BACA JUGA: Dicari Banyak Negara dan Nilainya Puluhan Miliar, Inilah Tanaman Porang Bikin Petani Kaya Raya
Momen hamil merupakan momen yang ditunggu-tunggu bagi sebagian pasangan. Menginginkan yang terbaik untuk si jabang bayi dan calon ibu tentu tidak ada salahnya. Hanya saja, kamu harus lebih bijak dan rajin crosscheck sana sini agar tidak menyesal di kemudian hari. Seperti mitos rumput fatimah ini, lebih baik dihindari ketimbang menuai penyesalan nantinya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…