Evi Rizana
Saat membaca cerita atau novel horor, terdapat deskripsi lengkap tentang latar cerita yang sangat menyeramkan. Mulai dari kondisi rumah hingga suasana ketika cerita diambil. Alhasil, cerita tersebut pun berhasil membuat bulu kuduk bediri.
Kadang, kita juga bertanya, apakah si penulis adalah sosok yang berani sehingga mampu membuat cerita yang begitu menakutkan. Karena itu, tidak ada salahnya lho jika kamu menyimak seperti apa sih rumah para penulis cerita horor tersebut. Makanya, simak yuk ! Dilansir dari Urban Ghost Media.
1. Nathaniel Hawthorne
Jika kamu pernah membaca The Scarlet Letter, tentu kamu tidak asing lagi dengan nama Nathaniel Hawthorne. Yup, Hawthorne adalah salah satu penulis yang terkenal sebagai master of dark romanticism. Setiap karyanya selalu menampilkan roh jahat. Dan karyanya selalu berada dalam deretan masterpiece yang berkelas, termasuk The Scarlet Letter.
Tak heran jia dia begitu berani memasukkan roh jahat ke dalam hasil tulisannya. Karena Hawthorne sendiri besar dalam lingkungan yang cukup menyeramkan. Seperti rumah tua yang di tempati yang dibangun bahkan 50 tahun sebelum dia lahir. Rumah Hawthorne yang dibangun pada tahun 1750 ini terletak di Union Street di Salem atau yang sekarang disebut dengan Derby Street. Rumah yang dia tempati tidak begitu menyeramkan seperti yang ada dalam bukunya. Namun, bagian yang disebut House of Seven Gables cukup membuat merinding saat masuk ke dalamnya. Berani?
2. Stephen King
Monsters are real, and ghosts are real, too. They live inside us, and sometimes, they win. Adalah yang dibuat oleh penulis terkenal Stephen King. Dari kalimat tersebut, sudah terlihat jelas bahwa dia adalah penulis yang suka menjabarkan hal yang bersifat horor.
Pada dasarnya, rumah yang ditinggali King adalah sebuah rumah tua dengan desain yang megah dan kuno. Rumah King dibangun antara tahun 1850 dan 1570 dengan warna merah bak istana. Namun, saat malam hari, rumah King nampak begitu menyeramkan. Tak salah jika rumah ini sering menjadi tempat yang cocok untuk merayakan pesta Halloween.
3. Edgar Allan Poe
Edgar Allan Poe adalah penulis yang suka bermain dengan makna di balik apa yang ditulisnya. Tak sedikit dari karyanya yang juga mengandung unsur horor seperti Annabel Lee. Sama halnya dengan Baltimore dan Maryland, Edgar Allan Poe memiliki kediaman di Bronx, New York. Dan, di situ pula dia menghabiskan waktu untuk menciptakan The Bells and Annabel Lee.
Yup, sepintas sudah terasa bahwa rumah yang dia tempati bersama sang istri cukup menyeramkan bagi pemilik jiwa penakut. Dengan desain yang sederhana dan kuno, rumah yang dibangun tahun 1812 ini memang pantas menjadi lokasi syuting beberapa film horor.
4. Oscar Wilde
Rumah – rumah tua di Eropa memang terlihat begitu menyeramkan. Dan, tidak sedikit pula film horor yang mengambil lokasi di sana. Tak ketinggalan, rumah penulis The Picture of Dorian Gray, Oscar Wilde yang terlihat layaknya rumah tak berpenghuni. London Country Council Oscar Wilde.
Dilihat dari desain dan luas rumah, kediaman penulis kondang Wilde memiliki nilai harga yang sangat tinggi. Di lantai dasar terdapat ruang untuk berkumpul keluarga besar dan seluruh anggota keluarga. Layaknya rumah tua lainnya, pasti hanya beberapa yang berani masuk ke dalam rumah Wilde yang cukup menakutkan ini.
5. Bram Stoker
Bram Stoker adalah penulis literatur dan cerita rakyat tentang vampir atau dracula. Bahkan, bisa dikatakan bahwa Dracula lahir bersamaan dengan lahirnya Stoker atau lahir di rumah yang sama dengan dia lahir.
Rumah Stoker ini memiliki ukuran yang sangat luas. Sepintas rumah mewah tersebut terlihat bukan seperti sebuah rumah melainkan seperti kampus atau gedung tua. Ditambah lagi warna rumah yang cukup cerah. Lalu, bagaimana dengan bagian dalam rumah? Berani masuk?
