Bayu Yulianto
Nama Raymond Chin pasti tidak asing di telinga bagi mereka yang sering scroll media sosial seperti TikTok, X (dulu Twitter) hingga Tiktok. Pria yang sering tampil berkacamata ini berangkat dari dunia digital dan menunjukkan kepeduliannya lewat beragam aplikasi bermanfaat untuk menunjang finansial generasi muda.
Dalam kiprahnya, ia mendirikan beberapa startup edukasi yang berfokus pada dunia investasi dan finansial. Selain itu, Raymond juga punya impian untuk dukung UMKM lokal siap bersaing di pasar internasional.
Getol berbagi informasi tentang pentingnya tata kelola keuangan
Tak seperti kebanyakan dari kita yang memanfaatkan perkembangan teknologi untuk mabar atau ‘push rank,’ Raymond Chin memilih jalur yang lebih baik. Ia memanfaatkan pesatnya kemajuan internet untuk berbagi ilmu tentang bagaimana memperbaiki keuangan demi masa depan, khususnya bagi para Milenial dan Gen Z.
Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan platform-platform media sosial sebagai kanalnya untuk mengedukasi anak-anak muda tentang pentingnya peduli finansial. Kita bisa menemukan banyak inspirasi tentang edukasi keuangan di TikTok atau YouTube milik Raymond Chin.
Bangun ‘Ternak Uang’ agar anak muda Indonesia melek finansial
Sebelum terjun ke dunia media sosial, Raymond Chin juga dikenal sebagai pengusaha muda yang memiliki beberapa perusahaan. Salah satunya sebagai Chief Executive Officer (CEO) Ternak Uang.
Ternak Uang merupakan platform digital yang memberikan layanan edukasi serta literasi seputar keuangan dan investasi. Pria kelahiran 7 Desember 1994 ini merintis Ternak Uang bersama dua rekannya, Timothy Ronald dan Felicia Putri Tjiasaka.
Gebrakan Revolusi Lokal untuk giatkan UMKM Indonesia
Tak hanya sibukkan diri untuk bikin Milenial dan Gen Z sadar pentingnya investasi, Raymond Chin juga menunjukkan kepeduliannya terhadap kemajuan UMKM Tanah Air. Ia memiliki gebrakan menarik bernama Revolusi Lokal.
Secara singkat, Revolusi Lokal memiliki tujuan untuk memberdayakan UMKM lewat beragam inisiatif dan dukungan strategis. Hal ini tak lepas dari kuatnya peran UMKM sebagai penjaga perekonomian nasional.
Raymond giat mengedukasi followersnya yang didominasi anak muda, untuk lebih peduli dengan market lokal dan invasi produk luar yang berpotensi merusak ekosistem UMKM. Lewat revolusi ini, Raymond berharap masyarakat semakin mencintai produk-produk lokal.
Sering dikira non-muslim, Raymond tegaskan Islam sejak lahir
Penampilan Raymond Chin ternyata bikin banyak orang salah kaprah. Sering dikira seorang non-muslim, ternyata pria lulusan Bina Nusantara ini mengaku sudah memeluk agama Islam sejak lahir. Sontak, berita ini membuat netizen terheran-heran.
Kabar tersebut terungkap saat ia hadir di podcast KASISOLUSI bersama Deryansha Azhary. Selintas, Deryansha menyebut bahwa mereka berdua sama-sama muslim, yang kemudian dibenarkan dengan menyebut bahwa tidak banyak yang tahu tentang informasi tersebut.
Raymond menambahkan bahwa kebanyakan masyarakat atau netizen menilai dirinya bukan seorang Muslim. Padahal, pria yang pernah menjadi CEO startup Wellnez ini sudah beragama Islam sejak lahir.
BACA JUGA: Kisah Reza Nurhilman Pengusaha Maicih, Dulu Keliling Pakai Mobil Kini Punya Omzet 7 Miliar
Belakangan ini, Raymond juga tidak ragu turut menyuarakan kepeduliannya pada situasi demokrasi bangsa yang mengalami kedaruratan. Melalui media sosial X dan Tiktok, pria yang saat belia pernah kesulitan bersosialisasi sehingga sering nge-game sendiri di rumah tersebut mengajak followersnya yang kini tak terhitung, untuk sama-sama lebih peduli tentang situasi politik yang sedang krisis di Indonesia.
