Tak bisa dipungkiri terutama anak 90-an pasti kangen dengan produk-produk terkenal zaman dulu. Entah itu mainan, makanan atau yang lainnya, satu hal yang jelas kalau beberapa darinya sudah tak lagi ditemui lagi di pasaran. Entah karena memang sudah gulung tikar, atau produksi terbatas yang jelas banyak barang yang kini jadi kenangan bagi anak 90-an.
Tapi kamu sadar tidak sih kalau beberapa dari barang itu sejatinya adalah ‘percobaan’ yang gagal dari sebuah perusahaan. Ya alhasil tak selang lama pun produk-produk itu segara ditarik dari peredaran. Terutama yang lahir tahun 90-an pasti pernah merasakan produk itu. Lalu apa saja itu? Simak ulasan berikut.
Si AQUA rasa buah yang kini sudah hilang keberadaannya
Kita mungkin mengenal produk ini sebagai penjual minumal mineral biasa yang sudah ternama. Namun ternyata dulu kalau diingat AQUA sempat juga pernah mengeluarkan beberapa minuman hasil jenis baru. Ya itulah AQUA jenis buah yang menyediakan berbagai rasa yang berbeda. Mulai dari stawberry, anggur hingga jeruk pun sempat beredar di masyarakat.
Namun sayangnya justru produk vairan baru itu malah tidak banyak diminati di masyarakat alias gagal. Alhasil tak selang beberapa lama akhirnya AQUA rasa buah itu segera ditarik dari peredaran, dan kini pun produk dari perusahaan ini kembali jadi minuman mineral tanpa rasa seperti dulu.
Jangan lupa minuman bersoda KW yang selalu bikin nagih
Seperti yang diketahui kalau dulu yang namanya minuman bersoda itu memang agak mahal harganya. Oleh sebab itu jarang sekali anak sekolah yang bisa membelinya. Nah untuk mengatasi rasa pingin dari anak-anak waktu itu, kamu pasti ingat dengan minuman soda KW dalam bentuk sachetan. Ya Finto, Kola-kola dan Sprata sempat menjadi primadona di kalangan anak-anak.
Bagaimna tidak, selain harganya yang murah juga rasanya yang ternyata gak kalah dengan aslinya. Apalagi tinggal tuang bungkusnya dan masukan serbuk sodanya di air putih, dijamin deh sensasi dan rasnya gak kalah dengan yang lainnya. Namun saat ini lantaran sudah muncul minuman soda murah, jadi produk yang gagal menyaingi.
Mie instan, gak selamanya berhasil karena selalu ada saja produk yang gagal
Bukan lagi rahasia kalau perusahaan mie instan satu dan lainnya selalu berlomba untuk jadi yang paling laku. Salah satu usahanya adalah memunculkan beberapa varian rasa yang tentunya bisa bikin konsumen kepincut. Namun sadar atau tidak kalau di baliknya rasa yang ditawarkan itu banyak pula mie instan yang hilang dari pasaran.
Misalnya saja rasa sambal hijau, kriuk hingga kerupuk yang kini tak lagi ditemui di toko atau tempat lainnya. Bukan karenaapa sih, cuman lantaran banyak yang tidak diminati jadinya produk segera ditarik dari pasaran. Tapi ya namanya bisnis, hal itu sudah biasa.
Nasi instan yang ternyata menang dalam tahap iklannya saja
Awal 2000-an mungkin jadi lomba produk instan mulai berjaya. Itulah sebabnya beberapa perusahaan juga mengeluarkan inovasi baru merubah makanan yang dibuat lama dengan instan. Salah satunya adalah nasi instan yang sempat viral di pasaran. Tentu kamu pernah paling tidak tahu atau makan produk yang satu ini.
Ya, Tara Nasiku dan Nasi instan garuda adalah dua produk yang ingin mengawali berdirinya era nasi instan. Tak tanggung-tanggung bahkan iklan yang dibuat terbilang sering dan mahal. Akan tetapi ternyata terjualnya makanan instan ini tidak seperti yang dipikirkan. Tak selang lama,dua produk ini seolah telah hilang dari pasaran.
Ya itulah beberapa produk ‘percobaan’ yang sempat dirasakan oleh anak-anak angkatan 90-an. Sebagian tetap eksis mengganti produknya dengan jenis yang lain, beberapa pun telah gulung tikar. Namun namanya sebuah bisnis, kegagalan dalam berinovasi adalah hal yang biasa.