Zizou begitulah dirinya sering dipanggil oleh khalayak pencinta bola dunia. Sebagai atlet di olahraga ini kesuksesan Zidane memang luar biasa. Dirinya mampu meraih dobel sukses menjadi seorang pemain dan juga pelatih. Rekor yang ditorehkan pria beragama islam ini tergolong langka dan juga susah untuk ditandingi. Bahkan untuk pemain hebat seperti Mohamed Salah sekalipun apa yang dicatatkan pria Prancis sulit untuk disandingi atau tirukan.
Lewat aksi briliannya dirinya sukses meraih banyak trophy, dari mulai Liga Champions sampai Piala Dunia. Meski mengakhiri karier dengan buruk, Zidane tetap saja dikenang sebagai pesepakbola yang memiliki kemampuan hebat abad ini. Tidak itu saja gaya bermain dan kerja kerasnya membuat ia juga menginspirasi banyak pesepakbola muda. Seperti apakah prestasi bapak dari Enzo dan Ruben ini? Simak ulasannya berikut ini.
Sukses kawinkan gelar dunia dan Eropa untuk Prancis
Pemain Timnas Brasil di Final Piala Dunia tahun 1998 merupakan saksi kehebatan pria keturunan Aljazair ini. Tampil apik Zidane berhasil sumbang satu gol, plus bawa Prancis menang telak 3-0 di partai puncak. Saat itu pria 45 tahun itu tampil luar biasa dengan mampu menjadi kreator kemenangan tim menara Effiel tersebut.
Sukses di Piala Dunia tidak membuat kemampuannya menurun. Hal tersebut dibuktikan dengan mampu kembali bantu Prancis memenangkan gelar besar di sepak bola yakni Euro 2000. Bahkan ia terpilih sebagai pemain terbaik tournament tersebut.
Selalu mampu meraih piala bergengsi di klub yang dibelanya
Tercatat dalam perjalanan kariernya Zidane memperkuat empat tim di Eropa. Dari semua tim yang dibelanya hanya Cannes lah ia tak mendapatkan gelar. Namun, di Bordeaux, Juventus dan Real Madrid bapak tiga anak sukses persembahkan hampir semua gelar prestius. Bahkan berkat kehebatannya ia menjadi salah satu pemain termahal di sejarah sepak bola.
Bisa dikatakan gelar merupakan makanannya sehari-hari. Zidane sendiri merupakan seorang gelandang atau pengatur serang fisioner dengan selalu ciptakan ancaman untuk lawan. Jadi tidak heran apabila setiap pertandingan dirinya selalu dijaga banyak pemain.
Merupakan pemain terbaik dunia sebelum Messi dan Ronaldo
Dari semua penghargaan yang pernah diperolehnya, Ballon d Or tahun 1998 menjadi yang terbesar dalam kariernya. Saat piala itu diberikan, terlebih dahulu pria ini tampil kesetanan saat Final melawan Brasil. Tidak ada satu taktik pun yang mampu menghentikannya ketika itu. Layaknya bom Zidane meledak dengan keras saat itu dan memengaruhi banyak orang.
Ballon d Or pastinya bukan gelar individu satu-satunya untuk pemain identik dengan nomor punggung 10 ini. Tercatat ada hampir 20 lebih penghargaan yang telah disabetnya selama berkarier di jagad sepak bola dunia. Bakat dan kerja keras menjadi rahasianya meraih sukses.
Pelatih muslim tersukses di kompetisi Eropa
Selain prestasi sebagai seorang pemain bola, Zidane ternyata juga sangat lihai menangani sebuah kesebelasan sepak bola. Hal ini dibuktikan dengan mampu membawa Real Madrid menjadi klub Eropa pertama yang menjadi juara tiga kali beruntun. Bahkan ia juga dipandang seorang nahkoda yang kaya akan strategi.
Tidak itu saja gaya melatihnya yang menggunakan pendekatan ke pribadi pemain juga sukses mengoptimalkan anak asuhnya. Dirinya juga sangat handal dalam menjaga harmonisasi sebuah tim. Hal tersebut dibuktikan dengan bagaimana ia mampu mengelola ruang ganti Madrid yang kerap panas lantaran berisi pemain bintang dunia.
Menyebutkan prestasi Zidane pastinya tidak akan pernah ada habisnya, pasalnya hampir dalam kariernya dirinya selalu diganjar penghargaan. Kendati bukan seorang sempurna, namun tentunya orang akan mengangguk setuju apabila dirinya adalah terhebat. Bahkan sampai saat ini pun Prancis belum menemukan satu orang pun penerus yang menyamainya.