Tentu selalu jadi kehormatan tersendiri bagi Indonesia yang didatangi oleh para peminpin dunia. Bagaimana tidak, mulai dari negeri besar seperti Amerika hingga Timur Leste pun datang berkunjung. Tentu dengan berbagai alasan mereka datang ke Indonesia, ada yang ingin mempererat hubungan namun juga sekaligus liburan.
Namun kunjungan presiden negara mendatang ini ada yang berbeda. Bagaimana tidak, pasalnya pemimpin negara tersebut masih memiliki darah Indonesia dalam dirinya. Lalu presiden negara mana sih itu? Suriname atau negara lain? Berikut ulasan lengkapnya.
Kunjungan khusus Presiden Micronesia ke Indonesia yang heboh
Lagi-lagi Indonesia kedatangan salah satu tokoh penting dunia, ya dialah Peter M. Christian sang presiden Micronesia. Mungkin bagi kita itu nama negara yang asing, namun Micronesia sendiri adalah sebuah federasi negara kepulauan di areal samudra pasifik sana.
Sedangkan tujuan kedatangannya sendiri bukan tanpa alasan, namun menerima undangan dari Presiden Indonesia, Joko Widodo untuk merekatkan budaya dan ekonomi antara kedua negara. Apalagi mengingat hubungan kedua negara yang memang baik, maka adanya kunjungan ini akan jadi sebuah langkah baru bagi keduanya. Belum lagi dipilihnya Ambon juga karena alasan lain yang tak kalah penting loh.
Ternyata presiden Micronesia keturunan Indonesia
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ada sebuah alasan tersendiri mengapa Ambon dipilih jadi tempat pertemuan kedua kepala negara. Usut punya usut, Peter M. Christian ternyata masih ada darah Indonesia yang mengalir dalam dirinya. Tepatnya, kakeknya berasal dari Maluku dan presiden yang menjabat tahun 2015 itu adalah keturunan ketiga darinya.
Oleh sebab itu bukan hal yang aneh kalau Maluku jadi tujuan utama agar lebih mengenal sejarah kakeknya terdahulu. Nantinya di san Peter M Christian juga akan mengisi kuliah di beberapa universitas di sana mengenai hubungan kedua negara baik dalam bidang budaya atau sektor lainnya.
Karena ‘pulang kampung’ diharap lebih mengenal sejarah nenek moyang
Kesempatan pulang kampung yang dilakukan oleh presiden Micronesia ini tentu akan dimanfaatkan sebaik mungkin oleh kedua pihak. Bagi presiden Micronesia, adalah hal yang langka dimana dirinya bisa menelusuri jejak kakeknya yang dulu langsung dari tanah kelahirannya. Sebaliknya, pemprov setempat pun akan berusaha sebaik mungkin menjamu, bahkan kalau ada kesempatan akan menambahkan kegiatan tambahan.
Semisal memperkenalkan keindahan pantai yang Indah di Ambon tempat kakeknya dulu berasal. Semua berharap dengan dilakukannya kegiatan ini akan mempererat hubungan kedua negara. Apalagi baik Indonesia maupun Micronesia sama-sama berasal dari rumpun Melanesia tentu pastinya sama-sama berharap kerjasama yang baik antar keduanya.
Sejatinya tidak hanya presiden Micronesia, masih banyak yang lainnya
Presiden dari negara Micronesia mungkin hanya satu contoh dari beberapa pemimpin dunia keturunan Indonesia. Semisal Yusof Ishak adalah presiden pertama dari negara Singapura namun siapa sangka kalau ada darah Minangkabau yang mengalir dalam dirinya.
Tak hanya itu, salah satu mantan ketua Parlemen di Suriname yang ternyata masih ada keturunan Semarang dan sempat menjalin hubungan baik dengan negara nenek moyangnya berasal, Indonesia. Di negara tetangga kita Malaysia, juga banyak pula para pejabat dan pemimpin negaranya yang juga keturunan Indonesia. Hal ini tentu menjadi sebuah keuntungan tersendiri karena bisa mempererat hubungan keduanya.
Tak ada yang mengira kalau ternyata ada keturunan Indonesia yang jadi pemimpin di negara lain. Hal ini menjadi keuntungan tersendiri dimana hubungan baik bisa dengan mudah tercipta. Satu sisi ingin lebih akrab dengan negeri nenek moyangnya, sisi lain sangat terbuka saat saudara jauh datang.