5. Floyd Collins
Pada 30 Januari 1925, Floyd Collins menjelajahi gua pasir di Kentucky tengah ketika ia kemudian terjebak di terowongan kecil. Collins tidak sengaja menggulingkan lampunya dan membuat sebuah batu terjatuh dan menjepit kakinya pada dinding di kegelapan. Meskipun hanya 50 meter dari jalan keluar, para penyelamat tidak bisa membebaskan Collins.
Collins perlahan mulai melemah dan meninggal dunia setelah 2 minggu. Mayat Collins awalnya ditinggalkan di gua tersebut, namun pada tahun 1927, pemilik tanah yang baru menggalinya untuk pameran di sebuah peti kaca. Sisa mayatnya dicuri pada tahun 1929 sebelum akhirnya dikembalikan lagi dengan kaki kiri yang terluka telah menghilang.
Terkadang ketika sudah begitu sering melakukan petualangan, seseorang menjadi merasa sudah profesional sehingga kurang waspada. Padahal, kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di perjalanan melakukan petualangan. Karena itulah, sebanyak apapun pengalaman kita dalam melakukan penjelajahan, bukan berarti kita bisa bersikap sembrono.