Kematian adalah suatu hal yang pasti dialami oleh setiap makhluk hidup di bumi. Kedatangannya yang tidak terduga, terkadang membuat orang-orang yang ditinggalkan merasa begitu sedih dan terguncang.
Baca Juga :5 Foto Mencengangkan Orang-orang yang Berusaha Lari dari Kematian
Namun, ada juga kematian yang akhirnya justru membuat orang-orang yang ditinggalkan tidak hanya merasa sedih, tapi juga merinding. Pasalnya, mereka meninggalkan pesan-pesan terakhir yang tidak biasa seperti berikut ini.
27 April 2014 lalu, angin topan menerjang Vilonia, Arkansas, Amerika Serikat. Dalam bencana tersebut, Regina Wood mendapatkan pesan singkat dari putranya, Hunter Wood yang berusia 27 tahun.
Dalam pesan tersebut, Hunter menulis, “Mama, aku sangat takut. Itu (topan) menuju tepat ke arahku. Selamat tinggal, mama.” Sang ibu terus berusaha menghubungi anaknya untuk mencari tahu keadaannya. Namun Hunter ditemukan telah meninggal dunia.
Tony Moreno saling bertukar pesan singkat dengan mantan kekasihnya, Andrianne Oyola. Keduanya saling beradu argumen sebelum akhirnya Tony mengirimkan pesan yang mengerikan bagi Andrianne tentang putra mereka.
“Nikmati hidupmu tanpa kami… Dia sudah mati.. Dan aku juga akan segera mati,” tulis Tony. Itu adalah tiga pesan terakhir yang dikirimkan Tony ketika ia melemparkan putra mereka yang masih berusia 7 bulan dari jembatan ke sungai Connecticut. Tony sendiri kemudian juga melompat untuk bunuh diri, namun ia selamat dan segera ditangkap atas tuduhan pembunuhan.
Pada malam 24 Juli 2014 lalu, April Millsap berjalan-jalan dengan anjingnya. Saat itulah ia rupanya dibuntuti oleh seorang pria. Ia mengirimkan sebuah pesan yang akhirnya menjadi pesan terakhir remaja berusia 14 tahun itu.
“OMG… Sepertinya aku akan diculik.” Pesan itu ia kirimkan kepada kekasihnya. Hanya dalam waktu beberapa jam setelah pesan itu dikirim, mayatnya ditemukan di saluran air. Anjingnya ditemukan menjaga mayat majikannya.
Muhammad Naviede berada di pesawat pribadinya ketika ia mengirimkan pesan terakhir tersebut. Pebisnis ini telah menerima ancaman mati dan beberapa pesan singkat misterius sebelum kematiannya.
Pria berusia 60 tahun ini meninggal setelah pesawat Piper Tomahawk yang ditumpanginya jatuh ke sebuah lapangan dan langsung menewaskannya. Para penyelidik menemukan bahwa pesan tersebut tidak biasa karena pesawat yang ditumpanginya masih terbang dengan baik-baik saja sampai lebih dari 2 menit setelah pesan terakhir tersebut dikirim.
Sebuah gempa dahsyat melanda New Zealand pada tahun 2011 dan mengakibatkan beberapa gedung runtuh, termasuk gedung CTV. Satu jam setelah gempa terjadi, Louise Amantillo mengirimkan pesan singkat kepada ibunya yang berada di Filipina. “Ibu, aku terkubur… Ibu, aku tidak bisa menggerakkan tangan kananku.”
Ibunya berhasil menghubunginya walau hanya sebentar. Louise mengatakan dirinya kesakitan dan meminta untuk segera diselamatkan sebelum telepon terputus. Louise kemudian menunjukkan tempat di mana ia terkubur. “Tolong, cepatlah” adalah pesan terakhirnya dan ia tidak pernah ditemukan kembali.
“Third Time Lucky” adalah sebuah istilah yang biasanya diucapkan ketika seseorang telah dua kali gagal melakukan sesuatu. Kalimat ini biasanya dikatakan untuk menyemangati agar usaha ketiga berhasil. Namun kalimat ini memiliki makna yang mengerikan dalam kasus seorang mahasiswa cantik Jasmine Mitchell.
Mahasiswa kedokteran hewan berusia 22 tahun ini mengirimkan kata-kata tersebut kepada kekasihnya setelah dua kali gagal dalam usaha mencoba bunuh diri. Usaha ketiganya berhasil dan ia ditemukan tewas gantung diri.
Eloise Parry, seorang gadis berusia 21 tahun meninggal dunia akibat overdosis obat pelangsing. Ibunya sudah memperingatkan bahayanya dan ia sendiri juga tahu resikonya, namun Eloise mengatakan bahwa menjadi langsing itu sesuai dengan resikonya.
Obat yang diminum Eloise mengandung zat beracun Dinitrophenol atau DNP yang tidak ada penawarnya. Setelah meminumnya, ia merasakan tubuhnya seperti terbakar dari dalam. Dalam pesannya singkatnya kepada dosennya, ia menulis, “Sepertinya aku akan mati. Belum pernah ada yang selamat jika seseorang muntah setelah meminum DNP. Aku sangat takut. Maafkan aku karena telah bersikap begitu bodoh.”
Seorang remaja 15 tahun, Jaylen Fryberg mengirimkan beberapa pesan mengerikan kepada keluarganya. Pesan tersebut berisi tentang rencana untuk membunuh teman-temannya dan melakukan bunuh diri di kantin sekolah.
Selesai mengirim pesan itu, ia kemudian mengambil pistolnya dan menembak 4 temannya termasuk satu orang sepupunya sebelum kemudian bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri. Dari kelima korban, hanya satu orang yang selamat meski terkena tembakan di wajahnya.
Alesha Bell, 18 tahun pergi dari rumah ibunya dan sedang berjalan untuk berkunjung ke rumah saudaranya. Namun ia kemudian mengirimkan pesan yang mengkhawatirkan tersebut kepada sang ibu, Tiffany Keppner.
Ibunya yang panik berusaha menghubunginya, namun tidak pernah berhasil. Ia tidak pernah terdengar kabarnya lagi sejak saat itu, dan satu bulan kemudian sisa-sisa tulang belulangnya ditemukan di sebuah lubang perapian.
“Apa kamu baik-baik saja?” Pertanyaan tersebut adalah pesan singkat pertama yang dikirimkan John Michael Keyes dari ponselnya. Balasan yang ia terima adalah kata-kata terakhir yang ia dapatkan dari putrinya, “Aku mencintai kalian”.
Tidak lama kemudian, putrinya Emily ditembak oleh seorang penembak yang menerobos ke sekolahnya. Ia adalah salah satu dari beberapa gadis yang ditawan dan mengalami kekerasan seksual.
Baca Juga :7 Tank Canggih dan Mematikan ini Jadi Kendaraan Perang Paling Ditakuti di Dunia
Meski pendek, pesan terakhir terkadang mampu menceritakan banyak hal. Apa yang dirasakan mulai dari ketakutan, kesedihan, penyesalan atau kepasrahan mampu terungkapkan dari kata-kata yang sederhana. Kita semua tahu bahwa manusia pasti akan meninggal, namun semoga jangan sampai saat-saat terakhir itu menjadi suatu penyesalan karena kita belum berusaha melakukan yang terbaik dalam menjalani hidup.
Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden Joko Widodo, dan istrinya, Erina Gudono, heboh dibicarakan publik karena…
Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus kopi sianida akhirnya menghirup udara bebas. Dinyatakan sebagai orang yang…
Kasus perundungan ternyata tidak hanya marak di kalangan pelajar dan mahasiswa. Bahkan ketika sudah memasuki…
Indonesia patut berbangga pada Veddriq Leonardo. Ketika harapan untuk meraih medali emas Olimpiade Paris 2024…
Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, ada kado baru yang dipersembahkan Pemerintah…
Mukbang merupakan salah satu kategori konten yang sangat disukai masyarakat media sosial. Suatu jenis siaran…