Bak Telenovela, kisah drama Setya Novanto alias Papa Setnov ini tak pernah berujung. Walau sudah masuk dalam kerangkeng besi, ia masih terus membuat ulah yang bikin kesal orang satu Indonesia. Baru-baru ini, Setya Novanto tertangkap basah sedang berada di toko bangunan. Entah apa tujuannya, yang jelas itu artinya dia bisa mendapat akses keluar dari rumah tahanan bukan?
Rasanya sangat tidak pantas saja jika orang yang dulunya pernah menjabat sebagai pimpinan tertinggi wakil rakyat kini harus menjadi olok-olokan karena kelakuannya yang bikin geram. Melalui kesempatan kali ini, Boombastis.com akan memberikan sejumlah pertanyaan mewakili Sahabat semua, seandainya ada kesempatan bertemu dengan Papa secara langsung.
Ke toko bangunan, apa sih yang Papa cari?
Beberapa pekan lalu, Setya Novanto izin untuk berobat ke Rumah Sakit Santosa, Bandung. Alasannya sih karena tangannya sakit dan tak bisa digerakkan. Oleh karenanya, ia harus melakukan rawat inap segala. Anehnya, dalam masa perawatan ternyata beredar foto Setya Novanto sedang berada di toko bangunan.

Apakah Setya Novanto adalah The Next Gayus Tambunan?
Masih ingat dengan Gayus Tambunan? Ya, saking legend-nya sosok satu ini sampai ada lagu yang dibuat khusus untuk dirinya. Selama mendekam di penjara, Gayus hampir 70 kali keluar rutan –bahkan sempat plesir di luar negeri.

Apakah Papa tidak bosan dan malu karena terus dibully oleh rakyat Indonesia?
Ada guyonan yang mengatakan bahwa ‘seseorang yang kebal dan tak punya rasa sungkan, boleh jadi urat malunya sudah putus’. Sepertinya inilah yang terjadi pada Setya Novanto.

Kapankah drama ini akan berakhir?
Jika ada penghargaan Oscar untuk drama terbaik versi para koruptor, maka Setya Novanto bisa auto menang. Tak diragukan lagi jika aktingnya sangat piawai, ia sangat mumpuni untuk dinobatkan sebagai King of Drama abad ini.

BACA JUGA: Ini 5 Bukti Bahwa Papa Setya Novanto Pantas Dianugerahi ‘Pemeran Drama Terbaik’ Abad Ini
Setelah kasus ketahuan jalan-jalan manjah ke toko bangunan –yang alasannya sakit itu—sekarang Setya Novanto harus menerima bahwa dirinya harus dipindahkan ke rutan Gunung Sindur Bogor. Ada perasana enggak terima sih sebenarnya, kenapa enggak dipindahkan ke penjara Nusakambangan sekalian ya? Nanti di Gunung Sindur malah bikin drama baru lagi, lagi, dan lagi.