3. Sikap Mudah
Bersikap dan berkepribadian mudah di sini bukan berarti mudah terbawa arus kehidupan, namun maksudnya adalah mudah dalam melakukan kebaikan dan mempermudah urusan orang lain. Kita kadang dilanda perasaan iri atau cemburu saat ada orang lain yang mendapat kenikmatan dari Allah lebih dari kita, sehingga kadang kita mempersulit urusan orang tersebut. Na’udzubillaah, jangan sampai kita menjadi salah satu dari golongan orang-orang yang selalu mempersulit orang lain.
Khalifah Umar tidak marah, justru merasa bersalah saat ada seorang rakyat yang mengata-ngatainya pemimpin yang tidak perhatian karena membiarkan dia dan anak-anaknya hidup dalam kemiskinan dan sampai kehabisan makanan. Janda itu tak tahu bahwa pria yang dia curhati tentang Umar tersebut adalah sang Khalifah sendiri. Setelah itu Umar mengambil sekarung gandum dan digendongnya sendiri menuju rumah si janda, tanpa menyampaikan identitasnya sebenarnya.