Menguak Lika-liku Perguruan Bu Tong Pay, Warisan Dunia yang Diakui UNESCO

Ternyata perguruan kungfu Bu Tong Pay atau yang juga dikenal dengan nama Wu Dang Pai ini beneran ada loh, gak cuma cerita di dalam film atau komik. Letaknya di gunung Wu Dang shan di provinsi Heibei, China.

Di puncak gunung yang cukup indah ini, terdapat beberapa kompleks bangunan dan kuil yang merupakan bagian dari perguruan yang masih aktif hingga kini. Yuk kita simak!

1. Sang Pendiri

Perguruan besar yang setara dengan perguruan Shaolin ini, awalnya didirikan di tahun-tahun awal dinasti Yuan, sekitar tahun 1200an. Pendirinya bernama Zhang San Feng, atau di dalam logat Hokkian disebut Thio Sam Hong. Beliau ini adalah pendeta agama Tao yang juga merupakan pesilat handal.

Banyak riwayat mengenai kehidupan beliau, satu yang paling terkenal bahwa beliau adalah mantan murid perguruan Shaolin yang difitnah dan terusir dari Shaolin. Setelah keluar, beliau mempelajari agama Tao dan mengembangkan sendiri ilmu silatnya. Konon, ilmu silatnya adalah hasil pemikiran beliau mengenai alam semesta, yang terinspirasi dari hal-hal sederhana di sekeliling kehidupan.

https://www.youtube.com/watch?v=Fek8i0ucqEc

Selain itu, para pendeta Tao juga menaruh minat yang besar pada dunia medis. Karena itu Zhang San Feng atau Thio Sam Hong ini pun menjadi tabib yang handal dan terkenal. Beliau memutuskan untuk berhenti menjadi pengelana dan menetap di puncuk gunung Wu Dang Shan (Bu Tong San). Awalnya Ia menerima 7 orang murid yang kemudian dikenal sebagai ‘7 Pendekar Bu Tong’. Ketujuh orang inilah yang kemudian menyebarkan ajaran Thio Sam Hong.

2. Menjadi Besar

Dari ketujuh orang murid ini, perguruan ini kemudian berkembang menjadi sangat besar karena nama Thio Sam Hong sendiri amat terkenal. Banyak orang berduyun-duyun datang ke gunung ini dan menjadi murid perguruan Wu Dang (Bu Tong). Lama-kelamaan anggotanya menjadi ribuan orang, dan kompleks bangunannya pun semakin lama semakin luas.

Karena selain mengajarkan bela diri, peguruan ini pun mengajarkan agama, filosofi, serta ilmu pengobatan. Murid yang sudah lulus dikirim ke berbagai pelosok negara China untuk terjun langsung ke tengah masyarakat. Banyak yang membuka perguruan sendiri, klinik pengobatan, atau menyebarkan agama.

Sejak tahun 1200 sampai sekarang, perguruan ini masih aktif. Kompleks perguruan ini mendapat penghargaan dari UNESCO sebagai salah satu warisan dunia.

Tempatnya pun menjadi tujuan wisata internasional. Banyak pula ahli bela diri dari berbagai negara yang datang dan belajar ilmu silat di sini.

3. Tai Chi

Salah satu mahakarya milik Thio Sam Hong yang paling terkenal adalah ilmu Tai Chi. Ilmu ini menggunakan kelembutan melawan kekerasan. Dalam film tentu saja digambarkan secara dramatis, tetapi ilmu ini lumayan terkenal. Sebagai pendeta Tao yang ajaran agamanya mengajarkan keselarasan alam, Thio Sam Hong menggunakan keselarasan ini sebagai dasar Tai Chi.

Sampai sekarang Tai Chi masih dipraktekkan orang. Sebagian besar untuk kesehatan, karena telah terbukti Tai Chi sangat bagus untuk kesehatan. Menurut cerita, Thio San Hong sendiri telah mencapai usia lebih dari 150 tahun berkat berlatih Tai Chi.

Banyak praktisi Tai Chi sampai sekarang, yang paling terkenal adalah grandmaster Bow Sim Mark, ibu kandung dari aktor Donny Yen.

4. Menjadi Film

Nama besar dan kontribusi perguruan ini menjadi salah satu kebanggaan bangsa China. Film-film tentang Thio Sam Hong dan perguruan ini pun masih sering dibuat dan memiliki banyak penggemar.

https://www.youtube.com/watch?v=Go1J-CjyJfQ

Orang non-china pun mengagumi perguruan ini, seperti sekelompok rapper legendaris yang menamakan diri mereka ‘Wu Tang Clan’.

Sudah tak terhitung berapa film yang dibuat, tetapi tentu saja yang paling terkenal adalah ‘Tai Chi Master’ dan ‘Kung Fu Cult Master’ yang kedua-duanya diperankan Jet Li. Film Karate Kid yang diperankan Jaden Smith pun sempat syuting di kuil perguruan ini.

Kalo di Indonesia, ada nggak ya perguruan semacam ini? Pasti keren dan banyak menarik minat turis tuh!