in

5 Berkah yang Didapat Yohanes Gama si Bocah Pemanjat Tiang, dari Duit Sampai Beasiswa S1!

Kalau kalian pengguna Instagram yang aktif, pasti nggak asing lagi sama nama Yohanes Gama alias Joni. Pasalnya, remaja yang baru duduk di bangku SMP ini tengah viral di sosial media belakangan ini. Sama seperti Defia yang jadi pahlawan pengharum nama bangsa, Joni juga bikin se-Indonesia kagum meski dia bukanlah seorang atlet Asian Games.

Seperti kita ketahui, video Joni yang tengah memanjat tiang bendera setinggi 23 meter banyak wira-wiri di Instagram. Diketahui, ternyata Joni melakukan hal itu karena tali bendera yang terputus. Walhasil, tanpa ragu, Joni yang sudah terbiasa memanjat pohon akhirnya naik ke atas. Membenahi tali yang terputus dan membuat sang merah putih bisah berkibar di ujung tiang. Melihat keberanian Joni, tak hanya netizen yang dibuat berdecak kagum. Pemerintah juga memberi perhatian khusus bagi remaja satu ini. Dan berikut ini beberapa keberuntungan yang didapat Joni setelah membuat memanjat tiang bendera.

Mendapatkan hadiah dari bupati

Joni mendapat banyak hadiah [sumber foto]
Sesaat setelah berakhirnya upacara, Joni yang berjasa melancarkan berjalannya upacara akhirnya diminta datang ke kantor bupati untuk mendapatkan hadiah. Tak diketahui pasti apa yang diterima oleh Joni. Dalam sambutannya, wakil bupati J.T Ose Luan pun meminta agar warga lain tak menafsirkan macam-macam. Menurutnya, Joni sudah menjadi pahlawan kecil dalam upacara tersebut dan patut diberikan hadiah. Dengan bangga, wakil bupati menyampaikan rasa terima kasihnya pada Joni.

Dapet beasiswa sampai S1 dari PLN

Joni mendapat beasiswa dari PLN [sumber foto]
Rezeki memang datangnya tak disangka-sangka. Demikian pula bagi Joni yang datang dari keluarga sederhana. Berkat keberaniannya memanjat tiang bendera, kini kedua orangtuanya tak perlu lagi berpikir soal biaya pendidikan Joni. Pasalnya, PLN secara khusus memberikan penghargaan bagi Joni dengan menghadiahkan beasiswa hingga jenjang pendidikan S1. Secara khusus, pihak PLN datang ke rumah siswa kelas VII SMP Negeri Silawan, NTT tersebut untuk menyampaikan bahwa Joni mendapat beasiswa hingga S1. Saat ditanya mengenai cita-cita, Joni menjawab jika kelak dirinya ingin menjadi seorang tentara. Wah, cita-citanya sesuai dengan sikap heroiknya. Semoga tercapai cita-citamu, ya Joni.

Diundang bertemu presiden

Jokowi dan Joni [sumber foto]
Barangkali, tak pernah terbesit di pikiran Joni bisa diundang bertemu dengan presiden. Namun kali ini, Joni dan kedua orangtuanya mendapat penghargaan bisa bertemu langsung dengan presiden Jokowi. Joni dan kedua orangtuanya juga diantar langsung oleh Komandang Korem (Danrem) 161 Wira Sakti Teguh Muji Angkasa SE MM dan juga kepala Staf Korem ke Bandara El Tari Kupang, Sabtu pagi. Senyum bahagia terus terukir di bibir bocah polos tersebut, mengingat begitu banyak orang, bahkan presiden Indonesia yang memberikan apresiasi yang luar biasa bagi Joni.

Dapet uang 50 juta dari Hotman Paris

Joni dapat uang 50 juta dari Hotman Paris [sumber foto]
Banyak sekali pihak yang mengapresiasi keberanian Joni. Bukan hanya pemerintah, bahkan Hotman Paris, si pengacara kondang itu pun rela merogoh sakunya untuk memberi penghargaan pada bocah SMP asal Belu NTT tersebut. Hotman memberikan uang 50 juta, untuk beli permen. Netizen pun dibuat ternganga dengan ucapan Hotman, sebab nilai 50 juta tentu saja bisa digunakan untuk membeli permen satu container. Tak hanya netizen, warga yang turut menyaksikan secara langsung juga dibuat tertawa. Meski demikian, candaan Hotman juga diikuti dengan pertanyaan untuk Joni mengenai uang yang ia berikan. Joni dengan polosnya menjawab jika uang tersebut ingin dibelikan kerbau dan kambing. Hotman pun bangga dengan jawaban sederhana itu.

Diundang nonton opening ceremony Asian Games 2018

Joni diundang nonton opening Asian Games [sumber foto]
Aksi spontanitas Joni rupanya juga membuat membuat Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi kagum. Menurut Imam, Joni merupakan pahlawan yang sesungguhnya. Tanpa diminta, tanpa dipaksa, bahkan tanpa persiapan, bocah kecil itu naik ke ujung tiang bendera. Oleh sebab itu, Imam juga mengundang Joni sekeluarga untuk bisa menyaksikan para pahlawan olahraga secara langsung. Sebelum menyaksikan opening Asian Games, Joni juga diberi kesempatan untuk mengunjungi kantor Menpora. Nggak terbayang betapa bahagianya orangtua Joni, melihat sang anak yang begitu berani mendapat penghargaan yang pantas ya.

Dari adik kecil satu ini, kita bisa belajar mencintai negeri. Tanpa paksaan dan tanpa diminta, Joni rela memanjat tiang tertinggi demi mengibarkan bendera. Semoga kisah Joni dapat memberikan inspirasi masyarakat Indonesia lainnya.

Written by Nikmatus Solikha

Leave a Reply

Fenomena Kesurupan Massal Saat Upacara Penurunan Bendera di Bau Bau, Bikin Bulu Kuduk Berdiri

5 Fakta Defia Rosmaniar, Atlet Taekwondo yang Bikin Nama Indonesia Harum di Asian Games