7. Alexander Bogdanov
Alexander Bogdanov adalah seorang filsuf, penulis fiksi ilmiah, dokter serta seorang pejuang revolusi etnis Belarus. Ia memiliki peran kunci dalam sejarah awal faksi Bolshevik dan juga pesaing dari Vladimir Lenin. Setelah mendapatkan pelatihan dalam obat-obatan dan sebagai dokter, ia berteori tentan g kemungkinan penyembuhan manusia melalui transfusi darah. Pada 1924, Bogdanov membuat eksperimen transfusi darah karena berkeinginan untuk bisa muda selamanya atau paling tidak penyembuhan sebagian.
Setelah melewati 11 kali transfusi, ia menyebutkan bahwa penglihatannya membaik, kebotakan terhenti dan berbagai gejala positif lainnya. Bahkan temannya mengatakan bahwa ia terlihat 7 hingga 10 tahun lebih muda. Transfusi yang ia lakukan selanjutnya akhirnya menewaskannya setelah ia mengambil darah seorang pelajar yang menderita malaria dan tubercolosis. Meski Bogdanov tewas, pelajar yang mendapat kan transfusi dari Bogdanov tersebut kemudian sembuh total.