Negara-negara di Timur Tengah memang terkenal dengan SDA minyaknya yang melimpah. Hal itulah sebuah harta karun di sana dan tentu membuat negara-negara di sana jadi kaya raya. Jadi bukan hal yang aneh kalau banyak orang yang ngebet ingin hidup enak di sana.
Bicara soal harta karun dan timur tengah, ternyata di sana juga ada demam mencari benda peninggalan sejarah. Namun uniknya meskipun sudah modern, siapa sangka ada juga yang memakai jasa jin untuk melakukannya. Lalu benarkah hal itu terjadi? Simak ulasan berikut ini.
Harta zaman Ottoman yang dipercaya bikin kaya
Demam harta karun ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia, namun di timur tengah sana. Seperti kejadian yang satu ini, di mana banyak orang di sana sedang demam memburu harta karun. Dilansir dari Livescience, ternyata pemburuan harta karun itu bukan tanpa alasan.
Semua berasal dari kisah mengenai kekaisaran Ottoman (1299-1922) yang meninggalkan banyak harta. Salah satunya adalah koin emas bakal membuat orang bakal tajir seketika. Namun tidak semudah itu untuk mendapatkannya. Ya, karena selain jejaknya yang belum diketahui juga ada kemungkinan Jin penunggu yang menunggu harta.
Kerja sama pun mesti dilakukan dengan para ahlinya
Mungkin agak menggelitik ketika mengetahui beberapa orang Timur Tengah ini memakai jasa jin, namun itulah kenyataannya. Ya mirip di cerita film atau kejadian di Indonesia, biasanya para Jin ini memang ditugaskan untuk menjaga harta.
Kersel and Salah Al-Houdalieh, Profesor Arkeologi Al-Quds University, Jerusalem mengatakan kalau sebagian pencari harta itu pun memakai cara serupa. Ya dengan bantuan salah seorang ahli serupa dukun, mereka meminta agar si Jin dapat masuk ke dalam tubuh mereka. Tujuannya? Tentu saja agar si Jin tersebut mau menunjukkan harta milik tuannya yang mungkin terkubur jauh dalam tanah atau sengaja disembunyikan.
Dampak tak biasa yang juga dirasakan para pencari harta
Seperti yang dijelaskan sebelumnya kalau beberapa pencari harta karun itu bekerja sama dengan jin penunggu harta atau yang dipelihara. Nah salah satunya adalah dengan cara merasuki tubuh mereka. Layaknya kerasukan yang ada di Indonesia, para pencari harta itu akan kehilangan memori sementara, namun nantinya bakal tahu tempat harta itu berada.
Meskipun demikian, Salah Al-Houdalieh mengatakan kalau selalu ada efek buruk jika melakukan cara yang satu ini. Selain dari kerasukan itu, jin juga bisa memberi tahu keberadaan lokasi harta kepada anak kecil atau binatang-binatang yang memang sengaja diberi petunjuk.
Lalu seberapa berhasil kerja sama dengan jin itu?
Pertanyaannya adalah efektifkah kerja sama dengan jin dalam pencarian harta karun? Jawabannya ternyata tidak selamanya beruntung. Alih-alih mendapatkan harta yang dicari-cari yang ada hanya hasil hampa yang ditemukan. Memang sih ada yang sukses dengan menemukan harta, tapi kebanyakan pulang bawa angin saja.
Ketimbang memakai jasa jin, banyak pencari harta yang lebih memilih metal detektor karena memang sudah terbukti. Bahkan dilansir dari Intisari, koin-koin emas yang ditemukan di situs Tell Hamamiat bisa laku 2 Miliar rupiah di kota Al Madiq. Hal ini membuktikan kalau harta atau peninggalan kuno di sana mungkin memang ada.
BACA JUGA: 5 Penemuan Harta Karun di Indonesia yang Jumlahnya Sanggup Melunasi Semua Hutang Negara
Meskipun dari Timur Tengah, siapa sangka kalau banyak dari para pencari harta karun di sana yang masih pakai jasa Jin. Apalagi kalau dilihat, metodenya sangat sama dengan yang dilakukan oleh orang Indonesia. Mungkin benar ya, meskipun zaman sudah maju tapi selalu ada saja yang percaya dengan hal mistis.