in

Ingat Para Pembawa Acara Misteri di Tahun 2000-an? Begini Kabar Mereka Sekarang Loh

Beberapa bulan ini acara televisi bertajuk ‘Karma’ menjadi sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. dipandu oleh Roy Kiyoshi dan Robby Purba, acara ini sempat menaikkan nama keduanya. Sebelum itu, acara serupa  yang berbau mistis juga sempat boomingdi tahun 2000-an.

Kamu yang menjadi penonton setianya mungkin tau acara seperti Ekspedisi Merah, Kismis (Kisah-kisah Misteri), Gentayangan/Uka-Uka, serta Dunia Lain. Nah, kesuksesan acara tersebut tak lepas dari sang host (pembawa acara).  Lama tak terdengar kabarnya, begini loh kabar mereka.

Hari Pantja (Dunia Lain)

Hari Pantja [Sumber gambar]
Sosok pria berkepala plontos ini mengawali karier di film Jelangkung (2001). Sejak saat itu, image-nya seolah idetik dengan hal yang berbau mistis. Terlebih saat ia dipercaya untuk memandu acara Dunia Lain yang tayang di Trans TV pada tahun 2003. Dunia Lain ini adalah acara yang mempelopori segala tayangan berjenis sama yang banyak lahir di kemudian hari. Dalam acara tersebut, Harry tampil dengan jubah hitam khas bersama paranormal dan peserta segmen Uji Nyali. Ia juga menjadi sang juru penyelamat yang kemudian membantu peserta yang terlihat melambaikan tangan ke kamera. Lama tak terdengar gaungnya, Harry dikabarkan sudah menikah dengan seorang perempuan bernama Emil Meihwa.

Torro Margens (Gentayangan/Uka-Uka)

Toro Margens [Sumber gambar]
Setelah Dunia Lain laris di pasaran, ada acara lain yang enggak kalah bikin deg-degan. Pada 2005, ada acara yang bernama Gentayangan atau lebih terkenalnya dengan nama Uka-uka. Dalam salah satu segmennya, tayangan tersebut mempertontonkan uji keberanian atau UK alias Uka. Host dari acara ini adalah Torro Margens. Pria bernama asli Sutoro Margono ini terkenal pada masanya loh, Sahabat. lantas bagaimana kabarnya sekarang? Nah, kabar duka baru saja datang dari tokoh yang kebanyakan memerankan sosok antagonis ini. Sebelum meninggal pada Jumat (4/1) lalu, Torro baru membintangi film berjudul Ruqyah: The Exorcism (2017), dan Love for Sale (2018).

Caroline Zachrie (Kismis/Kisah-Kisah Misteri)

Caroline Zachrie [Sumber gambar]
Kismis/Kisah-kisah Misteri tak kalah seru untuk disimak oleh pemirsa setia RCTI. Caroline Zachrie dipercaya untuk memandu program tersebut. Tayang setiap pukul 21.00 WIB, tayangan ini mengangkat seputar misteri yang melegenda. Semakin malam akan semakin seru untuk disimak, apalagi kalau bukan karena gaya bicara Caroline yang dramatis dalam membawakan acaranya. Sayang, Kismis kemudian dihentikan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Caroline sendiri kemudian menjadi host di Insert Investigasi di Trans TV.

Frans Nicholas (Ekspedisi Merah)

Frans Nicholas [Sumber gambar]
Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan program yang satu ini? Acara ekspedisi merah sebenarnya terbilang baru karena hadir di tahun 2010. Pemandu acaranya adalah host tampan Frans Nicholas. Sedikit berbeda dari para pendahulunya, acara reality show satu ini lebih fokus menguak mitos-mitos di tempat tertentu yang diyakini namun tak mampu dijamah oleh masyarakat. Berpetualang hingga ke hutan-hutan bersama tim membuat acara ini digemari banyak penonton. Frans Nicholas sendiri kemudian digantikan dengan Jasi Michelle dan Tengku Tezi. Dirinya masih aktif berkarir di dunia pertelevisian Indonesia hingga kini.

BACA JUGA: Menghilang Bagai Ditelan Bumi, Begini Kabar ‘Ratu Komedian’ Ulfa Dwiyanti Sekarang

Itulah sederetan acara misteri dan para host-nya yang femes pada masa kejayaan mereka masing-masing. Kalau sekarang, Karma sepertinya menjadi yang paling dinanti-nantikan oleh netizen dan pemirsa. Salah satunya karena ada bumbu-bumbu ramalan oleh para host yang membuat orang semakin penasaran.

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Kisah-kisah Indisipliner Punggawa Timnas yang Hancurkan Kariernya Saat Membela Negara

Jangan Berprasangka Buruk! 3 Alasan Ini yang Membuat Rumah Sakit Tolak Pasien BPJS