Jack Brown menjadi sebuah nama yang membahana di sepak bola Indonesia tahun 2015-2016 yang lalu. Alasannya pemuda hebat berdarah Inggris itu lebih memilih Indonesia untuk dibela. Sebagai pemain muda ia bisa dikatakan memiliki kemampuan yang menjanjikan. Bahkan berkat kehebatan tersebut ia sempat dianugerahi oleh kesebelasan Manchester United sebagai siswa terbaik. Namun sayang potensi hebatnya tersebut harus rela terbuang dari Timnas U-19.
Persaingan ketat dan tidak masuk kriteria Indra Sjafri menjadi penyebab pemuda berperawakan kurus ini gagal membela Merah Putih. Meski harus gigit jari, tapi Jack Brown tidak patah semangat dengan terus berjuang menempa diri di Inggris. Berkat hal tersebut ia kini mengecup manisnya sebuah prestasi. Seperti apakah kisahnya simak ulasan berikut.
Ciptakan sejarah, sebagai orang Indonesia yang memenangi best gol
Tidak lolos seleksi di Timnas U-19 saat itu, membuat anak dari wanita Indonesia yakni Indah Brown ini terbang ke Inggris. Kegagalan yang sempat di rasa itu ternyata tidak membuatnya patah semangat dalam bermain bola. Hal ini ditunjukannya dengan beberapa kali masuk akademi bola di negeri Ratu Elizabeth. Sebelum akhirnya berlabuh sebuah di klub junior bernama Hornchurch. Kesebelasan kecil yang bermain hanya di liga lokal Inggris. Meski bukan tim yang mentereng, tapi bakat Jack benar-benar di tempa di sana. Hingga akhirnya berhasil memenangi penghargaan gol terbaik di ajang Essex Cup U-16.
Namanya diminati oleh klub milik kerajaan Inggris
Selain torehan prestasi membanggakan tersebut. Perjuang kerasnya berlatih juga sempat membuat Jack Brown diminati klub legendaris Inggris yakni West Ham United. Sebagai klub milik kerajaan tim satu ini bukanlah kesebelasan sembarangan. Prestasi moncer dan sering tularkan pemain hebat menjadi bukti klub tersebut. Kiprah Jack Brown di West Ham dimulai beberapa tahun lalu, dengan mengikuti trial latihan bersama klub asal London tersebut. Namun sayang, dilansir dari laman BolaSport hingga kini belum ada kejelasan masa depannya di West Ham United. Padahal apabila menilik kiprahnya ia terus berkembang.
Sempat kibarkan merah putih di markas klub hebat benua biru
Sebelum terkenal seperti sekarang, Jack Brown sempat bawa harum nama Indonesia di markas klub hebat benua biru yakni Manchester United. Saat itu dirinya sukses memenangkan kompetisi yang diselenggarakan oleh pihak klub berjuluk setan merah tersebut. Skill hebatnya dalam olah bola membuatnya masuk pada tempat tersebut pada tahun 2012 lalu. Lewat potensi itu juga dirinya berhasil menang penghargaan World Final Skill Test 2012 MU Soccer School di saat umurnya 11 tahun. Berkaca akan hal tersebut, pemuda kelahiran Jakarta 2001 bisa dikatakan adalah masa depan untuk sepak Indonesia.
Kecintaan membuatnya ingin terus berjuang masuk Timnas
Kegagalan yang sempat dialami ketika seleksi Timnas U-19 ternyata tidak membuat pemain muda ini membenci Timnas. Atau merasa telah mengambil keputusan salah dengan memilih memperkuat tim merah putih dari pada Inggris. Sikap nasionalisme untuk bawa Garuda berprestasi ini ditunjukkan dengan hasrat besar ingin masuk Timnas lagi. Seperti dilansir laman, Bola, pemain muda yang kelahiran 2001 silam ini mengaku apabila ingin mencoba untuk ikut seleksi Tim Merah Putih lagi. Apa yang dilakukan ini memang terlihat sepele, tapi untuk pemain juga digoda Timnas Inggris ini adalah hal besar.
Kegemilangan dengan mampu meraih gelar di Inggris, menjadi bukti apabila kegagalan bukan akhir dari semua. Bahkan dengan gagal kita menjadi belajar kekurangan kita dimana. Besar harapan apabila bakat-bakat muda tanah air bisa meniru kegigihan Jack Brown dalam meniti sebuah karier sepak bola.